Chapter 13

366 16 3
                                    

Malam 10 Oktober, keluarga Namikaze sedang makan di sebuah restoran. Tiba - tiba, ada seseorang berkerudung yang duduk di sebuah kursi.
"Tuan, saya pesan 20 chicken katsu", kata orang itu. Sebenarnya, orang itu adalah hantu Naruto.

Keluarga Namikaze penasaran dengan sosok orang tersebut. Siapa orang itu sebenarnya?

Kemudian, pesanan orang itu datang kurang lebih 1 jam kemudian. Orang itu makan dengan lahap. Sepertinya sudah 3 hari tidak makan.

Lalu orang tersebut membayar pesanannya dengan uang pas. Akan tetapi, ketika orang itu pergi, uangnya berubah jadi daun.
"Rugi banget deh", batin sang kasir. "Jangan - jangan... HANTU!!!". Sang kasir menjadi bergidik ngeri.

Setelah makan, keluarga Namikaze membuntuti orang itu. Begitu kerudungnya dibuka... orang itu ternyata adalah Naruto dalam wujud hantu.
"Naruto-nii, Konan sudah besar sekarang. Tolong jangan khawatirkan Konan lagi".
"Naruto, kami sudah memenuhi permintaan terakhirmu. Tolong jangan khawatirkan tou-chan dan kaa-chan lagi". Kemudian hantu Naruto menghilang dari hadapan mereka.

Di rumah, Kushina sedang menemani Konan tidur. Konan menyenderkan kepalanya di dada ibunya. Senyuman manis terukir di wajahnya. Kushina mematikan lampu dan membelai rambutnya.
"Selamat tidur, sayang", bisik Kushina. Ia lalu menyingkirkan sedikit poni Konan dan

CUP!

Kushina mencium keningnya. Kemudian, Kushina tidur sambil memeluk putrinya.

Pagi harinya, matahari bersinar cerah. Kushina dan Konan bangun pada pagi harinya. Konan mandi dan memakai seragam sekolahnya.

Setelah sarapan, Konan masuk ke mobil. Ayahnya mengantarnya ke sekolah. Sesampainya di sekolah, Konan mencium ayahnya dan keluar dari mobil.
"Belajar yang rajin ya, sayang". Kemudian mobil ayahnya pergi.

Di sekolah pada jam istirahat makan siang, Konan menceritakan kejadian kemarin malam kepada Yahiko.Yahiko bahkan dibuat bergidik ngeri karena cerita horror itu. Yahiko agak heran mendengarnya. Bagaimana mungkin hantu bisa pesan makanan?

Setelah makan siang, para siswa melakukan kerja bakti membersihkan sekolah. Kelasnya Konan kedapatan untuk membersihkan dapur. Ada yang mencuci piring, membersihkan kompor dan oven, mengepel, dan ada pula yang merapikan peralatan masak.

Rupanya para siswa dipulangkan lebih awal karena ada rapat guru. Konan dijemput oleh orang tuanya dan bergegas menuju ke kuburan. Mereka membeli mawar putih di toko bunga tabur.

Sesampainya di kuburan, mereka menuju ke region di mana makam Naruto berada. Konan mengeluarkan sebuah kertas dari dalam tasnya. Kertas itu adalah tulisan yang dibuat Konan sendiri.
"Happy twentieth heavenly birthday, Naruto-nii". Konan kemudian menaruh kertas itu di makam Naruto. Minato dan Kushina menaburkan bunga.
"Selamat ulang tahun, Naruto. Kami sangat merindukanmu. Semoga kau bahagia di sana".

Tak jauh dari makam itu, keluarga Uchiha berjalan menuju makam Naruto. Di sana ada Minato dan Kushina beserta seorang anak berambut biru. Muncul pertanyaan di benak mereka, siapa sebenarnya anak itu?

Mereka melihat Minato, Kushina, dan anak berambut biru itu meninggalkan makam tersebut. Di makam itu terdapat kertas bertuliskan:

"Happy 20th Heavenly Birthday, Naruto-nii"

-Konan Namikaze

Sebenarnya ada kabar burung di mana MinaKushi mengadopsi seorang anak untuk menghilangkan kesedihan dan rasa sakit mereka. Mungkin anak berambut biru itu adalah anak angkat mereka.

"Ini ya, dobe. Aku bawakan bunga untukmu. Happy twentieth heavenly birthday, dobe. I miss you so much". Sasuke menaruh bunga di makam tersebut. Air mata mengalir dari sepasang mata onyxnya.

Keluarga Uchiha tersebut kemudian membacakan doa untuk Naruto.

TBC...

Wah, ada unsur horror, nih! Sebut saja kejadiannya "Malam 10 Oktober".
Takut? Dilarang baca!

Read and Comment, Please!

New Family (Sequel dari Goodbye)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang