Selang beberapa bulan berlalu, Kerajaan Majapahit kedatangan seorang pelayan baru yang bernama Berzian. Dia adalah pelayan yang sangat cantik, dia di tugaskan untuk melayani Sultan Kyo. Sampai ketika… Sultan Kyo jatuh hati padanya.
Kyo : “Berzian, kau sangat cantik. Aku tahu itu”
Berzian : “Terima kasih Sultan…” (memasang wajah tersenyum)
Permaisuri Qiya yang mengetahui hal tersebut sangat gelisah dan khawatir, jika Kyo akan menikahi pelayan itu. Dia tidak mau Kyo sampai menikah lagi dengan orang yang baru mereka kenal.
Qiya : “Aku sungguh gelisah Teri, aku takut Kyo menikahi gadis itu”
Teri (pelayan Qiya) : “Kau tak usah khawatir, kau sudah mempunyai anak gadis yang sudah menikah. Jadi Sultan Kyo tak akan berpaling darimu”
Qiya : “Asal kau tahu! Dia menginginkan anak laki-laki, aku takut jika aku tak bisa memberikan apa yang dia mau, dia akan berpaling dariku.”
Teri : “Tenanglah Qiya…”
Qiya : “Aku tak bisa tenang!”
Qiya terus gelisah, dia tak mau Kyo menikah dengan gadis itu. Sampai ketika, Berzian pergi ke suatu tempat yang sangat gelap dan menyeramkan. Qiya mengikuti Berzian secara diam-diam.
Betapa terkejutnya Qiya melihat Berzian mengambil racun dari lidah ular yang sangat berbisa. Qiya sekarang tahu, bahwa Berzian adalah manusia ular.
Qiya : “Apa?!!! Tidak mungkin, dia adalah manusia ular!” (batin Qiya)
Sesampainya Qiya di Kerajaan, dia sangat heran mengapa Berzian melakukan ini. Dia mencari tahu segalanya. Tetapi sebelum dia tahu tujuan Berzian datang ke Majapahit untuk apa, Kyo mengumumkan pernikahannya dengan Berzian.
Usamah, putri Kyo terkejut mendengarnya sehingga dia jatuh sakit dan membuat Pow khawatir. Qiya pun merasa tersakiti, dia pun tekad untuk mencari tahu siapa Berzian sebenarnya dan apa tujuannya.
Qiya : “Aku harus tetap mencari tahu siapa Berzian! Dan apa maunya, berani nya dia menikahi Kyo!!!”
Qiya : “Apa aku tanya saja pada Adam, aku tahu dia memang pengkhianat Kerajaan Majapahit. Tapi dia dulu adalah komplotan penjahat, siapa tahu dia mengenal siapa Berzian yang sebenarnya” (lanjut Qiya)
Qiya pun pergi menemui Adam di penjara secara diam-diam. Dia memberitahukan apa yang terjadi di Kerajaan, lalu Adam terkejut setelah mendengar nama Berzian dari mulut Qiya.
Adam : “Berzian?!!! Apa kau bilang?”
Qiya : “Iyaa, siapa dia sebenarnya? Apa kau tahu?”
Adam : “Dia adalah manusia ular yang sangat berbisa, dia selalu pergi ke Kerajaan-kerajaan untuk mencari mangsa. Yaitu dengan membunuh sang Sultan! Apakah mereka akan menikah?”
Qiya : “Iya kau benar, mereka akan menikah besok”
Adam : “Permaisuri, dengarkan aku kau harus menyelamatkan Sultan Kyo dari racunnya. Dia pasti akan membunuh Sultan Kyo sebelum pernikahan mereka berakhir. Dia akan menaruh racunnya tepat di madu yang akan diberikan kepada Sultan Kyo. Kau harus mencegahnya!”
Qiya : “Apa?!! Aku akan melindungi Kyo, aku berjanji akan membebaskanmu Adam”
Adam : “Aku tak butuh kebebasan, aku rela di tahan. Karena kesalahanku sendiri, yang aku mau adalah kau harus menyelamatkan Sultan Kyo aku percaya kau pasti bisa Permaisuri…”
Qiya : “Baiklah, kalau begitu aku permisi. Selamat malam.”
Qiya pun pergi meninggalkan penjara, dia pergi ke kamarnya. Dia sangat gelisah, dia marah dan sedih. Perasaannya bercampuran, dia tak tahu apa yang harus dilakukan. Namun, dia tak akan menyerah untuk menyelamatkan Kyo.
Qiya : “Aku akan melindungi Kyo apapun caranya!!”(tekad Qiya)
Notif :
Yoo yoo, baru update mohon maaf. Dan kelanjutannya bisa dibaca di next Episode ya. Thank You…
KAMU SEDANG MEMBACA
Kerajaan Sultan
Historical Fiction#Dinastikerajaan #Indonesiacastle #Kebudayaan #Sejarahfiksi Sinopsi : Kerajaan Indonesia merupakan Kerajaan terindah dan tersejarah yang pernah ada, cerita ini mengisahkan tentang Kerajaan yang dulu pernah ada. Namun ini hanya fiksi, bukan fakta. C...
