KAKEL • CHA EUNWOO

14

Lucy natap satu-satu temennya yang ada di depan dia sekarang. Mereka tegang banget duduknya. Dengan gerakan cepat anak itu langsung memukul kepala tiga orang perempuan yang berada di depannya.

"Lo pada kenapa sih? Jadi nge-blank gitu otaknya"

Sei, Doyeon dan Somi menatap Lucy malas. Lucy hanya menghela nafas lalu menyender ke punggung kursi belajar Sei.

"Malu gw malu," ucap Sei sambil nabokin kepalanya sendiri.

"Kenapa dah?" Tanya Somi.

Sei akhirnya menceritakan kejadian tadi. Ketiga temannya itu langsung ngakak.

"Serius ya, lo tuh goblog banget. Mana ada sih cicak terbang?"

"Ya namanya ga pokus"

"Minum aqua dah lu. Biar pokus"

Ceklek

Keempat perempuan itu menoleh ke arah pintu kamar yang terbuka. Kepala seorang cowok menyembul keluar dari pintu.

"Makan dulu kalian. Di suruh bang Seungcheol," kata Eunwoo.

"IYA!" Jawab mereka ngegas.

"Yaudah sih, ga usah ngegas gitu dong. Pantes kalian jomblo," nyinyir Eunwoo.

Keempat perempuan itu langsung melempar barang yang berada di dekat mereka ke Eunwoo. Yang parah sih si Somi, di sebelahnya botol plastik kosong eh di lempar KENA PALA EUNWOO LAGI.

"Aduh!" Kata Eunwoo sambil jatuh dengan dramatis.

Sei, Somi, Doyeon dan Lucy menatap malas kelakuan cowok tampan yang kelakuannya kadang random banget.

"Sumpah ya, lo tuh apaan banget sih, kak?" Tanya Sei malas.

"Berisik lo cicak terbang! Udah deh sana kalian pada makan"

Abis itu Eunwoo langsung ngacir turun lagi ke bawah.

"GA JELAS LO! IH GW KESEL!!!" Teriak Sei.

-Kantin-

Sei duduk di salah satu bangku yang agak jauh dari tempat pembelian. Dia gak mood juga kan kadang suka kedorong saking ramenya.

Doyeon yang baru selesai dari kamar mandi langsung nyamperin Sei yang lagi duduk diem sambil make headset. Headset rakitan. Wkwk.

"Sei, di cariin bang Eunwoo," kata Doyeon iseng.

Sei menarik salah satu headset yang menempel di telinganya. Dia gak denger Doyeon ngomong apa tadi, yang dia denger ada Eunwoo Eunwoo nya gitu.

"Hah?" Tanya Sei mematikan lagu di handphonenya.

"Di cariin sama bang Eunwoo," ulang Doyeon sambil cengengesan.

"APA?!" Teriak Sei yang membuat seluruh perhatian kantin menuju ke arah mereka berdua.

Doyeon nyengir sambil nunduk-nunduk minta maaf ke anak-anak yang merasa terganggu. Beberapa dari mereka ada yang nyinyir soalnya. Sebenarnya Doyeon enggan meminta maaf, tapi daripada cari masalah ma kakel males bat. Walau dia punya abang macam Eunwoo yang bakal bikin semua kakel nyinyir itu baik sama dia tetep aja dia males.

"Biasa aja dong. Lo mah kebiasaan selalu over reaksinya," kata Doyeon malas.

Sei ngangguk males terus masang headset yang tadi di copot. Doyeon kesel langsung narik headset sebelah kanan terus natap Sei kesel.

"Gw tau itu boongan. Biasanya juga dia langsung nyamperin," kata Sei.

Doyeon cengengesan. "Lo gak makan?" Tanyanya.