06. Mulai Memaafkan

9.3K 670 4
                                    

Jennie pun turun untuk membasahi kerongkongannya yg sudah kering.

" jendeuk! Tumben kau sudah bangun jam segini? " jisoo bertanya kepada Jennie

" eh eonnie, aniya. aku hanya bangun karna haus eonnie." Jennie

" oh iya jennnie.kamu sudah baikan kan" jisoo

" ndee eonnie. tapi, bagaimana eonnie tau aku kemarin sakit?"Jennie terheran. Karna seingatnya sedari kemarin ia belum bertemu jisoo sama sekali.

" ah aniya. aku hanya melihat lisa sedang menjagamu kemarin malam waktu aku baru pulang" jisoo

" ohh"jennie mengerti

" kalo begitu.cepat bantu aku masak!!" Jisoo

" ishh iya deh!"jennie mencebik kesal
.
.
.
.

Mereka pun memasak sarapan untuk mereka makan.tak selang lama rose turun dengan wajah bantalnya.

" pagi eonnie" rose

" pagi juga chaeng" jisoo

" kalian sedang apa eonnie?" Rose

" kami sedang masak untuk sarapan."

"emmm rose, bisakah kau bangunkan lisa. Kita ajak dia sarapan bersama.emm, jangan berpikiran macam macam.aku hanya mau berterima kasih karna kemarin dia sudah merawatku." Jennie segan

" emm baiklah eonnie" rose siap 45






Rose pun berlari menuju kamar jennie untuk membangunkan lisa.

" emm aku langsung masuk atau kuketuk dulu ya?" Rose bergumam sendiri

" kuketuk dulu sajalah"




Tok tok tok


" ishh kok nggak dibuka buka sih.kebiasaan lisa waktu dulu nggak pernah berubah ya.masih aja kebo!" Rose mulai kesal

" au ah!! buka langsung aja" rose membuka pintu kamar yang tidak terkunci itu.

Cklekk...

Disana

Terpampang seorang gadis yang sedang tidur membelakangi rose dengan selimut yg menggulungnya.

Terlihat lucu



" emm gimana ya banguninnya" rose bingung juga merasa canggung.

" lisa....bangun.jennie eonnie mengajakmu makan." Rose menepuk pelan bahu Lisa


Namun lisa tdk terusik sama sekali.rose yang sudah kesal di ubun ubun pun tak dapat menahanya.

" yak! Lisaya , bangunnn!!!!" Rose
sambil menarik lengannya agar menghadapnya

" mwo!!!astaga!!" Rose kaget sambil menutup mulut

Lisa yg merasa terganggu pun membuka matanya.

" rose??" Lisa heran karna melihat mimik rose yang ... Aneh?

" li-lisa itu... ituu" rose sambil menunjuk nunjuk hidungnya

" apa sih rose.kalo ngomong yang jelas ngapa" lisa juga ikut kesal

" ituu, lo mimisan.hidung lo berdarah" rose pun mengarahkan tangan lisa ke hidung nya lisa.

" emmm eeee" lisa gagap

" aduhhhh.....beggooo.kenapa harus sekarang sih begoo lisa!" Batin lisa

"Jen- emphh" rose tertahan karna dibekap tangan lisa

" sttt diem dulu rose."lisa sambil melepas tanganya di mulut rose.

" kenapa sih.lo lagi mimisan.yaudah yuk kedokter kalo lo sakit gimana? " rose khawatir

" udah, gw gpp.gw cuman kecapean aja kok.dan lo jangan kasih tau jennie eonnie sama jisoo eonnie ya gue mohonn" lisa memohon

" kenapa?" Rose kebingungan

" emm, sekarang jadwal kita kan padat.gw gak mau ngerusak suasana aja" bohong lisa

" oh gitu .." rose

" oh ya lo tadi ngapain bangunin gw? " lisa mengalihkan pembicaraan

" oh iya, gw ampe lupa.sekarang mending lo besihin mimsan lo sama cuci muka deh.soalnya jennie unnie mau ngajak lo sarapan bareng .yaudah, daaa" rose pun beranjak  sambil pergi meninggalkan lisa

" jennie eonnie? Sarapan? Gw gak salah denger kan ? Jennie eonnie udah mulai maafin gw? " lisa terheran

" udahlah .mending gw bersih bersih dulu terus sarapan.udah kangen juga gw nggak sarapan bareng mereka.dan mungkin, ini bakalan jadi momen yg bakal gw kenang dan mereka kenang nanti saat gw udah pergi" lisa sambil tersenyum





Lisa pun segera beres beres untuk mandi karna bajunya juga terkena darah.jadinya naggung kalo cuma cuci muka.sekalian aja mandi

TBC.

I Am Sorry LISA (TAHAP REVISI)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang