Happy reading
"napa lo cemberut gitu mukanya kayak biji salak"
Nayla menggeplak bahu dion pelan. Sambil bertopang dagu, nayla memikirkan serentetan pesan pesan yang diterimanya dari seorang cowo yang menurutnya itu gak ada kerjaan.
"gue kesel tau gak"
Dion terkekeh. Pasti kelakuan farrel. Kalo bukan dia siapa lagi.Dion mengacak rambut nayla pelan dan mencubit hidungnya, membuat si empunya melotot lucu
"dia anaknya emang gitu"
Ucapnya santai tanpa menghiraukan ekspresi nayla" waktu si farrel jadi murid baru, lo ko kaya gak kenal? "
Tanya nayla penasaran sambil menatap dion dengan mengerjap ngerjap lucuDion menghela nafas"ya gue jail aja heheh biar lo gak ngelimpahin keluh kesah lo sama gue tentang si farrel"
Nayla jadi gemas sendiri. Itumah dia udah jatuh tertimpa tangga lagi.
"jahat banget sih lo"
Nayla menggeserkan mangkuk bakso nya. Dia sudah tidak mood makan.Padahal mereka rela ngantri untuk mendapatkan bakso enak itu di kantin, tapi nayla malah mengabaikannya.
Sedangkan dion, dia hanya memesan es jeruk yang sudah habis setengah.
Jika kalian tanya rani dimana Dia pasti sedang di culik sama gebetannya entah kemana. Biarlah dia gak kesepian lagi.
"kali kali jail sama lo nay"
"iyain aja deh"
Dion melambaikan tangannya kearah niko yang tengah celingak celinguk mencari meja mereka berdua. Niko langsung menghapiri mereka dan duduk di sebelah nayla.
Lewat tatapan matanya niko bertanya kenapa nih anak
"biasa badmood"
Niko ber oh ria kemudian memakan bakso yang nganggur didepannya. Dion geleng geleng kepala
Dalam keadaan mulut penuh niko meminta minum "mhinnnnumm choyhh"
Dion memberikan es jeruknya tidak rela karena ngantri nya lama men.
Ludes sudah bakso milik nayla. Ludes juga es jeruk milik dion.
Nikmat sekali niko datang datang sudah disediai makanan dan minuman.
"dek kenapa lo? "
Niko mode serius. Dion memainkan ponselnya tanpa memperhatikan kakak adek didepannya
"gapapa"
Niko menjetikkan jarinya sekali. Sambil menunjuk nayla "NIH ININIH JAWABAN CEWE NIH RIBET"
Dasar memang sarapan toa setiap harinya. Semua siswi yang ada di kantin menatap horo niko sampai ibu ibu penjual pun menatap tajam niko.
Niko meminta maaf sambil cengengesan dan kembali memandang nayla yang masih bertopang dagu.
"cari masalah lo"
Celetuk dion yang melihat situasi kantin. Niko mendelik sinis"dia gak ada kerjaan apa ngirim gue sms mulu. Pagi siang sore cantik dah makan belom dah solat belom dah cinta belom sama aku sebel tau gak sih bang! "
Curhat nayla menggebu gebu"alhamdulillah" niko mengusap dadanya syukur. Akhirnya unek unek sudah dikeluarkan. Dan dia bebas dari siksaan cewe sensi
Dion turut mengucap syukur sebesar besarnya.
"si setan emang gitu orangnya"
Ucap dion santai lagiNayla menatap horor dion "lo daritadi ngomongnya gitu emang orangnya mulu deh. Lo ngebelain siapa sih! ?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Just a glance [ Hiatus ]
Teen FictionCinta segitiga? Mungkin orang menyebutnya seperti itu biar simple, tapi perasaan tidak sesimple itu. Rumit.semua berhubungan dengan namanya hati. Sakit? Mungkin cukup mewakili perasaan seorang gadis cantik bernama. Nayla Aisya Zandila Dia berhara...