Maaf banget baru up readers, aku lg gak enak badan, ini juga bangun tengah malam trus ingat belum up, jadi, selamat membaca❤
-
Author POV
Bentar. Joy mencoba mengingat dulu.
"Les apa dulu nih kak? Saya dulu banyak lesnya lho"
"Les matematika, waktu kamu masih kelas 5 SD. Kamu suka bilangin saya 'ndut' lho"
Joy mengerutkan keningnya sambil mengingat lagi, tidak lama kemudian, dia menjentikkan jarinya.
"Oh inget! Jadi itu lo ndut?" Joy tertawa.
"Sopan sedikit dong. Saya kakak kelas kamu sekarang"
Seketika Joy terdiam.
"Ups sorry kak. Tapi bener lho, saya baru nyadar kalo itu kakak"
"Iyalah. Saya dulu gendut pas kecil, sekarang udah tampan pakai banget, iyakan?" Taehyung menyeringai.
"Idih"
"Dan saya juga ingat, dulu waktu anak lain ngatain saya kalau saya gendut dan gak ada orang yang suka sama saya, kamu justru maju paling depan dan berteriak kalau kamu suka sama saya" Taehyung tertawa kecil sambil mengingat hal itu.
Sedangkan Joy hanya tersenyum kikuk, sedikit malu.
"Itu... masa lalu kak"
"Saat itu kita jadi deket banget kan? Disaat semua orang gangguin saya, kamu justru berteman dengan saya"
"Iya deket hehe"
"Saya pikir kalau dulu kita dekat, harusnya kita sekarang dekat lho"
"Hah?"
"Gak usah terlalu formal sama saya lagi, kita bicara 'lo-gue' aja. Gak usah 'saya-kamu' lagi"
"Tapi, kenapa?"
"Karena kita dulu temen deket Joy, jangan terlalu kikuk gitu sama gue" Taehyung tertawa renyah.
Joy berpikir sebentar.
"Gue.. setuju kak"
Taehyung tersenyum kecil.
"Yaudah itu es krimnya lo habisin dulu"
"Eh iya gue lupa kak" Joy nyengir sebelum dia melanjutkan makan es krimnya.
Mereka belum terbiasa dekat begitu tapi pasti akan terbiasa nanti.
💦💦💦
Keesokan harinya dikelas, Yeri sudah menyiapkan segudang pertanyaan untuk Joy jawab.
"Gue rasa, makin hari lo makin sering jalan sama kak Taehyung. Kemarin lo pulang bareng dia lagi kan?"
"Iya" jawab Joy singkat.
"Kok bisa?"
"Dia cuma nraktir gue es krim doang kok"
"Kok dia nraktir lo?"
"Karena.." Joy terdiam. Dia gak mungkin kasih tau Yeri tentang hinaan Irene. "Karena gakpapa kok, hehe"
"Gila. Lo aneh banget tau gak sih?"
"Eh Yer!" Joy teringat sesuatu dan lalu menoleh kearah Yeri.
"Apa?"
"Ternyata kak Taehyung itu teman les gue pas SD. Sumpah gue kaget banget tapi dia emang teman les gue sekaligus cinta pertama gue"
Mendengar hal itu, mata Yeri langsung membulat.
"What? Lo bilang apa?"
"Kak Tae teman les gue dulu"
"Beneran?!"
Joy mengangguk.
"Wah, kebetulan yang sangat indah. Dia teman les lo, yang dulu lo sukai, sekarang adalah kak Taehyung, yang lo benci"
Yeri menggeleng tidak percaya.
"Ih apaan deh lo! Gue pikir.. kak Tae gak seburuk yang gue pikirin"
"Maksud lo?"
"Maksud gue, dia itu baik, tampan, tubuhnya atletis, perhatian walau kadang ngeselin tapi itu dia lakukan karena dia ketua OSIS. Makanya dia harus serius dan jatuhnya ngeselin" Joy mengatakan itu sambil tersenyum.
Yeri masih menatap tidak percaya pada Joy.
"Joy, lo sadar gak?"
"Sadar apa?"
"Lo kayaknya suka sama kak Taehyung deh"
"Apa?!" Joy membulatkan matanya. "Gak mungkin!"
💦💦💦
Beberapa hari ini, Taehyung dan Joy semakin dekat. Itu karena mereka sering keluar membeli perlengkapan acara tahunan sekolah.
Irene sebenarnya sangat marah tapi dia masih menahannya karena tidak mau hubungannya dengan Taehyung yang dia bangun selama dua bulan ini hancur karena Joy. Asalkan Taehyung masih mau makan dan jalan bersamanya, Irene tidak akan marah.
Tapi, setelah acara tahunan sekolah berakhir, Irene akan memastikan Joy tidak akan dekat-dekat Taehyung lagi.
💦💦💦
Halooo, jangan lupa vote dan komen❤ see u😘
Next?
Vote 40+
Komen 10+
KAMU SEDANG MEMBACA
OSIS (4) ✔️
Short Story"Saya ini ketua OSIS, selalu serius bukannya osas yang gak serius!" -season satu- (kimtaehyung, ketos impian semua orang 2k19) ❤ "Saya ini manusia, punya hati dan perasaan bukan setan yang gak punya perasaan!" -season dua- (parkjoy, maba yang udah d...