Prolog

3.8K 315 13
                                    

'Cup'

'Cup'

'Cup'

Lelaki bermarga Kim itu terus menciumi wajah bayi di sampingnya. Sang bayi yang belum mengerti apapun hanya dapat tertawa geli.

"Kim Hyunjin, Appa merindukanmu," ucap Taehyung, masih mencium gemas putranya.

"Aaaa," bayi bernama Hyunjin itu memberi respon.

Taehyung menjauhkan wajahnya, "Apa kau baru saja menyebut Appa?" Taehyung terkekeh.

"Kau sangat pintar Hyunjin, persis seperti Appa-mu."

Hyunjin tersenyum melihat Appa-nya.

"Hyunjin-ah, kau jangan menangis terus ya. Jika kau merindukan Eomma, di sini ada Appa," Taehyung kembali mengecup pipi tembam Hyunjin.

Ada nada kesedihan terselip dalam kata-kata tersebut. Air mata Taehyung juga ikut turun. Sungguh tak mudah untuk menjadi seorang ayah, apalagi diumur yang masih belia dan diimbangi tanggung jawab besar menjadi pemimpin suatu perusahaan.

Dia ingin menangis dan menyerah. Waktu untuk Hyunjin juga hanya sebentar, karena terkuras oleh pekerjaannya.

Mungkin semua bertanya kemana perginya sang ibu dari bayi itu. Jawabannya hanya satu.

Meninggalkan mereka.

***
Hi, siapa pun yang baca cerita ini. Welcome!

Jangan lupa Vote, Comment dan Share ya :)

ㅡGege (istrinya Jeon Jungkook, adeknya Min Yoongi dan bucinnya Jimin)

DaddyㅣKim TaehyungTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang