Party

26 3 0
                                    

@basecamp Akil

“eh Kil, gue denger Triarsa bakalan ngadain party” ujar Febri salah satu teman Akil

“loe denger darimana Feb?”

“dari temen gue yang sekolah disana”

“kapan?”

“gatau juga sih gue tepatnya hari apa, tapi yang pasti minggu depan”

“gue punya rencana”  ujar Akil dengan menampilkan smirknya dan tatapan tajamnya.

Setelah beberapa hari di rumah sakit, Al akhirnya di bolehkan pulang oleh dokter dengan syarat harus banyak istirahat agar keretakan lengannya bisa cepat membaik.

Disisi lain Reza sedang sibuk tengah mempersiapkan segala perlengkapan untuk perayaan HUT SMA 21 TRIARSA yang akan diadakan 2 hari lagi.

Dan Cya dan sahabat-sahabatnya tengah sibuk sama tugas mereka masing-masing

....

Malam  yang ditunggu- tunggu pun tiba, yaitu malam perayaan HUT SMA 21 TRIARSA, beberapa siswa-dan siswi sudah berdatangan dengan gaun dan jas yang mereka kenakan untuk malam istimewa ini.

Tak terkecuali dnegan The bangsadh,  mereka sudah ada disana dan Al sudah melepaskan penyangga lengannya, walaupun lengannya itu masih sakit, tapi Al sudah ingin melepasnya karena risih.
Dan beberapa menit kemudian, the fourist datang dengan gaun  cantik yang mereka  gunakan, dan semua mata tertuju pada Cya, yah bagaimana tidak Cya memakai gaun berwarna merah  dan membiarkan rambutnya tergurai indah dan memancarkan kecantikannya.

The bangsadh yang melihat Cya pun ikut terpana dengan kecantikan Cya, terlebih Al. sekarang Al akui Cya itu memang cantik.

“cantik” ceplos Al

“apa Al? gue gak salah denger nih? Loe tadi bilang cantik?” Tanya bayu unutk memastikan

“e.. enggak loe salah denger, lagian gue ga ngomong apa-apa” bohong Al

“loe ga usah bohong Al, kita tau kok, loe pasti ada rasa kan sama Cya?” goda Reza

“haha yoi bro loe ga usah ngelak lagi Al, loe tenang aja kita dukung loe kok” ucap Dimas

“apaan sih lo pada”

“ciah sohib gue yang satu ini akhirnya luluh juga, syukur deh” ucap Reza, Bayu dan Dimas dan tak ditanggapi oleh Al.

Disisi lain Cya yang memperhatikan Al dan memutuskan untuk menghampiri Al dan sohib-sohibnya.

“hai semua” sapa Cya

“hai gracya” sapa The bangsadh kecuali Al

“hai Al? gimana keadaan loe?” sapa Cya

“seperti yang loe lihat”

“ah syukur deh, ohya salam yah sama tante Marya”

“hmm”

“eh gracya loe cantik banget malem ini” goda Bayu, sambil melirik Al dan entah kenapa Al yang mendnegar ucapan Bayu tadi membuat kupingnya terasa panas.

Reza dan Dimas yang melihat Al pun menahan tawanya karena mereka tau pasti Al lagi cemburu karena cya digoda Bayu

“hehe makasih Bayu, tapi kalian gausah manggil  gue Gracya, panggil Cya aja yah”

“ohh Cya, iya deh Cya”  jawab bayu

“yaudah gue kesana dulu yah, bye semuanya bye Al” pamit Cya

Sepeninggal Cya..

“haahaha kaykanya ada yang lagi cemburu nih” goda Reza

“haha yoi bro” tambah Bayu dan Dimas

“maksud loe? “

“alah bro loe ga usah ngelak deh kita semua tau,  kita semua yakin loe pasti suka sama Cya”

“terserah loe deh”

Acara pun dimulai, beberapa persembahanpun telah ditampilkan. Dan acara terakhir yaitu berdangsa.

Sebelum acara itu dimulai, tiba-tiba segerombolan penyusup berpakaian serba hitam dan dilengkapi dengan penutup kepala masuk dan langsung membuat semua yang adaditempat itu panik.

The bangsadh yang melihat kejadian itu tak kalah terkejutnya, bagaimana bisa penyusup masuk kesekolah ini pikir mereka.

Para penyusup itu pun langsung mengobrak-abrikka pesta tersebut.

Dan salah satu dari mereka seperti sedang mencari seseorang, dan…

“Cya” ujar Al yang melihat Cya sedang ditarik oleh salah-satu penyusup itu

“lepasin! Lepasin gue!” teriak Cya

“diamm!!!!” bentak peyusup tersebut

“cyaaaa” teriak sabahat-sahabat Cya dengan histeris Karen takut terjadi apa-apa sama Cya.

Al yang melihat kejadian itu pun langsung berlari menuju penyusup yang membawa Cya

“Al loe jangan nekat, loe masik sakit Al” teriak Reza yang tak dihiraukan oleh  Al.

Mereka bertiga pun memutuskan mengikuti Al dan langsung dihadang dan serang oleh beberapa penyusup, Reza, Bayu dan Dimas pun langsung melawannya.

“lepasih Dia” teriak Al ke penyusup yang membawa Cya sambil menutup mulut Cya, dan disana Cya sudah menangis ketakutan.

“loe gak usah ikut campur! Pergi loe atau gue habisin loe disini”

“cuih gue gak takut anceman loe”
Mendengar ucpaan Al, penyusup itupun langsung menyerang Al, dan Al juga dengan sigap melawannya, ya walaupun lengan Al masih sakit tapi ia tetap berusaha melawan orang itu, dan memilih menahan sakit pada lengannya itu.

beberapa kali Al terjatuh  dan sesekali ia memegang lengannya yang terasa sakit.

Tapi ia tak menyerah ia tetap melawan penyusup itu.

Setelah beberapa menit penyusup itu pun menyerah kepada Al dan melepaskan Cya dan merekapun langsung meninggalkan tempat itu.

Al langsung menghampiri Cya yang sedang menangis karena ketakutan, dan dibelakang sudah ada Reza, Bayu dan Dimas serta Jane, Ayu dan Alika yang berlari menghampiri Cya dan Al.

You Changed MeWhere stories live. Discover now