Chapter 7

4.3K 589 78
                                    







 Witch prince guys, silahkan dinikmati...

Jangan lupa vomment pada ff amatiran gak jelas ku ini T_T

Jangan lupa vomment pada ff amatiran gak jelas ku ini T_T

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

*MUEHEHEHEHEE MY PRINCEEEE

*Happy Reading*

✝️WITCH PRINCE✝️

*

*

Pagi itu, Taeyong merasakan kepalanya yang sangat pening. Mata indahnya mengerjap-ngerjap membiaskan cahaya yang masuk mengenainya. Taeyong bangun dan mendapati sesosok makhluk yang sangat tidak asing baginya.

"Mark." Gumam Taeyong, lelaki itu mengucek-ngucek kelopak matanya merasa bahwa yang ia lihat baru saja hanya ilusi semata. Namun tidak, Taeyong melihat sosok itu tengah tidur di sofa besar dengan kaki yang menjuntai, serta bibir yang menganga dan terdapat air liur dari kedua sisinya.

Itu adik sialan—maksudnya itu adik kesayangannya, yang sangat ia rindukan.

"MARK!" Teriakan memekakan Taeyong mampu membangunkan Mark seketika,"Aku bangun!" anak itu berdiri dengan mata yang melotot dan rambut sarang burungnya.

Taeyong berhambur kearah Mark , menyundul anak itu dan membuat mereka terpelanting hingga terbaring konyol dilantai. "Sialan! Aku merindukanmu."

"Lee Taeyong?"

"Iya aku Lee Taeyong! Aku merindukanmu Mark, hiks.." Taeyong terisak dipelukan Mark, anak itu mengelus punggung sang kakak. Mark juga sangat merindukan kakaknya, sangat menyakitkan jika mengingat beberapa hari yang lalu Mark sempat melupakan Taeyong.

"Aku juga merindukanmu, kak. Sudah jangan menangis kau itu jelek jika menangis. Aku disini sekarang, aku tidak akan meninggalkanmu lagi." Mark berucap, tangan anak itu masih setia mengusap punggung Taeyong.

Taeyong pun beranjak dan membantu Mark untuk berdiri. "Bagaimana kabar Eomma dan Appa? Apa mereka mencariku?" Tanya Taeyong.

"Sepertinya Eomma dan Appa, tidak mengingatmu." Kata Mark.

Wajah Taeyong berubah sendu, ia tahu bahwa Jaehyun telah melakukan sesuatu terhadap keluarganya saat dia membawanya ke negeri yang aneh ini.

"Lalu bagaimana kau bisa sampai disini?" Tanya Taeyong.

"Aku dibawa pria jangkung yang tampan, tapi lebih tampan diriku." Mark menjawab dengan percaya diri diakhir kalimatnya.

Mark mulai mengingat sesuatu lagi, pria jangkung itu Johnny yang dulu menjemput keluarganya di bandara, Mark ingin menanyakan hal itu. "Kau tahu kak? Pria jangkung yang kusebutkan itu adalah orang yang sama yang menjemput kita di bandara waktu itu." Mark berbisik.

WITCH PRINCE (Jaeyong) - (ONGOING)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang