"Rissa, Kamu masuk ke kelas Sebelas IPS 3."
Rissa sedang berada di ruang TU. Hanya dengan bermodal insting, dia bisa sampai di ruang TU ini.
"Baik, terimakasih bu"
Dan dengan bodohnya dia tidak menanyakan dimana letak kelasnya. Dia langsung pergi saat sudah mengucapkan terimakasih.
"Ini yang bikin sekolah siapa sih! Kok luas banget kaya mall! Arghh ini juga kenapa sepi gini sih!" Gerutu nya kesal.
Tiba tiba muncul seorang cewe dari toilet. Rissa menatapnya lekat cewe itu mencoba mengingat. Dan ya! Dia ingat! Cewe itu cewe polos yang tadi bersama kedua temannya.
'Siapa ya namanya' gumamnya
'Tadi tuh siapa sih namanya! Za... Zaa.. Zaenal? Ah bukan! Itu nama cowok. Zaskia? Zaa..Zahri? Ahh bodoamat deh kesel. Pokok nya nama depan nya Za! Iya!' batin nya bertanya
Tidak membuang waktu lagi dia langsung memanggil cewe itu sebelum dia menghilang.
"Zazaa!" Teriaknya
Cewe polos itu merasa dirinya di panggil. Dia memutar dirinya 180 derajat, untuk melihat siapa yang memanggilnya dengan sebutan Zaza.
"Kamu manggil aku?" Tanya nya. "Iyaaa, disini gaada orang lagi selain Lo" jawab rissa.
Zahra pun mendekati Rissa. "Ada apa?" Ucapnya. "Emhhhh.. Lo tau ga kelas sebelas IPS 3?" Rissa bertanya.
"Ohh ayo bareng aja! Aku juga mau ke kelas"ucapnya.
"Emang lo kelas apa?"
"Sebelas IPS 3" jawab Zahra.
'Thanks god! Gue bisa sekelas sama orang ramah, dan ngga sekelas sama nenek lampir itu' batin Rissa sambil tersenyum.
Mereka berjalan beriringan menuju kelas yang di tuju. Sesampai di depan kelas mereka mengetuk pintu terlebih dahulu.
'Tok..tok..tok..'
Clekk..
"Loh? Belum ada guru?" Tanya Zahra,
Yang di balas gelengan seluruh siswa.Dia memasuki kelas, Sementara rissa masih berdiam diri di luar.
Zahra merasa tidak ada yang mengikuti nya. Dia melihat ke luar kelas. "Loh, kenapa ngga masuk?"
Semua murid yang di kelas melihat ke arah zahra.
"Ngomong sama siapa zah?"ucap salah satu murid. "Adadeh.. kepo yaa" canda Zahra.
Siswi itu mendelik kesal.
"Ayoo masukk!" Seru Zahra kepada rissa yang berada di luar. Lagi lagi semua murid menatap ia bingung.
Rissa pasrah. Dia di tarik tangan nya oleh Zahra. Dia pun memasuki kelas nya.
"Wah murid baru nihh kiw kiw" ucap salah satu siswa. "Ceue kiw kiw" sahut siswa yang lain.
Rissa berjalan agak menunduk. Dia mengikuti zahra berjalan ke tempat duduk.
"Rissa, kamu duduk di samping Sheira ya" Zahra menunjuk tempat duduk Sheira. Rissa mengangguk meng-iyakan.
Rissa mendudukkan dirinya di samping Sheira.
Sheira yang sedang tidur pun akhirnya terbangun. Karena merasa ada seseorang di samping nya.
"Ehh Lo siapa" ucap Sheira belum sepenuhnya sadar.
Rissa menoleh ke arah sheira. "Gue Rissa, gue yang tadi ketemu sama Lo di gerbang depan."
"Ohh"
KAMU SEDANG MEMBACA
Friendship Girls
Подростковая литература"Kita adalah empat dengan sifat yang berbeda. tapi, saling menyayangi dan menjaga"