kenyataan pahit

1.6K 40 0
                                    

Semenjak hari itu , Qeira seolah menjadi wanita yang paling menyedihkan. Ia bukan ibu yang baik .

"Qei makan dulu sayang " bujuk ully .

"Qei nggak mau makan ma , biar aku mati . anak aku udah mati ma " kata Qei masih berlinang air mata .

"Kamu nggak bisa bilang gitu sayang ."

"Disini masih ada mama. Masih ada ibu . masih ada Rama kamu nggak kasian sama rama?"

Keadaan Qeira memang jauh dari kata baik untuk saat ini . ia masih saja terpuruk dengan apa yang menimpa nya . padahal itu sudah satu minggu yang lalu terjadi . dia masih sama , berduka untuk calon anak nya . Aisyah juga Kerap datang ke rumah membujuk sahabat nya itu . Tapi nihil , dia tidak memberikan hasil yang berbeda .

Hari ini , Qeira pergi ke cafe . ia hendak bertemu seseorang . Dengan keadaan yang masih depresi ia pergi sendirian . tadi sudah menelfon rama untuk janjian disana .

"Hai sayang" kecup rama pada kening istrinya

Qeira hanya memberikan senyum sekilas . "duduk" katanya dingin .

Tak berselang lama, seorang wanita datang menghampiri mereka berdua yang masih saling terdiam .

"Hai ram !Hai Qei!"

"Oh hai num , silahkan duduk "

"Kamu ngap..." belum selesai rama berbicara Qeira langsung memotongnya

"Aku yang udah ajak Ranum kesini"

"Oke deh tanpa basa basi aku langsung aja "

"aku mau kita cerai" kata Qeira

Rama sungguh terkejut dengan permintaan istrinya . " kamu gila apa . NGGAK AKU NGGAK MAU KITA PISAH"

"aku udah keguguran ram . mau apa lagi yangharus kita pertahankan . toh kamu sama Ranum juga udah bermain api kan" sindir Qeira halus .

"Menikah lah dengan ranum . aku aku aku masih belum bisa menjadi istri yang baik . bahkan aku adalah istri terburuk di dunia "

Ranum hanya sedari tadi menonton drama keluarga ini .

Rama memeluk Tubuh ringkih Qeira . "sttst kamu nggak boleh ngomong gitu . kamu itu istri yang baik buat aku " Ranum memanas . untuk apa Qeira mengundang dirinya kesini ? Untuk apa ? Jika hanya membuatnya panas itu nggak mempan .

"Terus lo undang gue kesini ngapain ?Kalo cuma manas manasin gue  stroberri mangga nanas sorry gue nggak panas!"

"Aku ngundang kamu disini , aku mau " kata Qeira tanggung . ia berjalan mendekati valakor itu .

Plakkk

"Untuk kamu yang sudah gatel sama suami aku "

Plakk

"Untuk pembalasan aku "

Plakkk

"Untuk kamu yang sudah membuat aku keguguran "

ranum membuka matanya . Ia mencerna kata kata Qeira .

"untuk keguguran lo?"

"Iya untuk anak aku"

"Gue bukan penyebab keguguran lo!"

"Udah lah ranum . Gue bukan orang yang sepolos itu . saat gue jatuh gue melihat lo disana "

"Dimana ? "

Akhirnya Cinta Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang