poor Doni

1K 30 0
                                    

Hari ini mungkin akan menjadi hari yang paling bersejarah buat doni . Eitss bukan karena dia menikah yes . Tapi, di hari yang cerah di siang hari dengan hawa hawa yang sejuk kota malang yang kita Cintai ini , Doni akan di botakin demi Ranum .

Bayu dan Riana juga turut andil dalam rencana ini , mengingat 6 bulan yang lalu Bayu tergabung dalam "The gesrekz genk" yang Rama dan kawan kawan nya buat . Emang si, umur Bayu sudah 30 an tapi 'tak ada kata terlambat untuk bergaul bukan?'

" num, num aku njaok tulung num . Ngidam mu gantien po o " kata Doni .

Terhitung sejak saat ini , sudah 28 kali doni mengucapkan kalimat itu .
Dan sudah 27 mau ke 28 kali ranum mengucapkan " enggak doni "

"Yowes don, gaopo awakmu di gundul . Ngganteng ngganteng" kata Rama menghibur .

"Ndias mu iku. Lak tambah ganok seng gelem tah ambek aku ."

"Ono ono , lek perlu nanti aku sing nggolekno awakmu jodoh . Kalangan dosen lak akeh seng ayu ayu opo maneh bu Ranti uhhh body ne , cocok gawe awakmu don " kata bayu membujuk Doni yang sedang duduk di samping tanaman cabe Qeira  sambil memegangi kedua lutut nya .

"Yo ayu jare samean . Lek aku ambek bu Ranti sido koyo ibuk anak aku sam "

"Halah don ojo alay ngunu tah , wong mas bayu gundul ae bien aku maleh jatuh cinta kok" kata Riana

"Mas Bayu wes payu. Lah aku? Raiku ae pas pasan "

"Yowes raimu ae seng di permak " kata Qeira tak  mau kalah

" Ayo a num gantien iku ngidam mu ." Kata doni sambil memainkann tanaman cabe  di samping nya

"He! He! Iku cabe aku tas nandur lo yo . Ojo di gae dulinan ! Lombok larang" tegur Qeira

"Iki pisan , atasane tanduran lombok sek menthil cilik ae di gae rame . Mene tak tukokno sak ndayak! " kata Doni

Ranum tertawa cekikikan melihat keadaan doni saat ini .

"Yawes yawes . Karena anak ku ini baik hati , dee minta kamu mijitin bunda e ae"
Kata Ranum

Adit melotot mendengar perkataan rranum barusan.

"Tapi , mijitin e harus pake daster dan di make up i sama mbak riana dan Qeira " sambung ranum kembali .

Semua nya tertawa kecuali , doni . Oke fine hari ini tetap kembali menjadi hari termenyedihkan buat kamu doni .
"Yowes don , ayo" ajak Qeira .

"Seng ayu doni eh dona" kata Rama .

"Bacot kabeh"
**
Ranum mengusap perut nya berkali kali , saat melihat doni sudah dengan dandanan nya dan daster bergambar doraemon milik Qeira . Sisa endorsment kemaren :)) .

"Yaampun dona , semok sekali kamu neng " goda adit pada doni

Doni hanya bersungut sungut   ."yowes don, suwon yo" kata Ranum saat doni mengakhiri pijatan nya .

"Iyo num podo podo . Mben mben yo lek ngidam , Rama kongon joget "emang lagi manjah " ndek ngarep e alun alun" kata Doni sambil menghapus Make up nya

"Enak ae " kata Rama

"Yowes ram , Qei aku sama mas bayu pamit sek yo , Ayra rewel ae i "

"Hahaha iyo mbak gapopo . Ati ati "

Setelah Bayu dan Riana pulang , Doni Adit dan Ranum menyusul pulang .

"Alhamdulillah akhir nya semua pulang " kata Rama

"Emang kenapa? "

"Bisa berduaan nih kita , bikin yang kaya punya Ranum sama adit yuk" kata Rama sambil mengedipkan salah satu matanya

Qeira menepuk  dahi rama pelan
"Inget skripsi!" Kata Qeira , lalu berjalan masuk ke dalam kamar .

"QEI!!!!"panggil rama lalu mengikuti ke dalam kamar .

Hap!

Rama membopong Tubuh mungil istrinya . Menidurkan di tengah ranjang dan seperti biasa , rama nggak akan Membiarkan Qeira beristirahat dengan tenang .

**

Qeira bangun dari tidur nya karena ada sesuatu beban berat yang menimpa perutnya . Jangan jangan .....

"Em kebiasaan mas rama , peluk peluk segala "

"Mas bangun" kata Qeira .

"Jam berapa sekarang?" Tanya Rama

"Jam 6 sore . Yuk bangun mandi terus sholat "

"Mandi bareng?"

"Iya mandi bareng sendiri aja sama dugong ! Aku mandi di kamar mandi atas aja " kata Qeira sambil memakai dasternya .

.

Setelah sholat dan mengaji bersama , Qeira kembali ke dapur dan rama ? Rama mengerevisi skripsi nya . Yang insyaallah akan selesai 2 minggu lagi .

"Kamu revisi udah bab berapa ay? " tanya Rama

"Bab 4 " kata Qeira sambil mengaduk sup ayam yang dia buat .

"Wah tinggal satu bab lagi nih ay kamu" kata Rama

"Iya alhamdulillah , untung kemaren aku ikutan penelitian yang di buat sama dosen . Jadi nggak begitu banyak yang salah , lagi pula dosen aku tu baik banget mas . Dia yang ngasih tau mana bagian yang harus di revisi . "

"Alhamdulillah" kata Rama 

"Kamu mas?"

"Aku udah bab 3 bentar lagi bab 4 . Tadi aku sempet tanya ke mas bayu mana aja yang masih harus di revisi . "

"Semoga kita cepet selesai ya mas " kata Qeira

"Amin . Udah jadi gak si ay makanan nya ? Laper ini aku . " omel Rama

"Iya ini udah . Bawel banget si "

"Selalu enak"

"Gimana tau enak apa enggak nya , di makan aja belom"

"Apapun yang di masak sama istri sendiri pasti enak"

"Hmm receh bang"

"Gapapa receh , penting ada harga nya"

"Iyain "

**
"Dit" kata ranum

"Apa?"

"Katanya mau ke rumah , kita kapan nikah nya? Kalo ditunda tuda terus pasti nanti kandungan aku semakin besar "

"Tapi kalo nikah sekarang, aku belum kerja num .gimana nanti menghidupi anak kita nanti?"

"Bismillah sayang , pasti anak kita bawa rezeki nya " kata ranum .

Akhirnya Cinta Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang