Kpop Imagine' Idol x You ✔

Story ||PJY

Biasanya kita menceritakan segala isi hati kita dalam lisan atau kita biasanya menulisnya kedalam diari masing masing tapi gadis ini berbeda dia menulis segala sesuatu yang ada didalam hatinya dan membuatnya menjadi cerita yang bahkan bisa dipublish ke layar lebar.
.
Namanya Jeon Hana dia adalah gadis kadang riang kadang nggak, yang selalu menjadi dalang dibalik cerita jurnal yang selalu dapat menarik seluruh sekolah bahkan luar sekolah tertarik dengan apa yang ditulis Hana, dia masuk ke organisasi jurnalis saat pertama dia masuk ke sekolah ini, universitas seol-lla adalah universitas dimana Hana berada tapi sayang kita berbeda jurusan.
Aku Park Jinyoung yahh memang tidak biasanya aku tertarik kepada seorang gadis biasanya tapi gadis ini berbeda dengan gadis yang mengejar ngejarku.
.
"Hana ini deadline nya Minggu depan sekiranya elu bisa tolong ya" minta teman Hana yaitu Lee an yang biasanya menemani Hana meliput berita dan membuat artikel

"Tema-nya?" Tanya Hana sambil mengambil kertas yang ditodongkan an

"Biasa sih disitu ada" jawab an, disana ada seorang gadis yang duduk dibawah bulan terang dan ditemani beberapa bintang yang membuat seperti lampu rumah yang menyala

"Oh ok- eh an itu cerita perpisahan udah gue selesain tolong dong an kasih ke ketua biar cepet dibuatnya ilustrasi" kata Hana sambil menunjuk sejepret kertas yang berada disamping Hana

"Eh sumpah na ini aja gue baru nyelesain satu ilus dan elu udah selesai aja, dah ah gue mau ngumpulin ilus juga makasih ya na" kata an yang membuat Hana tersenyum

"tapi na muka lu pucet makan gih, mesti dari pagi lu belum makan kan?" tanya an

"napa sih dari embrio kali an dah pergi sana daripada nanti ilusnya kagak cepet dibuat hush" kata hana dan membuat an pergi meninggalkan hana

Disaat Hana memikirkan semua itu disamping semuanya Jinyoung yang sedang mempersiapkan perpisahan kakak kelas yang akan lulus dari universitas itu

"Jinyoung!! Jaebum mana kok dia belum Dateng?" Tanya Sehun yang masih mengutik persiapannya

"Ah bacot lu hun ini dia masih perjalanan" jawab Jinyoung

"ELAH mana si Agus juga belum Dateng pusing gue hari ini"

"Anak ayam bacot bat sumpah"

dengan itu jinyoung pun pergi menelephone jaebum yang daritadi belum datang

TUT...

TUT...

TUT...

(naik kereta api) *paan dah*

"yeoboseyo?"

"eh lider kagak bener cepet dateng kek lama banget udah ditunggu anak organisasi daritadi sebagai temen lu gue malu bangsat"

"sabar young gue baru mau kesana tapi ada anak jurnal pingsan tadi jadi gue agak lama ini otw ke sana kok"

"set dah okelah jangan lama lama ditunggu soalnya"

"k"

"bye"

TUT

"bangsul nyusahin orang aja"

GUBRAK!"

terdengar suara dentuman keras dari arah samping jinyoung ternyata suga yang ketindihan sehun karena terjatuh setelah memasan pernak pernik

"EH GOBLOK GUE UDAH TUA JANGAN ELO TINDIHI GOBLOK"

"SABAR ELAH INI JUGA GUE ENCOK JADINYA KAN"

"CEPET CURUT PEGEL NIH!!"

"temen gue temen gue" kata jinyoung geleng geleng menanggapi sikap kedua teman mereka

.

"makanya dek kalo punya tubuh tu dijaga, kalo nggak punya tubuh tu baru nggak usah dijaga" kata kakak kelas PMR yang njaga UKS

"ya kak maaf habis nanggung 1 cerita lagi selesai" jawab hana

"eh dek kan udah kaka bilangin kalo nggak kaka bilangin taeyong lho" ancam kaka kelas perempuan itu yang bernama kim doyeon

"eits- kak mohon maap nih bukannya gimana gitu ya tapi aku tu nggak suka kak taeyong jadi mon maap nih itu cuma rumor semata ya kak" jelas hana dan entah kenapa ekspresi yang dikeluarkan hana menunjukkan ekspresi lucu dan gemas 

"lucu ih"

dan tiba tiba ada suara telephone yang membuyarkan guyonan mereka

"halo?"

"..."

iya set dah young cemas amet gue nggak disana"

"..."

"ih kuping gue budek dah"

"..."

"iye bangsul"

"..."

"IYE SABAR BEGO!"

"..."

"BYEE"

TUT

"hah"

"dari siapa kak?"

"biasa jinyoung lebay banget kalo sama gue padahal gue ngarep yang nelphone eunwoo ahaq, dah makan nih buburnya nanti kalau ada apa apa tinggal teriak aja nanti satu sekolah pasti nyamperin istirahat ya hanaa" kata doyeon lalu meninggalkan hana dengan bubur hangat ditangannya

"enak jadi kak doyeon diperhatiin kak jinyoung lah gue kapan" 

dan seketika hati gue bertanya "apa bahasa inggrisnya doi suka sama gue"

dab hati lucknut gue bilang "heyy wake up"