"Jun, ada Chae" Oma June memanggil cucu kesayangannya yang sedang tiduran di kamar.
June melirik sekilas.
"Oma nyuruh Chae ke sini?" tanya Juna.
Oma menggeleng.
"Turun dulu. Kasian malem-malem udah ke sini. Chae nunggu di gasibu depan kolam" perintah Oma.
June pun turun.
Terlihat Chae sedang duduk memeluk lengannya karena udara cukup dingin.
June datang dari belakang dan langsung melingkarkan selimut yang memang sengaja ia bawa di tubuh Chae.
Chae menoleh dan tersenyum.
"Kamu kok tau Chae ga pake jaket?" tanya gadis itu.
June tertawa kecil.
"Enam taun Chae. Waktu yang cukup untuk hafal kebiasaan kamu dari berangkat sekolah sampai pulang ke rumah" ucapnya.
Chae tersenyum sedih.
"Kamu beneran mau pindah ke Amerika?" tanya Chae.
June terkejut.
"Kamu tau dari mana?" tanya June.
"Ga penting tau dari mana. Yang penting itu bener apa ngga" desak Chae.
"Di Amerika June bisa dapet pendidikan yang terbaik. Biar bisa jadi penerus yang baik buat perusahaan" terang June.
Chae menunduk.
"Tapi kan Bahasa Inggris kamu belum lancar" protes Chae.
June tertawa.
"Kata Oma nanti lama-lama lancar kok" ucap June.
Chae semakin menunduk.
"Kamu baik-baik ya di sini. Kalau perlu sesuatu bilang aja sama June. Walaupun June jauh, June pasti bantu kamu, apapun yang terjadi, gimanapun caranya" ucap June.
Mata Chae mulai basah.
June mengelus kepalanya.
"June ga mau ngomong ini. Ga pernah mau. Tapi keadaan sekarang udah berbeda. Kalau ada cowok yang sayang sama kamu, bisa lindungin kamu, ga akan pernah sakitin kamu, kamu berhak kok kasih kesempatan ke dia" lanjut June.
Chae menoleh terkejut.
"Jangan terbebani sama June ya. June ga apa-apa. Semua yang June laluin sama kamu, ga akan pernah June lupain. Sampai kapanpun, cuma kamu yang June sayang. Tapi June sadar, kesalahan June terlalu besar. June ga mau maksa kamu maafin June. June juga ga mau menghalangi kebahagiaan kamu" ujar June sambil mengelus kepala Chae.
Tangis Chae tidak terbendung.
"Chae cuma cinta sama kamu" Chae memeluk June sambil menangis kencang.
June ikut menangis. Ia memeluk Chae erat.
"Chae ga bisa hidup tanpa kamu" lanjut Chae.
Beberapa saat mereka berdua terlarut dalam tangis.
"Jangan pergi" Chae menatap June dengan mata memerah.
June merapatkan keningnya dengan kening Chae.
"Maafin June. Maafin June bikin kamu sedih" bisik June tulus.
Chae mendekatkan wajahnya dan mencium June. Menumpahkan segala rasa rindunya setelah sebulan lebih berpisah dengan pria yang ia cintai.
"Jangan pergi. Chae butuh kamu di sini. Chae kacau tanpa kamu" isak Chae.
June memandang Chae dalam.
![](https://img.wattpad.com/cover/167382063-288-k99225.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
YG School Universe (Blackpink x iKON)
FanfictionKehidupan SMA di YG School : Geng Cewek Heitz Blackpink x Geng Cowok Top iKON Warning : Bahasa non - baku, cerita absurd