Ibunya suho mengambil hp dikamarnya lalu menelpon seseorang
Gadis
"Halo"ucap ibu suho"Halo ahjumma,ada apa?"ucap gadis ditelpon.
"Seulgi kamu bisa datang kesini?"ucap ibunya suho lagi
"Memangnya kenapa ahjumma,ada yang sakit?"ujar gadis itu yang bernama seulgi.
"Iya nak,ini sepupumu demam tinggi!,dan sebenarnya ibu bisa ke rumah sakit sendiri tapi tadi supir ahjumma pulang karena anaknya sakit,dan appa lagi diluar kota ,ibu ngga mau ganggu samchon"ucap ibu suho khawatir.dan panjang lebar
"Ahjumma maaf ,aku lagi tidak dirumah sakit aku lagi diluar kota ahjumma!"ujar seulgi meminta maaf karena dia lagi diluar kota tapi dia ingat dokter yang lebih handal darinya.
"Tapi ahjumma tenang saja aku akan menelpon temanku,bahkan dia lebih handal"lanjut seulgi"Makasih ya nak,udah mau bantu ahjumma"ucap ibu suho lega.
"Oh iya seulgi kamu berikan aja nomor dokter itu ke ahjumma,jika ada apa apa ahjumma yang telpon dia"lanjut ibu suho,lalu mengambil buku catatan untuk nomor
"Ne,aku sebutkan ya ahjumma *********"ujar seulgi sambil menyebutkan nomor temannya itu.
"Semoga pekerjaanmu lancar ya nak,makasih sekali lagi"ucap ibu suho
"Ne eomma"ujar seulgi.
"Apakah kamu makan dengan baik?"tanya ibu suho
"Ne ahjumma,sangat baik"jawab seulgi
"Kapan kapan mampir ya?"tanya ibu suho lagi.
"Jangan lupa ajak eomma mu,kalo bisa sekeluarga;)"ucap ibu suho lagi
"Iya ahjumma,aku akan ajak mereka:)"jawab seulgi
"Yaudah ahjumma tutup ya telponnya"uca ibunya suho
"Ne ahjumma"jawab seulgi.
Ibu suho menutup telpon.lalu ibunya teringat anaknya tertinggal sendiri dikamar.
"Aduh...karena ngobrol sama seulgi aku jadi lupa anakku sendiri!"ucap ibunya suho menepuk jidat,lalu ia pergi kekamar anaknya dengan membawa hp untuk jaga jaga.♡♡♡♡♡
Gadis yang sedang santai dikursinya sambil mengobrol pada temannya sekaligus suster yang selalu menemaninya."Ngga ada seulgi,kita jadi bosen ya?"ucap gadis itu sambil memainkan pulpennya.
"Iya ngga seru nih,ngga rame,biasanya kan kita heboh banget."ujar gadis yang duduk dihadapannya.
"Untung ruangan kita kedap suara,kalo tidak aku dah dimarahin kali sama appa"ucap gadis yang memainkan pulpennya.
Tring...tringg...
"Panjang umur, baru dibicarain dah nelpon:)"ucap gadis yang memainkan pulpen
"Siapa?seulgi?"tanya gadis yang duduk didepannya.
"Iya aku angkat ya:)"ucap gadis itu
"Ya:)"ucap gadis yang duduk didepannya.
Lalu dia.mengangkat telponnya.
"Halo,irene"ucap seulgi
"Ne ada apa?"jawab gadis yang memainkan pulpen yang ternyata namanya irene
"Kamu lagi senggang?"tanya seulgi
"Iya, memangnya kenapa?"ucap irene
"Kamu bisa bantu aku ngga?"tanya seulgi lagi
"Bisa bisa aja,emang apa yang mau dibantu?"ujar irene
"Ini mmm...sepupuku sakit ,dia demam tinggi,kamu bisa ngga obatin dia?"tanya seulgi
"Bisa kok ,kebeyulan aku lagi senggang daripada bosen,yaudah ucapin alamatnya biar aku catet"jawab irene lalu mencatat alamat yang diberkan seulgi
"Ok makasih ya rene,aku yutup ya telponnya:),ada mau ngomong lagi?"ucap seulgi
"Iy__"ucap irene terpotong
"Iya aku mau ngomong jangan lupa bawa buah tangan ya:)"ucap wendy
"Iya,aku tutup ya"ucap seulgi
"Nee"jawab irene dan wendy bersamaan
Tut...tut...
"Wendy-ssi aku pergi dulu ya:)"ucap irene
"Nee"jawab wendy
Lalu irene pergi menuju mobilnya lalu melaju dengan kecepatan rata rata,setelah beberapa menit irene sampai ditujuan.
'Apa benar ini rumahnya?'batin irene
Lalu mengambil tasnya yang ada disampingnya.irene keluar dari mobil,lalu menekan belTing..tong..
Lalu pintu rumah itu dibuka oleh wanita lumayan tua tapi cantik.
"Silahkan masuk"ucap ibu suho mempersilahkan irene masuk.
"Ne"ucap irene sambil membungkuk
"Apa kamu temannya seulgi?"tanya ibu suho yang berjalan menuju tangga bersama irene
"Ne:)"ucap irene
"Namamu siapa:)?"tanya ibu suho penasaran
"Namaku irene"jawab irene yang kini telah sampai didepan kamar suho.
"Masukklah aku kebawah sebentar membuat minuman untukmu:)"ujar ibunya suho
"Ne?,tidak usah jangan repot repot"ucap irene menolak
"Tidak apa kamu tamu:)"ucap ibunya suho tersenyum kepada irene lalu turun kebawah.
"Masuklah"ucap ibunya suho yang melihat irene yang belum masuk.
"Ne:)"jawab irene membuka pintu kamar suho
Ceklek...
Pintu kamar suho terbuka
Irene melihat kamar suho dengan nuansa abu putih dan kamarnya lumayan rapih ketika masuk irene melihat pria yang tertidur dengan wajah pucat'aduh..cowok lagi yang sakit males banget'batin irene lalu menghela nafasnya.Lalu ibu suho masuk juga membawa secangkir teh dan dua gelas air putih
"Mmm...bibi?"panggil irene ke ibu suho yang meletakkan minuman itu dinakas yang ada dikamar suho
"Iya,ada apa"jawab ibu suho
"Kata seulgi anakmu demam tinggi,dan itu apa karena lupa makan dan kecapeaan?"tanya irene sambil menunjuk suho
"Iya,dia melupakan makan dan hanya gilaa dengan apa yang dia kerjakan"hawab ibu suho
"Aku periksa ya,bi:)"ucap irene lalu berjalan menuju suho
Irene memegang jidatnya suho dan betul kata seulgi katanya dia demam tinggi,irene mengambil stetoscop di tasnya lalu ia taruh di telinga kiri dan kanan dam memeriksa suho.irene tidak sadar bahwa ibu suho keluar dari kamar ini.setelah memeriksa irene meletakkan stetoscopnya di leher.
Irene memeriksa jidat suho lagi,tiba tiba tangan irene dipegang suho,yang secara perlahan membuka matanya.
Irene melihat itu langsung terkejut.
"Siapa kau?"tanya suhoSorry baru ngenalin irenennya sekarang
Sorry kalo jelek
Jangan lupa vote
KAMU SEDANG MEMBACA
PERFECT LOVE
Randomsuho adalah ceo dari perusaan kim yang sangat terkenal di kota seoul .suho bisa disebut workaholic, ya! benar, dia sangatlah gilaa kerja.jika kalian tahu orangtuanya pernah berfikir bahwa anaknya itu lebih mementingkan kertas daripada kelurganya sen...