07. Della

251 15 0
                                    

"Udah lama ya ?" Tanya Josh.

"Enggak. Barusan..." ucap Carlyn.

"Yuk !" Ajak Josh.

"Kemana ? Kita ken mau ke rumah Della." Kata Carlyn.

"Lyn..." kata Josh dengan nada pelan.

Carlyn menunjukan wajah kebingungannya.

"Della ada di rumah sakit." Jelas Josh.

"Kalo gitu, kita sekarang ke rumah sakit." Kata Carlyn.

"Nah itu. Sama gue yuk." Kata Josh.

Carlyn tidak menjawab.

"Gak ada pilihan Lyn..." ucap Josh.

"Gue lebih baik naik taksi aja Josh. Takutnya pacar lo salah paham." Kata Carlyn.

"Harus gue jelasin berapa kali sih ?" Kesal Josh.

"Eh... tunggu dulu. Lo udah pernah jelasin ? Perasaan belum dah." Kata Carlyn.

Ia lalu memesan taksi online.

"Lo gak usah repot-repot. Gue udah mesen taksi" ucap Carlyn.

"Lyn... kasi gue kesempatan jelasin sekali aja." Kata Josh

"Kalo lo gak pernah ngasi gue kesempatan. Gimana cara gue jelasin." Sambungnya.

"Josh... mau lo jelasin juga gak ngerubah apapun. Gue udah terlanjur kecewa sama lo." Ucap Carlyn.

"Ya... gue juga ngerti kok Lyn. Tapi, apa salahnya lo ngasi kesempatan kedua buat gue." Kata Josh.

"Ya salah." Jawab Carlyn dengan mudahnya.

"Lyn... please..." kata Josh.

"Josh... tolong... tolong berhenti ngelakuin itu. Kepercayaan itu gampang banget untuk dipatahin. Tapi, susah untuk didapetin. Gue udah gak bisa ngasi kepercayaan lagi ke lo." Kata Carlyn.

Tak berapa lama kemudian, taksi yang dipesan Carlyn datang. Carlyn segera masuk ke taksi tersebut. Josh yang mengendarai sepeda motor mengikuti Carlyn di belakang, mereka pun menuju rumah sakit.

***

"Baik sekian. Kalian bisa istirahat dulu." Ucap Vanya mengakhiri latihan.

"Queen..." panggil Vanya.

Queen tidak menjawab, ia berjalan mengarah ke tempat.....
Mahiro?

Vanya tau bahwa Queen pasti marah karena kejadian tadi pagi. Jadi, Vanya memilih untuk pergi ke kantin, tempat biasa Mavin bersama teman-temannya berkumpul. Namun, hari ini mereka semua diskors.

"Yeah... Finally, I'm alone again." Gumam Vanya.

"Hai... gue boleh gabung kan?" Tanya Queen pada Mahiro. Selain Mahiro, disana juga ada Priyanka yang sedang duduk disebelah Mahiro.

"Ngapain lo mau gabung sama kita? Lo ken gak suka sama kita." Kata Mahiro.

"Yeah... semua orang berhak berubah kan... Apa salahnya kalian ngasi kesempatan." Kata Queen.

"Em... it's ok if you bukan mata-mata" Kata Priyanka.

"Eh... gue bermaksud baik kok." Kata Queen.

"Oh.. yaudah." Kata Priyanka.

"Gue masih gak percaya sama lo." Batin Priyanka.

"Jadi, boleh gabung nih?" Tanya Queen.

"Tapi, ada syaratnya." Kata Mahiro.

"Apa?"

"Lo harus jauhin Carlyn, intinya gak ada hubungan apa-apa lagi sama Carlyn." Kata Mahiro.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 03, 2019 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Carlyn & JoshTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang