Di sebuah Rumah yang megah seperti kerajaan,tinggal lah keluarga besar wijaya...
OmaElvy:beniqno,aku mau kalian harus menikah kan anak kalian Riski sampai kapan dia harus terpuruk semenjak kematian tunangan nya.
P.Beniqno:ma,tidak mudah untuk bicara sama riski mama kan tau sendiri dia sekarang seperti apa, bukan riski yang dulu manja dan periang.
M.iis:ma,apa ada yang mau nikah sama riski😥😥😥.
OmaElvy:hey kalian jangan meremeh kan cucu ku dia itu tampan hamya karna dia berubah, kalian lalay dengan nya.
Dewi:ma,siapa yang mau sama pria pemarah dan cuek seperti riski.
M.iis:😢😢😢
P.beniqno:dewi tolong jaga bicara mu.
Dewi:maaf kak😒
Jadi guys RiskiRidho anak iis dan beniqno mereka tinggal bersama
OmaElvy, mamanya beniqno
Zaskia,adik beniqno.
Dewi,adik beniqno.
Di sini Ridho kuliah di luar negri
Dan Riski hanya di rumah tak mau bergaul.
Kantor
Beniqno:kamu harus ganti rugi semua kerugian saya.
Wira:saya minta maaf pak.
Beniqno:kamu memang nggak punya otak saya mempercayai kamu tapi kamu malah membuat saya rugi dan kamu korupsi😠😠😠
Wira:maaf pak saya hilaf.
Beniqno:kamu harus ganti rugi kalau tidak kamu akan saya laporkan ke polisi,saya akan datang lagi besok.
Wira:tapi pak.
Tiba" datang wanita munyil dan
.....:ayah ayah kenapa.
Wira:ini semua gara" kamu.
.....:kenapa gara" lesti ayah.
Dan anak itu bernama Lesti.
Wira:coba aja dulu istri saya tidak mengambil kamu di jalan pasti kami nggak akan kekurangan seperti ini mana mau biayai kuliah kamu makan kamu semua nya lah.
Lesti:ayah maaf kan Lesti.
Wira:dan sekarang istri saya juga meninggal karna menyelamat kan mu dari kecelakaan kamu memang membawa sial.
Lesti:😢😢😢ya allah kuat kan hamba menahan beban ini.
Di Rumah Beniqno
OmaElvy:beniqno,bagaimana dengan omongan kita semalam.
Beniqno:omongan yang mana ma.
OmaElvy:tentang Riski.
Beniqno:ma,aku juga nggak tau ma.
OmaElvy:kamu tau kan bahwa anak mu la pewaris kekayaan wijaya jadi saya akan memberikan semua alih perusahaan kepada anak mu terutama Riski.
Beniqno:makasih ma.
OmaElvy:tapi ada syarat nya.
Beniqno:syarat apa ma.
OmaElvy:kamu harus segera menikah kan Riski itu yang saya pinta sebelum saya pergi, kamu tau kan saya sudah semakin tua apa kamu tega melihat saya mati dengan penyesalan tidak melihat cucu kesayangan ku menikah.
Beniqno:ma,jangan bicara seperti itu, baik lah kalau mama mau Riski menikah akan saya coba bicara kepada Riski.
OmaElvy:iya mama tunggu kabar baik mu.
Beniqno pun bingung harus bicara apa kepada anak nya yang berubah itu.
Kamar Riski
Beniqno:Riski(mendekati riski).
Riski:(diam).
Beniqno:ki,kamu kan sudah dewasa nak apa kamu tidak mau menikah.
Riski:(diam).
Beniqno:ki,tolong bicara sama papa nak.
Riski tak sepatah pun keluar dari mulut nya dia seperti patung hidup.
Beniqno:ki,jawab papa ki apa kamu nggak capek harus menyendiri saja apa kamu nggak mauenjalani hidup baru,apa kamu tidak mau mencari kebahagiaan nak.
Riski:(diam).
Beniqno:😠😠😠Riski papa lagi bicara sama kamu,apa kamu nggak dengar papa hanya ingin kamu memulai hidup baru, papa nggak mau kamu terpuruk(emosi).
Iis pun datang memdengar keributan di kamar anak nya.
Iis:ada apa ini.
Beniqno:ini ma anak mu yang nggak mau dia ajak bicara,nggak mau keluar dari masalah dan nggak mau melupakan masa lalu nya.
Iis:pa,sabar pa jangan marah" nanti papa swrangan jantung lo.
Beniqno:tapi sayang lihat anak mu,saya hanya mengajak dia keluar dari masalah bukan menambah masalah.
Iis:sudah pa ayo kita keluar biar riski istirahat aja pa.
Mereka pun keluar.
OmaElvy:ternyata kamu tidak bisa menghadapi anak mu sendiri.
Beniqno:tapi ma, mama kan tau riski seperti apa.
OmaElvy:sudah lah kamu memang nggak mampu menghadapi anak mu.
Iis:sabar pa.
Beniqno:aku bingung kita harus bagaimana sayang.
Iis:aku juga nggak tau pa,kalau saja tunangan nya tidak meninggal karena kecelakaan dia pasti sudah hidup bahagia pa😢
Beniqno:iya ma😓
