Makin hari oma makin sayang sama Lesti karna dia anak yang polos.
Seseorang melihat oma yg pingsan...
Dewi:kak beniq,kak mama pingsan(terkejut melihat oma jatuh ke lantai).
Beniqno:apa sih dewi.
Dewi:lihat kak oma pingsan.
Beniqno:haaa ma,mama,iis panggil dokter cepat😰.Dokter pun datang.
Beniq:dok cepet dok periksa mama saya.
Dokter:sabar pak.
Beniqno:bagaimana dok kondisi ibu saya.
Dokter:seperti nya terlalu banyak berpikir tolong kalian jangan buat dia banyak pikiran itu akan membuat kondisi nya makin memburuk nanti nya.
Beniqno:iya dok makasih dok.
Dokter:ydh saya permisi dulu.
Beniqno:iya.
Iis:pa seperti nya oma terlalu memikirkan Riski.
Beniqno:iya sayang.Mereka semua pun keluar dari kamar oma dan Riski masuk ke kamar oma.
Riski:oma,ma bangun donk kalau oma bangun iki janji akan turuti semua kemauan oma😞😞😞.
Oma:ki jangan sedih donk oma nggak papa(bangun).
Riski:oma jangan tinggalin riski ya oma riski akan lakuin apa aja yang oma mau.
Oma:hanya satu yang oma mau,kebahagian kamu sayang.
Riski:oma,iki bahagia apabila oma bahagia.
Oma:oma juga bahagia bila melihat iki menikah.
Riski:(diam).
Oma:sayang oma,hanya ingin kamu itu keluar dari masa lalu mu jangan latut dalam kesedihan sayang.
Riski:(diam).
Oma:sayang kamu harus bangkit masa depan mu masih panjang sayang.
Riski:baik lah ini semua demi oma(dengan berat hati).
Oma:maksud kamu.
Riski:iki siap menikah.
Oma:😱apa,serius sayang.
Riski:iya oma.
Oma pun memeluk Riski.
Tiba".
Lesti:oma ini bub,,,,(terhenti).
Oma:hey kenapa berhenti di situ sini sama oma.
Lesti:iya oma.
Oma:Lesti ini cucu oma ini kesayangan oma,dan oma bahagia sekali karena riski setuju untuk menikah.
Lesti:wahhh bagus donk,selamat ya(mengulur kan tangan nya).
Riski pun betanjak pergi.
Oma:lesti,riski memang seperti itu dia itu cuek semenjak kepergian tunangan nya.
Lesti:kepergian tunangan nya?.
Oma:iya,Riski itu sudah hampir nikah tapi tunangan nya mengalami kecelakaan dan membuat nya meninggal dunia.
Lesti:apa😨sedih ya oma kalau ada di posisi riski.
Oma:iya maka dari itu saya mau membuat dia melupakan masa lalu yang kelam dengan menikah kan nya.
Lesti:bagus donk oma riski kan masih muda dan hidup nya juga masih panjang.
Oma:iya itu yang oma pikirkan.
Lesti:ydh sekarang oma jangan terlalu banyak berpikir lagi,oma harus ingat pesan dokter jangan terlau banyak berpikir.
Oma:iya,(kamu seperti sangat perhatian sama oma sifat mu hampir sama seperti sifat riski yang dulu)batin.
Lesti:oma tidur ya lesti mau ke dapur.
Oma:iya.Malam hari
Semua berkumpul di meja makan.
Oma:ada yang mau saya beritahu ke kalian semua.
Beniqno:ada apa ma.
Iis:ada apa ma.
Oma:kita akan melangsungkan pernikahan Riski.
All:😱apa...
Iis:pernikahan Riski???
Oma:iya kenapa kalian terkejut.
Beniqno:ma,apa Riski mau.
Oma:itu urusan saya.
Dewi:ma,wanita mana yang mau menikah dengan Riski yang keras kepala itu.
Oma:diam kamu dewi,hanya saya yang tau sifat Riski.
Beniqno:ydh ma, kalau itu mama mau kita cari wanita yang berpendidikan dan sederajat buat keluarga kita.
Oma:tidak perlu saya sudah punya calon buat cucu saya.
Beniqno:siapa ma???.
Oma:Lesti.
All:😱apa.
Dewi:ma,mamnggak lagi sakit kan.
Beniqno:mama bercanda kan.
Iis:ma masa lesti ma.
Oma:iya saya akan menikah kan Riski dengan Lesti.
Beniqno:tidak ma, saya tidak setuju.
Dewi:iya ma masa wanita kampung itu harus jadi istri keluarga kita.
Iis:iya kita cari yang lain aja ya.
Oma:tidak saya tidak akan mencari yang lain.
Beniqno:ma,kita tidak boleh gegabah kita harus tanya Riski dulu tentang calon istri nya.
Tiba".
Riski:saya akan setuju hanya pilihan oma.
Beniqno:ki,tapi masih banyak wanita lain di luaran saya.
Riski:saya akan menikah kalau itu pilihan oma(pergi).
Iis:gimana donk pa.Dewi:kak kita jangan biar kan wanita itu masuk ke keluarga kita.
Beniqno:iya,saya juga berpikir begitu.
Dewi:(kalau Riski menikah pasti harta mama akan jatuh ke tangan nya pokok nya saya haruselakukan sesuatu) batin.
Iis:pa gimana donk.
Dewi:bagaimana kalau kita ikuti aja semua kemauan mama,kita buat perempuan itu tidak tahan tinggal di sini sampai saat nya dia sendiri yang akan pergi.
Rara:bener banget ma.
Tasya:iya bener".
Beniqno:apa kamu yakin dia akan pergi.
Dewi:yakin sekali kak.
Beniqno:baik lah kali ini kita ikuti cara kamu.
Dewi:ok.Kamar
Oma:lesti.
Lesti:iya oma ada apa.
Oma:oma boleh minta sesuatu nggak sama kamu.
Lesti:boleh donk oma,memang nya oma mau mita apa ke lesti.
Oma:jaga Riski, kembali kan Riski yang dulu periang dan manja.
Lesti:maksud oma apa ya lesti nggak ngerti(bingung).
Oma:tolong kamu mau ya menikah dengan Riski.
Lesti:😨apa, menikah dengan Riski,oma itu tidak mungkin.
Oma:kenapa,tidak ada yang tidak mungkin,oma yakin kamu bisa merubah Riski oma yakin itu.
Lesti:oma itu tidak mungkin Lesti di sini hanya pembantu dan tidak akan bisa menjadi suami Riski.
Oma:siapa bilang kamu pembantu,kamu itu udah oma anggap cucu seperti cucu oma yang lain.
Lesti:tidak oma maaf lesti tidak bisa😓😓😓(pergi).
Oma:apa kamu tega melihat oma sakit terus menerus.
Lesti:(berhenti).
Oma:lesti,sekarang oma sudah makin tua dan sebentar lagi oma akan pergi meninggal kan semua nya tapi satu yang oma pinta,oma ingin melihat Riski menihah yaitu dengan kamu.
Lesti:oma itu tidak akan terjadi lesti tidak pantas menjadi istri Riski,masih banyak orang yang pantas untuk Riski.
Oma:ya kamu benar banyak yang pantas untuk Riski,tapi tidak akan ada yang bisa mengerti Riski,oma yakin hanya kamu yang bisa merubah Riski.
Lesti:tapi oma.
Oma:kamu sayang kan sama oma.
Lesti:sayang oma.
Oma:kamu tidak mau kan oma menderita tolong pertimbangkan kata kata oma.
Lesti pun pergi ke kamar nya.
Lesti:ya allah cobaan apa lagi yang datang.
Dewi:hey gadis kampung,lo jangan pura" sedih deh lo seneng kan nikah dengan riski.
Rara:ya iya lah secara kak riski kan miliarder tampan.
Tasya:kak riski kaya dan tampan yay iya la dia bahagia.
Dewi:eh kamu boleh jangan bangga jika mama menikah kan kamh dengan Riski karna itu semua hanya keinginan mama yang sedang sakit.
Rara:iya ma,bener dan kamu jangan sok nolak deh kamu itu hanya jadi pembantu di sini.
Dewi:inget ya,kamu itu boleh sih nikah dengan riski tapi ingat status kamu dan kamu tidak boleh meminta lebih dari pernikahan itu.
Tasya:iya sok nolak lo.
Iis:lesti,kami minta kamu jangan menolak pernikahan ini kamu tau kan oma lagi sakit.
Beniqno:anggap saja pernikahan kamu ini permintaan kami biar mama sembuh.
Lesti:kalau ini semua demi kesehatan oma ydh lesti mau.
Dewi:syukur deh,inget ya status kamu hanya pembantu nggak lebih.
Lesti:iya😓😓😓.
