JKLM.22

2.3K 132 13
                                    

.
.
.
.
.
.

Sehun menolak,

"Kamu sendiri yang datang kemari tanpa alasan. Baiklah, to the point aja apakah kamu ingin mengambil keuntungan dari ku?"

Sehun pura-pura sinis.

"Aku mau mengambil keuntungan darimu dengan tampangmu itu. Mimpi!"kata Lisa sambil membuang muka dan tak sadar bahwa antingnya jatuh.

Saat Lisa tidak menyadarinya, Sehun diam-diam mengambil anting-antingnya yang terjatuh dan menyimpannya sendiri.

"Aku mengaku bahwa sebenarnya aku mencintai seseorang secara diam-diam"

Lisa kaget, "Apakah kau sepolos dan selugu itu? Katakan saja terus terang siapa wanita yg kau sukai itu"

Sehun menatapnya ragu. "Tidak bisa."

"Kenapa?"

"Karena orang yang kusukai adalah kau," batin Sehun

"Kau tidak mau bilang, yasudah aku tidak memaksamu. Lanjutkan saja ceritanya."

"The End."

"Hah? Masa cuma segitu doang ceritanya?"

" Iya, karena cerita itu adalah sebuah cerita yang ditakdirkan tanpa ending."

Lisa heran melihatnya.

"Kenapa kau mendadak jadi puitis dan sentimentil? Sama sekali tidak cocok dengan sifatmu yang free spirit. Berjuanglah kalau kau menyukainya. Tapi jika tidak, maka menyerah saja."

"Takdirmu ada di tanganmu sendiri. Sejak kapan kau berubah jadi plin-plan?"

"Baiklah, baiklah, sang penasehat kehidupan. Kalau kita terus ngobrol kayak begini, apa kau berniat menghabiskan malam di sini?"

"Benar juga. Rose masih menungguku. Ayo cepat pergi."

Lisa langsung membantu Sehun berdiri sambil bercanda pura-pura mau mendorong Sehun ke sungai.

Tapi mereka tidak sadar ada seseorang di kejauhan yang diam-diam memotret mereka, tepat saat Lisa tampak mau mendorong Sehun ke sungai.

Rose masih menunggu di taksi dan langsung keheranan melihat kupingnya Lisa. "Dia kehilangan anting-anting?"batin Rose dari dalam taksi

××××

Disisilain Sehun dengan canggung memberitahu Lisa
"lupakan saja anting-antingmu yang hilang itu. Lagian kan kamu bisa beli lagi, nggak usah repot-repot mencari."

"Sebenarnya itu anting-anting kesayanganku. Tapi baiklah, kalau begitu" Lisa pamit dan pergi duluan.

×××××

Begitu Sehun tiba di rumah, ayahnya langsung kesal melempar ponselnya. Ternyata Sehun juga mendapat kiriman video saat Sehun tampak mesra dengan Lisa di bar waktu itu, dan jelas dia langsung salah paham.

Alih-alih menjelaskan, Sehun malah sengaja memprovokasi ayahnya. Jelas saja Tuan Jung jadi murka dan langsung menghajar Sehun dengan kejam sampai Sehun tersungkur dan kepalanya menabrak tembok sampai berdarah.

"Kalau Jeon Jungkook sampai mengetahui masalah ini, maka semua harta keluarga kita akan hancur!"

"Kuharap kau puas sekarang. Karena margaku bukan Jung(karena dia yakin kalau dia anak adopsi), aku tidak mau jadi bagian dari keluarga Jung lagi."

"Kau tidak punya hak untuk memilih!"

"Benar. Aku tidak punya hak untuk memilih, sama seperti saat aku tidak bisa memilih untuk bergabung ke dalam keluarga ini. Sekarangpun aku tidak bisa memilih untuk pergi. Tapi..."

Husband ' liskook ♨ Complete ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang