Jungkook segera beranjak dengan alasan banyak tugas setelah mendengar ucapan Taehyung, tentu setelah melihat Taehyung benar-benar meminum obatnya. Ish! Taehyung tidak tau, Jungkook rasanya lemas saat Taehyung bilang mau menjadikan Jungkook sebagai 'bayi miliknya'
Miliknya.
Tadi waktu Jungkook turun, nyonya kim sedang bersantai di ruang tamu sembari menyesap teh dengan santai. Lalu Jungkook berpamitan tergesa gesa, yang dibalas 'Jangan bosan main kesini' oleh si pemilik rumah
Sekarang Jungkook sedang sendirian di lapangan basket dekat rumah Taehyung, tangannya memantulakn bola berwarna orange tapi pikirannya memikirkan ucapan Taehyung tadi.
"Hoi!"
Jungkook tersentak. Kepalanya segera mencari asal suara
Tiba tiba Jungkook merasa mual, bukan masuk angin. Tapi rasanya mau pergi saja lalu bersembunyi, agar terhindar dari efek lelaki yang sedang berjalan kearahnya dengan senyum khas miliknya
"Kenapa kesini?"
Bukannya mengusir, tapi ini sudah pukul 9 malam. Dan lelaki di hadapannya, adalah lelaki yang tadi dia jenguk karena sakit
"Ini kan tempat umum"
"Aish. Tapikan kau baru sakit hyung"
"Hehe"
Jungkook mendengus. Mengabaikan yang lebih tua, dan kembali menatap ring yang sempat diabaikannya karena memikirkan ucapan laki laki yang malah menontonnya dengan santai dari pinggir lapangan
Kakinya bersila, di depannya ada bungkusan entah apa, punggungnya bersandar pada jaring jaring besi, dan matanya tidak lepas menatap Jungkook. Mengikuti setiap gerakan lelaki yang lebih muda dalam mengarahkan bola basket
Hingga Jungkook mengacak rambutnya, membawa bola orange ditangannya dan berjalan kearah Taehyung
Duduk hadapan Taehyung, dan mengusap keringatnya sesekali.
Taehyung menyodorkan sekotak minuman dingin.
"Nih. Bayaran buat menjenguk tadi"
"Tidak perlu, aku senang kok!"
"Ya jelas. Siapa yang tidak senang melihat namja tampan seperti ku? Tapi sebagai rasa terimakasih mau aku repotkan, diterima saja lah"
Jungkook mendengus. Tapi menerima sekotak minuman dari Taehyung.
"Kenapa rasa pisang?"
Taehyung menggelang, masih menatap Jungkook intens seraya tersenyum.
"Itu rasa baru. Tiba tiba teringat kau waktu lihat kemasannya, lucu"
Jungkook tersentak, tapi Taehyung melanjutkan
"Apalagi waktu berjalan pulang, aku malah melihat sesosok asing jangkung yang sedang main basket sendirian. Malam malam begini dan pakai kaus tipis"
Taehyung tersenyum, tangannya melepaskan jaket merah maroon yang digunakannya. Menyampirkan pada bahu Jungkook yang menatapnya linglung
"Kau baru menjengukku yang sedang sakit, kenapa malah menggunakan kaus tipis seperti ini, malam malam? Terlebih kausmu basah. Kau ingin menyusulku sakit?"
Taehyung mendengus. Mengusap poni basah pemuda dihadapannya yang merona perlahan lahan
"Jangan sakit Jeon. Aku tidak seperti dirimu yang ahli mengobati orang lain. Kau hanya perlu jadi obatku saja, paham?"
![](https://img.wattpad.com/cover/183965699-288-k295185.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Weird •VKook [END]
FanficPertemuannya tidak dapat dibilang spesial, aneh malah Eh, bukan dia yang aneh. Hmm, kadang kadang sih sifatnya tak tertebak Yang aneh itu Jantung Jungkook yang tiba tiba berdebar, saat tatapan keduanya bertemu dikedai kopi Note. Homophobic menjauh :...