Hi, Namaku Ira. Aku tinggal bersama kakak, adik, dan kedua orangtuaku. Aku ingin menceritakan mengenai kisah horror di rumahku.
Baiklah, pertama aku akan menceritakan denah rumahku, agar kalian bisa sedikit membayangkan.
Rumahku terletak 250 meter ke dalam dari jalan raya, cukup jauh memang, disekitar rumahku terdapat pepehononan yang rindang, dan membuat suasana sekitar adem disiang hari, namun pada malam hari mungkin rasanya akan lebih ahmm... agak seram.
Tepat di depan rumahku kebun bunga yang cukup padat, ibu suka sekali menanam bunga ros, tapi bunga yang semakin semakin besar dan memiliki ranting yang semakin banyak, membuatku memikirkan hal seram sesekali. Kadang aku merasa ada sesuatu yang mengintip dari sana.
kemudian disebelah tenggara ada areal pemakaman keluarga. Tidak banyak, namun cukup membuat orang berfikir dua kali untuk melewati jalan ini. siang aja jarang ada orang yang lewat, apalagi malam.
oiya kami juga memiliki hewan ternak, yang tempatnya di sebelah kiri rumah, jaraknya sekitar 50 meter. Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
kurang lebih seperti ini posisi rumahku
*****
Suatu malam kambingku ini nyalak, gelisah, jingkrak-jingkrak gitu. Antara lapar atau ketakutan, pokoknya mereka tidak berhenti menyalak.
Akhirnya bapak keluar dengan membawa senter, bapak bilang takut ada maling. Maklum akhir-akhir ini hewan ternak juga sering dijarah.
Pas sampai kandang, bapak mulai mengedarkan cahaya dari lampu senter, mengingat diluar cukup gelap. Tapi, nihil, tidak ada siapapun di sana.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Akhirnya bapak mendekati kandang kambing tersebut.
'Oh rupanya makanannya menggunung di situ." (Posisi gelap, pencahayaan minim).
Akhirnya bapak meratakan rumput yang menggunung itu menggunakan kayu, agar semua kambing dapat makan sama banyak. Saat bapak meratakan rumput, tiba-tiba ada sesuatu jatuh.
Blug
Bapak kemudian mengarahkan senter kearah sumber suara.
Bapak begitu kaget karna ternyata yang ia senter adalah seonggok kepala dengan wujud menyeramkan. Matanya melotot dan mulutnya menyeringai. Hantu kepala itu mulai bergerak-gerak, kemudian melayang.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Saking takutnya, akhirnya bapak kemudian jatuh pingsan, tak sadarkan diri.
