04

943 97 1
                                    




Sekarang sudah jam pulang sekolah dan Sihyeon sedang menunggu bus. Tapi tak ada satu bus pun yang kunjung datang di halte ini.

Mau tidak mau Sihyeon harus berjalan kaki, walaupun jarak rumah-sekolah nya dia lumayan terbilang jauh. Terpaksa karena hari sudah mulai gelap.

Saat diperjalan, ada sebuah motor cbr berhenti di sampingnya dan Sihyeon pun menoleh ke arah pengendara motor tersebut, yang diketahui adalah lelaki bernama Choi Yeonjun. Jujur Sihyeon masih canggung saat mereka menyelesaikan acara berpelukan tadi.

"Butuh tumpangan?" Tanya Yeonjun

"Tidak, terima kasih." Sihyeon kembali melanjutkan jalannya dan meninggalkan Yeonjun.

"Kau serius?." Tanya Yeonjun lagi.

"Iya, sebaiknya kau segeralah pulang." Jawab Sihyeon

Yeonjun langsung menggaskan motornya untuk pulang, padahal dalam hati Sihyeon ia ingin sekali diantar oleh Yeonjun dan melingkarkan kedua tangannya di pinggang Yeonjun. Hhh Sihyeon jadi teringat masa lalu (lagi).

Sihyeon berjalan sambil melamun, lalu dia melihat seseorang berdiri didepannya. Ya, itu adalah lagi lagi Yeonjun.

"Mengapa kau masih disini?" Tanya Sihyeon.

"Aku menunggumu."

"Untuk apa kau menungguku?"

"Aku tidak akan membiarkan seorang perempuan pulang sendirian di malam hari." Tanpa aba aba Yeonjun langsung menarik tangan Sihyeon dan berjalan menuju motornya.

Yeonjun langsung memasangkan helm ke kepala Sihyeon dan mengaitkan pengamannya.

"Naik ke motor atau aku akan menggendongmu?"

Dengan cepat Sihyeon naik ke motor Yeonjun dengan ragu. Yeonjun juga langsung menaiki motornya dan mengambil tangan Sihyeon agar melingkar di pinggangnya.

"Uhm Yeonjun aku--"

"Agar kau aman."

Yeonjun menjalankan motornya menuju rumah Sihyeon, Yeonjun dulu sering kerumah Sihyeon jadi dia tau dimana rumah Sihyeon.





Sesampainya dirumah Sihyeon langsung turun dari motor Yeonjun dan melepaskan helmnya lalu mengasihinya ka Yeonjun.

"Makasih ya Yeonjun."

"Anything for you."

'Bisakah dia tidak membuat perasaan ini kembali muncul? Aku takut jatuh untuk yang kedua kalinya'

Dan yang Sihyeon tidak ketahui, bahwa perasaan Yeonjun masi sama seperti dulu saat masih bersama. Cuma karena ada sebuah alasan yang tidak dia bisa ceritakan pada Sihyeon ia memutuskan Sihyeon satu pihak.

Yeonjun membenarkan rambut Sihyeon yang berantakan karena memakai helm.

"Langsung mandi dan makan malam okay!"

Sihyeon hanya menganggukan kepalanya dan segera masuk ke dalam rumah.

"Hati - hati dijalan." Hanya itu yang mampu Sihyeon ucapkan kepada Yeonjun.










Saat ini Sihyeon sedang berada dikamarnya. Ia sudah mandi dan makan malam sesuai dengan perintah Yeonjun.

Line



Yeonjun

|Sudah makan?

Ternyata line dia masih yang dulu.

Sudah, bagaimana denganmu?|

Yeonjun

|Sudah juga.
|Segeralah tidur.

Baiklah, aku akan segera tidur|
Kau juga|

Yeonjun

|Okay, gdnight princess.

✔️Read

Sihyeon tidak membalasnya, ia langsung mematikan handphonenya dan bergegas tidur. Ia tidak mau berharap lebih lagi ke Yeonjun, ia hanya takut untuk jatuh yang kedua kalinya.







Don't forget to vote and comment!💘

YEONJUN ; LET ME KNOWTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang