"IRENE....."
Irene menghentikan langkahnya dengan mata terpenjam ketika mendengar suara Taehyung.
"Kok buru-buru banget?"
Tubuhnya memutar seratus delapan puluh derajat mengarah ke Taehyung, tangannya melepas topi yang ia kenakan. "Anu—"
"Mau kemana?"
Taehyung semakin mempersulit untuk dirinya berbohong.
"Kok pake topi segala?"
Irene sedikit menunduk. "Irene mau pulang, terus pake topi biar Taehyung nggak lihat."
"Kok gitu? Emang udah nggak mau pulang bareng gue?"
"Eunji cantik..."
"Emangnya kenapa kalau Eunji cantik?"
"Taehyung kayaknya cocok sama Eunji."
"Kok ngomongnya gitu?"
"Taehyung kelihatan akrab sama Eunji.."
"Lihat dimana?"
"Di ruang OSIS."
"Ngintip?"
"Pas mau ke toilet, nggak sengaja.."
"Terus, cemburu?"
"Ng-nggak. Irene nggak cemburu, cuma penasaran aja.."
"Kalau nggak cemburu, kenapa ngambil kesimpulan gue cocok sama Eunji?"
"Ngobrolnya kayak yang asik gitu, pasti nyambung. Nyaman juga pastinya.."
"Kok bisa mikir gitu?"
"Ih.." Irene mengangkat kepalanya, menatap Taehyung sedikit kesal. "Nggak usah lagi ngomong sama Irene!"
Taehyung mengangguk, maju beberapa langkah sampai mendekap Irene kedalam pelukannya. Tangannya dengan lembut mengusap kepala belakangnya. Irene benar-benar sedang cemburu, ternyata.
"Jangan main sembarangan peluk Irene!"
Tidak dengar jawaban, Irene berdecak. "Taehyung, jawab!"
"Tadi katanya gue nggak boleh ngomong lagi.."
"Itukan nggak serius!"
"Jadi, marahnya juga nggak serius?"
"Nggak marah."
"Bohong?"
"Lepasin, Irene mau pulang, malu diliatin yang lain."
"Biarin, biar semuanya tau, Kapten Kim udah punya Irene.."
"Taehyung!!"
"Kenapa?"
"Lepasin, malu.."
"Aku bawa helm, mau pake?"
"Kasih Eunji aja.."
Eunji lagi... "Kamu cemburu?"
"Nggak,"
"Cemburu cemburu cemburu cemburu cemburu cemburu—"
"Nggak Taehyung, nggak,"
"...cemburu cemburu cemburu cemburu cemburu,"
"Taehyung!!" Gemas Irene, yang dari tadi susah sekali menghentikan perkataan kekasihnya.
"Cemburu cemburu cemburu cem—"
Taehyung langsung msmbungkam mulutnya, ketika melihat Irene dengan berani menatapnya dari dekat. Sangat dekat.
"Iya, Irene cemburu! Irene cemburu Taehyung akrab sama cewek-cewek cantik, IRENE CEM.BU.RU!"
Taehyung mengangkat dua sudut bibirnya keatas.
"Taehyung udah puas sekarang?"
"Maaf.." Taehyung mengecup kening Irene, hingga membuat gadis itu mematung tak berkedip. Taehyung jahat, bikin anak orang baper terus.
"Princess Bae, mau maafkan Kapten Kim?"
"Taehyung kapan sih berhenti!??"
"Berhenti apa?"
"Berhenti gombal."
"Loh, aku nggak lagi gombal, sayang.."
Tuh, kan.
Sudah tahu jantung Irene lemah.
Deg-degan.
"Malah bengong, dimaafin nggak?"
"Siapa?"
"Gue minta maaf Ireneku sayang.." Gemas Taehyung, dengan sengaja memakai bumbu-bumbu cinta.
"Kapan Taehyung minta maaf?"
Tadi bilang maaf, perasaan, beberapa detik yang lalu juga bilang maaf. Taehyung menggeleng pelan. "Pulang yuk, udah sore.."
"Emang kalau udah sore kenapa?"
Taehyung tidak menjawab, hanya merangkul Irene dan mengajaknya pergi bersama keluar dari area sekolah—untuk mengantar gadis ini pulang.
Sudah error.
>Lanjut I?