WARNING: FULL SPOILERS!!!
The selection changed the lives of thirty-five girls forever.
Now the time has come for one winner to be crowned.
America never dreamed she would herself anywhere close to the crown, or to Prince Maxon's heart. But ad the end of the competition approaches, and the threats outside the palace walls grow more vicious, America realizes just how much she stands to lose--and how hard she'll have to fight for the future she wants.
***
Happy sunday guys!!!
Gimana weekendnya(read: tugasnya)?
Kali ini gue mau curhat tentang buku The One karangannya Kiera Cass yang diterbitin sama Harper Teen.
Awalnya, gue mau nungguin Bentang Belia terjemahin buku ini aja tapi setelah tau kalau banyak adegan yang disensor akhirnya gue memutuskan untuk memberanikan diri untuk baca yang englishnya aja.
Dan temen gue bener, masa baru awal-awal gue udah dicekokin sama adegan kissingnya America dengan Maxon. Well, seinget gue America sama Maxon belum pernah kissing di buku The Selection sama The Elite (Kalau ada ya maaf, udah agak lupa). Ternyata adegan itu benar-benar di sensor (-,-). Thank's to Amel for telling me about this!.
Faktor lain yang membuat gue semangat untuk beli versi englishnya karena Books and Beyond nurunin harga The One jadi Rp87.500, kan lumayan tuh. Yaudah mumpung uangnya lagi ada, langsung aja gue pake buat beli The One. HUEHUEHUE
Awal cerita kita akan disuguhkan dengan adegan istana yang diserang(lagi) sama pemberontak. Belum apa-apa udah ada serangan, pikir gue saat itu. Tapiii gue salah karena pemberontakan di buku ini tidak terlalu sering terjadi seperti di The Elite.
Siklusnya juga masih hampir sama dengan dua buku sebelumnya America&Maxon akur - America&Maxon bertengkar - Aspen datang kepada America. Yaa begitulah, hanya saja Aspen di buku ini agak jarang kelihatan,
Semuanya berjalan gitu-gitu aja sampai ke bagian America dibangunin tengah malam dan ada yang mau ketemu dia sama Maxon.
Well, kira-kira siapa yang mau nemuin Maxon sama America?
Ayoooo segera dibaca bukunya.
And about the ending, I really love it walaupun feels dalam diri gue kurang greget karena gue udah kena spoiler apa yang bakal terjadi di buku ini.
Makanya gue gak mau nge spoiler kalian banyak-banyak lagi karena gue mau kalian merasakan bagaimana rasanya mengetahui sendiri bagaimana alur cerita buku yang sedang kalian baca. Beda banget lho rasanya!.
Oh ya gue masih #TeamMaxon.
Bagaimana dengan kalian? Silahkan comment yaa!.
Keep reading guys because reading is sexy!
Salam Bibliophilia!<3
KAMU SEDANG MEMBACA
Bibliophilia
Non-FictionSuka baca novel? Yuk mampir sebentar, siapa tahu bisa saling sharing.