Bibliophilia

18. Allegiant by Veronica Roth

WARNING: FULL SPOILERS!!!

Bagaimana bila seluruh hidupmu adalah dusta?

Dan satu kebenaran--seperti satu pilihan--mengubah semua yang kau percaya?

Tak ada lagi faksi, tak ada lagi panduan, hanya ingatan akan pengkhianatan. Tirani lain mengancam, para factionless yang selama ini terbuang mengambil alih kekuasaan.

Tris ingin ke luar batas kota dengan Tobiad, bebas dari dusta dan prasangka. Tetapi, realitas baru mengubah hati orang-orang yang dicintai Tris. Sekali lagi Tris harus berjuang untuk memenangkan hati dan kepercayaan mereka. Perjuangan yang menuntut semua keberanuan, kesetiaan, pengorbanan, dan cintanya.

HELLA GUYS!!!!

Gak bosen kan baca tulisan gue?

Jangan sampai lah ya....

Gue hadir dengan membawa curhatan tentang buku Allegiant karya Veronica Roth yang dibawa oleh Mizan Fantasi.

Gue bener-bener excited nungguin terjemahan Allegiant keluar karena banyak little spoilers yang sering gue baca di twitter, instagram, dan tumblr.

BAGI KALIAN YANG BELUM BACA BUKU INI ATAU SEDANG BACA, GUE PERINGATKAN UNTUK ENYAH DARI SINI KARENA BAKAL ADA SPOILER ABIS-ABISAN. I'M WARNING YOU.

Kalau boleh jujur, gue cinta Allegiant dan Insurgent gak sebesar cinta gue kepada Divergent. Kenapa? Entahlah, gue pernah berpikir mungkin pada saat itu Veronica buntu gimana ngelanjutin Divergent jadi kayak terlalu dipaksain #nohate #nojudgeplease.

But, gue tetep cinta mati sama Tris dan Tobias.

Gak ada yang nyamain perjuangan dan kisah cinta mereka. Sepanjang gue baca buku bergenre Fantasy, gak pernah gue terobsesi dengan suatu couple seperti Tris dan Tobias.

Setelah para factionless mengambil alih kekuasaan, Tris dan kawan-kawan dikumpulkan di sebuah tempat oleh organisasi bernama Allegiant. Para Allegiant ini punya misi untuk keluar dari Chicago. Dalam perjalannya keluar dari Chicago sempat terjadi adu tembak dengan para factionless yang sedang berjaga dan sayangnya Tori ketembak</3.

Singkat kata mereka berhasil keluar dari Chicago dan mereka dibawa ke sebuah tempay yang bernama Biro. Nah.... gue kira akar masalahnya ada di Chicago.

Eh ternyata.....

I'M WARNING YOU BAGI YANG GAK MAU KE SPOILERS!!!.

**

**

**

**

**

**

**

**

**

**

Yang ngendaliin Chicago itu Biro.

Jadi Chicago itu kayak dijadiin sebuan eksperimen untuk memulihkan gen-gen manusia yang cacat.

DAN TERNYATA TOBIAS BUKAN DIVERGENT

AHAHAHA-_-

Pokoknya Allegiant lebih banyak drama nya, dan karena itu gue sempet ngestuck bacanya karena bosen. Kalau kata nyokap gue setiap kali nonton CHSI "Ceritanya jalan ditempat"

Mood baca Allegiant kembali setelah nonton Divergent lagi, seperti ada suatu panggilan gitu.... #apadah

About ending...... Gue gak mau spoiler deh ya, ntar kalian yang belum baca malah jadi gak seru.

Gue mau ucapin big thanks untuk Veronica Roth yang udah buat Divergent series. Makasih banget udah buat Tris sama Tobias, Mereka bakal tetep jadi best couple ever<3.

Maaf ya kalau tambah gaje, namanya juga curhatan. Yang udah baca Allegiant ayoo keluarin deh uneg uneg kalian di comment hahaha. Keep reading ya<3

Salam Bibliophilia<3