Chap 7

964 124 8
                                    

Chap 7

Nb: maaf pendek
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

-5 years leter-

Seorang namja berjalan santai di koridor sekolah dengan hodie hitam yang hampir menutupi seluruh wajahnya. Sedangkan para murid yang berada disana hanya memandangnya dengan tatapan beragam,  tatapan aneh, kasihan, iba dan mengejek.

'Mengapa ia selalu menutupi mukanya?'

'Apa wajahnya sangat jelek sehingga dia malu?'

'cih! Kasihan sekali nasibnya'

'Salah sendiri, dia memang aneh. Suka berbicara sendiri ditempat yang sepi!'

Baekhyun, namja berhoodie tersebut hanya menganggap angin lalu semua bisikan- bisikan yg ia dengar.

Bruk~

Baekhyun jatuh tersungkur saat tubuh kecilnya tak sengaja menabrak seseorang yang lebih tinggi darinya, berdiri tegap didepanya.

Diikuti 2 orang siswa yg ada dibelakangnya, anak buahnya mungkin?

"Owh~ kasihan sekali, Wae? Kenapa menatapku seperti itu? Kau ingin aku menolongmu?" tanya namja tinggi tersebut.

"Tapi maaf, aku tidak ingin menyentuhmu dan berakhir pada kau, yang menularkan keanehanmu padaku!" ucapnya sinis.

"Hahaha, Chanyeol-ah lihat, sepertinya ada bayi kecil yang akan menangis" ejek teman-teman Chanyeol.

Baekhyun bangkit dari jatuhnya, kemudian pergi tanpa mengucap sepatah katapun.

Chanyeol menengok, ia menatap punggung kecil Baekhyun yang semakin menjauh.

'Apakah yg kulakukan inu sudah benar? Mian Baekhyun-ah, aku belum bisa jadi hyung yang baik untukmu'

"...Yeol, Yak! Chanyeol-ah kami memanggilmu! Kenapa melamun eoh? Sudahlah, ayo kita pergi kekantin!"

"e-eoh? Ne, kajja!"

Ya, dua pasang saudara kecil tersebut kini sudah tumbuh menjadi remaja yang tampan, atau mungkin salah satunya bisa dibilang manis.

Hanya saja sifat keduanya sangat bertolak belakang. Sejak kejadian dimana Chanyeol mengetahui kemampuan adiknya, ia semakin menjauhinya dan malah mengikuti teman-temanya untuk membuli Baekhyun.

Hal ini semata-mata dilakukan Chanyeol karena ia malu jika nanti ia akan dikatakan anak aneh seperti Baekhyun, yang sering berbicara sendiri.

Padahal ia tahu kalau Baekhyun memang tidak sedang 'sendiri', ia sendiri juga tak yakin dengan keputusan yang ia ambil selama ini.

Menjauhi adiknya sendiri?

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Baekhyun menuju taman belakang sekolah yang sudah tidak terpakai, ia membuka hodie penutup kepalanya.

Ia tersenyum dan menatap sekumpulan 'anak kecil'dengan wujud yang tentunya beragam.

"Baekhyun hyung sudah datang~"

.
.
.
.
.
.
.

NEXT? Hayooo~ si Baek punya banyak temen tapi......... 😱😱😱😨😨😨

Maaf semakin ga jelas ni cerita ya,,, plis tekan tombol vote ya pleaseeeee 😘😘😘😘😘

Ada vote ada updetan cerita ok? 😂😂😂😂😂

INDIGO BOYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang