Chap 11

858 90 5
                                    

Happy Reading~

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Baekhyun terbangun tepat pada tengah malam, ia terbatuk untuk beberapa saat setelah ia merasakan ada suatu hal yang terasa mencekiknnya dengan kuat.

Dalam keadaan kamar yang gelap, ia dapat melihat satu sosok yang sangat dikenalnya kini berdiri di depannya dengan tatapan marah.

"Kenapa Baekhyun hyung? Terkejut aku mencekik mu"

Baekhyun mencoba menuli kan pendengarannya dari suara tersebut, ia terus mencoba mengabaikan hal-hal yang berbau ghaib karena ia sudah berjanji pada Chanyeol hyung.

"Kenapa? Kenapa Baeki hyung ingin melupakan ku dan Kyungsoo?!", Ucap sosok lain yang tepat berada disamping kanannya.

Masih mencoba tenang, Baekhyun kembali merebahkan tubuhnya yang lelah, entah kenapa tenaganya seakan hilang secara tiba-tiba, membuatnya merasa lemas luar biasa.

Ia memejam kan matanya dan berusaha keras untuk kembali terlelap, walaupun tubuhnya terasa perih. Tak perlu tanya kenapa bagi Baekhyun, ia tahu Kyungsoo dan Luhan lah yang melakukannya.

Baekhyun berdoa agar hal ini cepat selesai, tak lama... ia kembali merasa tenang dan akhirnya kembali terlelap.

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

"Pagi eomma... pagi appa", seru Chanyeol dan Baekhyun yang baru saja sampai di meja makan.

"Waah~ dua anak eomma yang tampan sudah siap eoh?", Ahra menatap kedua putranya yang turun bersama menuju meja makan.

Chanyeol yang memakai kaos pendek hitam dengan celana jeans coklat pendeknya, dengan Baekhyun yang memakai kaos putih lengan panjang serta celana jean hitam pendeknya.

"Tentu eomma, kami sangat bersemangat hari ini untuk jalan-jalan bersama", jawab Chanyeol.

"Baiklah, kita sarapan dulu ne?", ucap Siwon melatakan koran yang tadi sempat ia baca.

Acara sarapan berjalan lancar sampai akhirnya Ahra berucap karena mulutnya yang sedari tadi gatal bertanya.

"Baekhyun-ah~"

"Ehm? Ne eomma?"

"Kenapa memakai baju panjang eoh? Hari ini suhu sedang normal Baek~", tanya sang eomma.

"E-eoh, ehm itu... Baeki hanya ingin saja eomma", ucap Baekhyun.

"Ahra-ya~, mungkin dia mengikuti mood nya dalam berpakaian, seperti tidak tau anak muda saja kau ini...", sahut Siwon.

Chanyeol hanya diam, namun matanya terfokus pada Baekhyun yang ada di sampingnya.

'Apa benar yang dia katakan? Ku harap kau memang baik-baik saja Baek', batin Chanyeol.








'Maaf aku berbohong... lagi'











●FLASHBACK

Baekhyun terkejut begitu melihat seluruh pantulan tubuhnya di cermin kamar mandi, tepatnya pada goresan-goresan luka yang masih baru bahkan perihnya pun masih terasa.

Ia tersenyum miris,

'Jadi... ini sebab rasa sakit yang kurasakan tadi malam, aku tak menyangka kalian bisa melakukan ini padaku'

Ya, itu adalah ulah Luhan dan Kyungsoo.

Baekhyun sendiri tak menyangka kemarahan keduanya bisa membuatnya seperti ini, mungkin karena dia dan keduanya sudah lama terikat sejak kecil hingga ia bisa terluka oleh hal yang tak kasat mata.

"Hah~ padahal hari ini aku sedang malas memakai baju lengan panjang, aish... mau bagaimana lagi", ucapnya sambil menyalakan shower untuk membasuh tubuhnya.

Sesekali ia meringis saat rasa perih itu menjalar karena terkena air.

FLASHBACK OFF





"Kajja kita berangkat, kalian siap?", ucap Siwon yang sudah siap duduk di tempatnya menyupir.

"Kajja!", ucap kedua Park bersaudara penuh semangat.

"Aigo, umur berapa kalian ini sebenarnya eoh , bayi-bayi eomma yang manis kkk~", goda Ahra membuat keduanya cemberut.

"Eomma boleh saja memanggil bayi tapi pada Baekhyun saja, aku kan sudah besar buktinya tinggiku sudah menyamai appa",

"YAK HYUNG!"

(poor Baekhyun 😂)

"Mwo? Aku berkata jujur Baeki-ah kkk~", ucap Chanyeol terkekeh.

Sementara Baekhyun melengos kearah lain sambil bersidekap dada,

"Menyebalkan", gerutu nya membuat semua yang ada di mobil gemas pada si bungsu.

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

TBC




+spoiler

___________Spoiler__________

"Kau Milikku"

"Baekhyun-ah hyung mohon bertahanlah"

"Apa maksudmu Chanyeo-ah?"

"Ahra-ya tenanglah!"

"Hiks mianhae"

____________spoiler__________







Next?
Kurang lebih di chap berikutnya author mau bikin konflik yang cukup ringan atau mungkin berat, contoh bocoran kata katanya udah aku tulis ya,,

Semoga kalian masi betah ma cerita ku ini 😢

Love U~
😘😘😘😘😘😘😘😘😘

INDIGO BOYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang