"Terus mengharapkan mu memang menyakitkan,tetapi nyatanya untuk melepaskan perasaan ini jauh lebih menyakitkan jadi,aku memilih bertahan"
@Ainan Talita zahran
#turn on music: ~noah feat momo_cobalah mengerti
___________
Flashback*
"Fann,gue kadang mikir kenapa Lo mau kenal cewek culun kaya gue,padahal banyak cewek yang ngejar-ngejar Lo cantik cantik lagi. Gak ada yang bisa di banggain lagi kalo lewat penampilan gue ketinggalan paling belakang,secara kan Lo famous fans Lo juga banyak tapi kenapa Lo malah suka sama gue"
"Apa sih koq jadi mellow gini?" Affan tersenyum geli mendengar ucapan Ainan barusan
Affan balas menatap lurus Ainan. Sebuah senyuman terulas di bibirnya membuat ainan tertegun "menurut gue Lo itu cewek yang paling cantik,tembeb,gemes,yang pernah gue temuin"
Ainan tersenyum miris "ih koq malah nge gombal,Lo pasti bakal nyesel kan udah kenal gue karena fisik gue yang apa adanya,dan Lo gak akan bertem--"
"Apa yang Lo omongin belum terbukti"
Ainan menunduk terhipnotis dengan tatapan teduh pria di hadapan nya "kenapa?"
"Karena ini takdir" Affan tersenyum manis memperlihatkan sederet gigi putih nya "Takdir yang mempertemukan kita. Mempertemukan dua insan manusia dengan watak yang berbeda dan kelebihan yang berbeda juga. Jangan pernah merasa Lo paling buruk. Tuhan menciptakan manusia dengan kelebihan masing-masing. Mungkin Lo belum menemukan jati diri Lo,dimana sebenarnya kelebihan dan bakat yang Lo punya. Tapi gue udah tau si kelebihan Lo apa."
"Apa?" Ainan menaikan kedua alisnya menatap bingung Affan
Affan menjulurkan tangan menunjuk dada kiri Ainan dengan jari telunjuk "hati Lo".
Untuk kesekian kalinya Ainan tertegun mendengar ucapan Affan yang begitu panjang. Hatinya merasa hangat dan tenang setiap kali ada disampingnya
"Ainan"
"Hm?"
"Would you be my Girlfriend?"
*FlashbackOf_&&&&&&&&&&_
*Author
"Galau lagi?" Feira menggelengkan kepalanya lelah melihat sahabatnya kembali termenung bahkan tidak fokus selama pelajaran pertama berlangsung.
"Gimana gue gak galau feir? Kemarin dia narik tangan gue dari kerumunan banyak orang terus ngobrol sama gue,eh pas pulang dia malah nganterin cewe lain yang notaben nya cewe itu tergila-gila sama si Affan,dan pertahanan gue ambyar gitu aja" Ainan menangkup wajah nya dengan kedua tangan mengusapnya kasar.
"Susah emang kalo gagal move on" feira menghela napas ikut merasakan kegundahan Ainan.
Hubungan sahabat nya dengan Affan memang rumit. Setelah Affan pergi begitu saja meninggalkan Ainan tanpa alasan,Affan seenaknya saja pergi tanpa alasan dan bertanggung jawab untuk memperbaiki kesalahan nya. Jujur saja feira benci Affan,dia lebih setuju kali Ainan mencari cowok lain lagi selain Affan .
Jahat? Tidak bukan nya feira jahat karena tidak memikirkan perasaan Ainan,tapi menurutnya sudah terlalu banyak penderitaan yang Ainan alami hanya karena cowok berandalan di masa lalu gadis itu. Sekarang sudah usai tapi, hati gadis itu masih saja terikat oleh sosok berandal di masa lalu gadis itu. Jika masalah hati memang berat urusan nya
"Yaudah ikut gue ke kantin yuk" feira menarik tangan Ainan ....
.
.
.
.
.
#Lanjut ga nih ceritanya?:)

KAMU SEDANG MEMBACA
Love Is Back
Teen FictionBagaimana mungkin bisa bersatu sementara kita diibaratkan seperti air dan minyak dalam satu ruangan namun tak bisa menyatu. "kalo dari awal Lo gak pernah berniat untuk serius, harusnya lo jangan buat gue jatuh sedalam ini" ~Ainan Talita Zahran "Leb...