"Sepasang netra coklat itu yang ku rindukan
Tapi tunggu, sorot netra itu berbeda
Tak ku temukan sosok yang ku rindukan
Warnanya sama, masih coklat dan tak mungkin berubah
Tapi, siapa ini? Dia bukan sosok Aryaku
Pandangannya tak lagi menenangkanku
Pandangannya nampak kosong
Siapa dia? Dimana sosok tuan pemilik netra teduh itu?
Aku mencoba terus mencari kekasihku dalam mata itu
Nihil, aku gagal menemukannya
Lagi lagi si waktu tertawa melihatku bertanya tanya"
-Zahea
KAMU SEDANG MEMBACA
AKU, KAU dan SEMESTA
PoetryBerbincang pada semesta tentang aku dan kau. Ketika kau pergi diwaktu yang salah, aku berdoa pada Tuhan agar semesta mempertemukan kita kembali diwaktu yang tepat tentunya sebagai orang yang tepat pula. (Bukan cerita yang memiliki alur) 🎈I will be...