Tepatnya pada hari Senin seluruh siswa-siswi SMA Garuda Harapan Bangsa sedang ada upacara yang dilakukan pada hari Senin.
Zanna baris pada barisan ke tiga, sedangkan Julian baris sampingan dengan Zanna. Entah kenapa perasaan Zanna selalu memikirkan terhadap Julian kenapa bukan yang lain?
Selesai upacara......
Zanna dan teman-teman nya masuk menuju kelas. Tiba-tiba Lisah bertanya kepada Zanna yang sedang melamun memikirkan julian:
"Zanna luh ko dari tadi bengong aja pas lagi upacara sampai upacara selesai juga Luh bengong mulu. Ada apa sih?"Zanna pun bengong sampai ia tidak tahu bahwa Lisah bertanya kepada nya.
Lisah tampak heran dengan sikapnya Zanna, sehingga Lisah cubit pipinya Zanna sampai ia tidak bengong lagi.
"Loh kenapa sih Zanna? Hellow gue nanya sama loh dari tadi gak di jawab-jawab emang kata Luh gue makhluk gaib apa?" Tanya lisah sambil mencubit pipi Zanna
"Eh iya ada apa? Tadi loh nanya apa gue gak denger? Hehe maaf."
"Loh kenapa sih Zanna dari tadi bengong mulu?" Tanya Lisah
"Ha? Gue bengong. Gak ko gue gak bengong gue cuma lagi bingung aja gitu. Tiba-tiba gua mikirin sih Julian terus dari tadi." Tanya zanna yang tampak bingung dengan dirinya
"Emang kenapa dengan Julian? Loh suka sama Julian?"tanya Lisah dengan sesukanya
"Gak tau kenapa gue dari tadi mikirin Julian. Padahal gue gak suka sama Julian."jawab Zanna yang sedang berbohong kepada perasaannya
"Hmmm... Apa jangan-jangan loh ada perasaan lebih kepadanya. Kali aja gitu TIBA-TIBA CINTA DATANG KEPADA ZANNA hehe."
"Ah loh kayak lagu aja. Eh apa benar gue suka sama Julian? Dia kan gue anggap cuma temen doang gak lebih."
"Kan cinta suka datang secara tiba-tiba. Jadi wajar aja loh suka sama Julian secara tiba-tiba."
"Tapi......
Tiba-tiba ucapan Zanna kepotong karena ada guru yang sudah masuk ke kelas mereka
"Selamat pagi anak-anak"ucap Miss Erni
"Selamat pagi Bu" Jawab seluruh siswa-siswi kelas 11 IPA 2
"Anak-anak apa ada pekerjaan rumah?"tanya Miss Erni kepada muridnya
"Tidak Bu"jawab seluruh siswa-siswi
"Oh baiklah. Miss akan kasih tugas kepada kalian semua."Setelah pelajaran bahasa Inggris selesai. Waktunya untuk istirahat.
Bel berbunyi teeeengg.......Seluruh siswa-siswi SMA Garuda Harapan Bangsa. Mereka semua berburu menuju kantin untuk makan.
Zanna dan teman-teman nya sedang bingung mencari tempat untuk mereka makan.
"Weh ini kita mau duduk dimana tempatnya sudah abis." Tanya zanna kepada temannya
"Entah lah na." Jawab temannya
Tiba-tiba Lisah melihat ada tempat yang kosong.
"Weh itu ada tempat kosong kita ke situ aja yuk?" Tanya Lisah
"Disitu kan tempat biasa Julian sama teman-teman nya?" Tanya Zanna
"Emang kenapa na lagi juga dia cuma berempat doang dan disitu bangku nya panjang meja juga panjang. Kan muat kalo sama kita jadi berdelapan."Jawab Lisah panjang lebar
"Iya tuh bener apa kata Lisah." Jawab kedua temannya
"Sudah lah na ayok kita kesitu aja. Gak ada pilihan lain. Lagi juga emang Luh mau mati kelaparan gara-gara gak makan?" Tanya Lisah
"Yasudah lah ayok." Jawab Zanna dengan pasrah
Mereka berempat sedang menuju tempat Julian yang cukup kosong dan disitu Julian dan teman-teman nya sedang menyantap makanan yang dia makan.
"Eh loh Zanna ngapain kesini?" Tanya Julian kepada Zanna
"Gue... Mau numpang duduk bareng loh sama teman-teman loh boleh gak? Soalnya gue gak ada tempat yang kosong." Jawab Zanna sambil gugup
"Oh yaudah gak papa. Lagi juga tempat disini masih lega terus loh sama teman-teman loh masih muat ko buat duduk disini." Ucap Julian
"Makasih ya"
"Sama-sama"
Mereka sudah duduk berhadapan. Zanna berhadapan dengan Julian. Entah kenapa tiba-tiba Zanna merasa tidak enak kepada Julian sehingga makanan Zanna cuma diliatin saja tidak dimakan.
"Loh ko gak makan sih?" Tanya Julian
"Eh gue gak laper." Jawab Zanna dengan singkat"Apa mau gue suapin agar loh mau makan?" Tanya Julian
"Hmmm....
Teman Zanna dan temannya Julian sedang melihat mereka berdua ngobrol dengan romantis serasa pacaran hehe. Sedangkan Zanna merasa tidak enak merepotkan Julian. Apa karena efek Zanna mulai jatuh cinta kepada Julian?
"Kenapa?" Tanya Julian
"Gak ko. Gak usah repot-repot lagi juga gue bisa makan sendiri." Jawab Zanna
"Gak papa sini gue yang suapin biar loh mau makan." Ucap Julian sambil memaksa
"Eh gak usah."
Tiba-tiba Julian menarik sebuah mangkuk punya Zanna sehingga tangan mereka berpegangan
"Sini gue yang suapin"
"Eh....
Perasaan apa yang sedang Zanna pikirkan terhadap Julian sehingga mereka berpegangan tangan. Tiba-tiba temannya mengcie kan kepada Zanna dan Julian sehingga tangan mereka lepas dan mereka merasa malu dengan temannya.
Tiba-tiba bel berbunyi teeeengg.......
Bahwa bel bertanda akan masuk ke kelas dan kembali belajar"Cie Zanna tadi loh cocok banget deh sama Julian" Tanya Lisah sambil ledekin sih Zanna
"Ah apaan sih loh. Itu cuma kebetulan doang. Lagi cuma itu gak sengaja." Jawab Zanna
"Tapi loh berdua cocok deh hehe."
Bel berbunyi teeeengg......
Menandakan bel pulang
-
-
-Keesokan harinya Zanna melihat Julian bersama seseorang di taman? Ada hubungan apa mereka ya?
Zanna sempat bertanya-tanya kepada dirinya. Cewek itu cantik gak kayak gue yang b aja. Apakah Julian mau sama gue yang biasa aja?Apakah Zanna bisa mendapatkan Julian?
Kita liat kisah selanjutnya okHallo gaes maaf ya author baru up lagi. Sudah 3 Minggu belum up lagi. Sekarang baru bisa up lagi. Soalnya saya bingung kisah selanjutnya gimana karena sulit sekali bikin ide nya. Makanya saya baru up.
Oh iya maaf ya ceritanya sedikit. Semoga kalian tidak bosen dengan cerita saya.
Jangan lupa dibaca dan di vote juga ya❤️
KAMU SEDANG MEMBACA
Secret Admirer
Fiksi RemajaSebuah kejadian tanpa rencana yang mengharus kedua insan berada di posisi yang sangat tidak diinginkan oleh siapapun yaitu Friend zone! Tapi jika zanna harus berjuang sendiri lalu ditinggalkan oleh Julian tanpa memberikan penjelasan yang jelas. Apak...