part 2

738 70 3
                                    

Mau jelasin sedikit

1. Alpha
   Pemimpin kaum werewolf
2. Luna
    Pendamping Alpha
3. Mate
   Belahan jiwa werewolf yang sudah ditakdirkan moon goddes
4. Moon goddes
   Seperti Tuhan kaum werewolf
5. Hewolf
  Jenis werewolf laki-laki
6. Shewolf
   Jenis werewolf perempuan
7. Mindlik
  Komunikasi antara tubuh human dan werewolfnya
8.pack
Wilayah kekuasaan werewolf
9. Warrior
  Patatung werewolf
10.omega
  Kaum lemah, atau paling rendah di werewolf.
11. Shift
  Prose wujud human bergati menjadi srigala

   Semoga paham ya teman-temann

o==[]::::::::::::::::>

Adam pov

  Entah mengapa saat aku ingin menuju kekantin aku merasakan seluruh tubuh ku berdesir, gugup tak karuan, begitu juga dengan Argam, nama dari wujud werewolfku.

'apa yang terjadi pada kita ar?' aku mencoba memindlik argam didalam tubuhku

'aku tidak tau, tapi sepertinya bertanda bahwa mate kita ada disekitar kita, pasang semua panca indramu dam!'  ucap Argam dan langsung memutuskan pembicaraan kami secara sepihak.

    Saat tiba di kantin, aku mencium aroma yang menggiurkan, manis dan membuatku gila, aroma vanila dan strowberry, oh tidak! Ini, ini bau mate ku. Semakin jauh aku melangkah aroma ini semakin memabukan, membuatku ingin memeluk tubuh pemilik aroma ini,aaarrghhh sudah ini membuatku gila.

"Kamu kenapa dam?" tanya tiara, mungkin sedari tadi dia memperhatikannku.
  
"tidak, tidak papa"

"baiklah" ucapnya tersenyum lembut padaku.

    Aku terus berjalan, sambil menahan aroma yang terus memabukan ini, mana kau mate ku, aroma mu sungguh membuatku gila.
Saat aku duduk dibangku tempat biasa yang kami duduki disitu aku melihat seorang wanita asing menatapku.

'dia mate kita argam, wanita yang duduk disana, persis arah pandanganmu' mindlik Argam, yang tiba-tiba saja muncul menghubungiku.

   Wanita itu, mate ku,  cantik, manis dan senyumnya, ayolah sangat menggoda, terimah kasih moon goddes, oh betapa beruntungnya aku.
   Aku tak tau apa yang sedang aku rasakan, aku tak pernah merasa segugup ini, jantungku terus-terusan berdetak tak karuan, sedangkan argam terus melolong dan menyebut 'mate' didalam tubuhku. Aroma nyaaa, aahhh!
 
   Sepertinya dia sadar aku menatapnya, kenapa mate ku malah berpaling, oh mate, lihat aku! Ah sial, dia malah berdiri pergi, dan berkata akan membeli es. Kau tau kalau werewolf memiliki pendengaran dan penciuman yang tajam, jadi wajar aku mendengar semua ucapan mate ku dan temannya.

   Ohh lihat cara dia berjalan sungguh menghipnotisku. Oh sial! Raka! Laki-laki itu menabrak mate ku dan membuat bajunya basah,  apa aku tidak salah dengar, mate ku memaafkannya, sungguh mate ku baik sekali. 

   Oh tidak, aku tidak suka arah pembicaraan ini, hentikan Raka, kau menggoda mate ku, Dahlia, yah itu lah nama yang kudengar saat mereka berkenalan.
  Apa! Dia bilang mate ku manis, TIDAK ADA YANG BOLEH MENGGODA MATE KU, KECUALI AKU.  Sungguh aku tidak tahan kukepalkan tanganku dan segera pergi dari sana. Yang membuat tatapan sekelilingku, termasuk mate ku bingung, menatapku dari kejauhan.

MATETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang