Part 3

93 13 0
                                    

"Kenapa wajah lo kusut gitu hyun?" Tanya kei --sahabat Seohyun disekolah -- saat Seohyun telah memasuki kelas dan duduk disebelahnya.

"Gaenak badan gue, sakit" Ujar Seohyun meletakkan tasnya dimeja, kemudian ia jadikan bantalan untuk kepalanya.

Mata Kei melebar sempurna. Sepertinya ia kaget. Ntahlah "Habis ngapain lo sampe sakit?"

Tuk

Sebuah botol minum Seohyun layangkan ke dahi Kei.

" Otak lo! Gue salah tidur elah"

"Ohh kirain"

"Kirain apa haa?"

"Ah lo mah sok polos"

Seohyun sudah mengambil ancang-ancang untuk menabok mulut temannya ini saking kesalnya, namun, kedatangan seseorang menghentikan niatnya.

"Ngapain sih lo kesini" Ujar Seohyun malas dengan kedatangan orang itu.

"Mau nengokin pacar dong, gimana sih"

"Siapa pacar? Gaada tuh yang namanya pacar disini"

"Eh? Kalian pacaran?" Tanya kei dengan wajah polosnya. Menatap Seohyun dan Jihoon secara bergantian.

"Iya"

"ENGGA!" Sanggah Seohyun cepat

Ting!

Sebuah notif masuk ke ponsel Seohyun. Mengalihkan pandangannya pada benda pipih yang ada dimejanya. Lalu ia segera membuka aplikasi pesan dan membaca apa yang dikirim si pengirim.

Jimin 💜

Beliin gue minum,
ga pake lama.

Seohyun berdecak kesal. Tidak bisakah ia terbebas dari perintah Jimin yang seenaknya itu sekali saja?

Seohyun menatap ponselnya kembali, menuliskan sebuah balasan bahwa ia akan segera membelinya secepat yang Jimin mau. Kemudian Seohyun berdiri, hendak pergi ke kantin secepat mungkin.

"Mau kemana?" Tanya Jihoon mengintrupsi langkah Seohyun.

"Kantin"

"Ikut"

Ting!

Satu notifikasi menyusul. Dengan malas Seohyun mengeceknya lagi. Pengirim yang sama. Sebenarnya apa mau Jimin?

Jimin 💜

Sendirian aja,
gausah bawa temen.

Seohyun memasuki ponselnya kembali ke saku rok nya dengar kasar.

"Gausah, lo disini aja temenin kei"

"Gue kan kesini mau nemuin lo bukan si kei" Muka Seohyun seketika menjadi datar. Ia sudah lelah. Dan dipagi hari seperti ini mood nya sudah buruk oleh karena satu orang ditambah lagi Jihoon.

"Becanda Seohyun haha, gue kesini juga mau mabar sama Guanlin" Udah dibilang Jihoon itu memang suka becanda. Maka dari itu Seohyun tidak pernah baper atas perkataan Jihoon. Pernah sih sekali, pas pertama mereka kenal, dan dari situ juga Jihoon mulai suka gangguin Seohyun.

Lamunan Seohyun buyar seketika saat ponsel yang berada disaku roknya bergetar. Ia melihat nama pemanggil sekilas kemudian mengubah ponselnya menjadi mode pesawat.

Promise ; PJMTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang