Part 2

141 17 10
                                    

Hello... i'm back hehe😎

















sorry jd tanggal segini update nya ㅠㅠ













kayaknya















soon, cerita ini bakal di unpublish



















heheu🌚






















Happy reading 💜


















Wi ar forefah (3)

Yun-hye
test

Seohyun
Ada apa hye?

Yun-hye
Gaada, ngetes aja kuota
gue masih ada engga ehe :v

Seohyun
Sialan,-

Yun-hye
Btw kita ber3 kumpul yuk

Ji-hoon
Sibuk

Yun-hye
Soms amat lu sementang
udah SMA, cuktaw gue mah

Ji-hoon
Padet jadwal cogan

Seohyun
Idih.. amit amit

Yun-hye
^2

Seohyun
Ayolah hoon, sekali-kali :(

Ji-hoon
Karena Seohyun yg minta,
Oke. Kpn?

Yun-hye
Yauda sekarang aja cuss
ditempat biasa.
Siap-siap kalian ya kawankuh ❤

Seohyun meletakkan ponselnya diatas nakas, ingin bangkit lalu bergegas untuk siap-siap. Namun ponselnya kembali berdering. Seohyun mengambilnya, lalu melihat siapa yang mengirimkan ia pesan

Jihun

Mau gue jemput ga?

Eh? Gausah

Seohyun segera menonaktifkan ponselnya, tidak ingin meladeni jihoon yang pasti akan bertanya 'kenapa?' Seohyun sangat malas menjelaskannya. Apalagi jika ia tahu bahwa sekarang dirinya satu tempat tinggal dengan Jimin yang notabene nya Jimin adalah sahabat dekat Jihoon juga sejak SMP. Biarin saja jika jihoon tetep kekeh akan menjemputnya, toh Jihoon cuma tau rumah lama Seohyun yang kini telah menjadi milik orang.

Seohyun bangkit dari duduknya. Ia ingin segera mandi. Namun suara Jimin menghentikan langkahnya.

"Seohyunn!" Teriak cowok itu nyaring.

Seohyun POV

Mau tidak mau aku mengurungkan niatku untuk mandi dan segera mendatangi Jimin. Dari suaranya aku dapat mendengar bahwa ia sedang berada dikamarnya.

"Ada ap--" Aku terkejut karena saat ini Jimin sedang topless ditambah rambutnya juga basah. Rasanya sangat sulit untuk bernafas saat ini. Dan kenapa hawa disekitar sini seketika panas?

Promise ; PJMTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang