"Menikah lah dengan saya" ucap sang wanita dalam hati
"Apa maksudnya tuan, menikah itu bukan hal lelucon" jawab sang wanita
"Saya tidak mengatakan bahwa menikah itu lelucon bukan" ujar sang bos
"Saya tidak mau menikah dengan tuan" ujar sang perempuan, dan saat itu pula ia meninggalkan ruangan sang bos.
"Kamu tidak bisa menolak saya" ujar sang bos
Lalu tanpa pamit dari sang bos ia meninggalkan ruangannya tersebut
"Bagaimana bisa sang bos mengucapkan hal tersebut dengan sangat mudah? Bukankah banyak wanita yang menyukainya" gumamnya sambil berjalan ..
Dengan perasaan campur aduk, ia melangkahkan kaki menuju ruang kerjanya .
Di lain tempat
"Siapkan acara pernikahan secepatnya, saya akan menikah" ujar seseorang di sebrang telfon
"Lu mau nikah sama siapa bro"
"Lu enggak perlu tau, lu hanya gua suruh untuk siapin acara tersebut" ujarnya
"Dihh untung lu sahabat gua, dan gua heran apa ada orang yang mau sama muka Es kek lu" jawab sang teman
"Hmm" gumamnya dan tanpa bicara apapun dia langsung mematikan telfon ..
"Cihh singkat sekali dia ngomong" ujarnya
Setelah puas menelfon ia langsung kembali ke tempat duduknya ..
Pukul 17:00 ...
Di mana para karyawan kantor pulang dan di tempat yang sama seorang perempuan berhijab merapikan barang bawaannya agar ia bisa pulang, setelah selesai merapikan barang bawaannya ia langsung berjalan menuju lobi ..
Sesampainya di lobi ia tidak sengaja bertemu dengan sang bos, tanpa ingin melihat sang bos ia langsung melanjutkan perjalanan nya, baru beberapa langkah ia berjalan sang bos memanggilnya
"Mutiara" ujar sang bos
"Iya pak" jawabnya
"Minggu depan kita menikah" ujar sang bos
"Apa maksudnya pak, saya kan tidak menerima bapak, bagaimana bisa bapak berbicara seperti itu !!" Jawabnya
"Bukankah saya sudah bilang, saya tidak menerima penolakan, mau kamu menolak pun, kamu tetap akan menikah dengan saya" ujarnya sambil berjalan meninggalkan wanita tersebut
"Apa dia gila atau gimana??" Ujar mutiara gumamnya
KAMU SEDANG MEMBACA
My Bos Alexander (End)
SpiritualMempermainkan wanita itulah hidupku, tapi saat diriku bertemu denganmu entah kenapa diriku merasa tertarik akan dirimu, kau akan menjadi milikku hanya milikku .. Takdir membawaku hidup bersama seorang manusia kejam, tak berperikemanusiaan dan angkuh...
