New World (3)

406 21 2
                                    

*diruang tahta raja*

Seorang raja yang duduk di kursi tahta yang megah dan putrinya juga duduk dikursi disamping Raja tersebut, di ruangan itu juga di kumpulkan kumpulan prajurit elit kerajaan Melboune untuk berjaga-jaga agar tidak terjadi sesuatu yang akan mengancam keselamatan raja dan Putrinya, ia menyiapkan dirinya agar sepenuhnya siap untuk bertemu para pahlawan yang di berikan oleh Dewa untuk melindungi kerajaannya bagaikan seseorang yang rumahnya akan di datangi artis.

Ruang tahta milik raja Melboune ini sangatlah besar dan luas, bahkan bisa muat dimasuki oleh sekitar 1.000 orang. Lalu ada seorang pelayan yang memasuki ruangan tahta dan menghadap raja lalu pelayan itu membungkukkan sedikit tubuhnya dan menempelkan tangan kanan ke dadanya yang bagian kiri sebagai bentuk penghormatan antara majikan dan pelayan.

"Permisi yang mulia,keempat God Hero sudah menunggu di ruangan yang anda siapkan."kata pelayan itu.

"Oh bagus, tolong bawa mereka kemari!"kata raja itu terlihat senang.

Sang pelayan pun mengankat kembali tubuhnya dan pergi keluar ruangan tahta raja. Sang raja terlihat tidak sabar bertemu dengan keempat 'God Hero' yang disebutkan pelayan itu.

"Oh dewaku semoga aku bisa siap untuk bertemu dengan mereka."kata sang raja.

****

Di ruangan mewah yang di tempati oleh berreta dan ketiga orang kenalannya, mereka berempat sedang membahas tentang apa yang mereka lalui saat memainkan game di dunia nyata. Mereka mulai bercerita mulai dari saat mereka baru pertama main dan masih menjadi Newbie lalu sampai mereka akhirnya menjadi karakter yang kuat. Berreta menceritakan sedikit saja tentang permainan Game Ragnarok Reverie yang di mainkan Eva karena ia tidak terlalu tau dan juga karena ia tidak terbiasa berbicara langsung dengan para manusia. Di game DMMO-RPG karakter yang di buat oleh pemain terlihat sangat nyata dan bahkan punya pikiran sendiri tapi tidak bisa bergerak kecuali pemain yang menggerakkan mereka. Cara memainkan DMMO-RPG itu agak sedikit berbeda tidak seperti permainan game RPG dan MMO.

Pertama, karena DMMO-RPG sama saja dengan Game Virtual-Reality maka pemain harus memakai dulu helm virtual-reality (sama seperti kacamata Virtual-Reality tapi bentuknya kayak helm) lalu mengoneksikan Console ke otak menggunakan koneksi Neural nano- interface melalui media kabel dengan bantuan perangkat-perangkat yang telah disiapkan tapi sebelum melakukan semua itu pemain setidaknya harus duduk atau berbaring karena kalau mereka berdiri nanti mereka akan yah, bayangkan saja kau berdiri ditempat selama beberapa jam kan tidak nyaman, setelah melakukan semua itu pemain pun bisa merasakan bermain game seperti di dunia asli, mereka juga bisa bicara dengan suara yang bisa di-edit atau memakai suara asli dan juga mengendalikan Console dengan otak dan tentu saja ada banyak kelebihan dari DMMO-RPG yang di buat oleh Indonesia ini walau sebenarnya perangkat-perangkat itu ada yang dibuat di Jepang tapi tentu saja ada kekurangan dari DMMO-RPG ini . Tapi, Berreta tidak bisa menjelaskan terlalu banyak karena ia bisa tau ketiga orang yang ada dihadapannya itu tidak akan mengerti tentang apa yang akan dia katakan karena saat ia menjelaskan sampai kebagian Neural nano-interface mereka bertiga sudah memasang wajah polos datar yang bisa diartikan mereka tersesat di jalan (maksudnya bingung dengan apa yang dikatakan Berreta).

Berreta tidak ingin kepala mereka meletus kayak balon karena menyerap banyak sesuatu yang tidak bisa mereka pahami jadi lebih baik berreta berhenti.

Pintu ruangan itupun terbuka dan masuklah seorang pelayan lalu mengajak berreta dan ketiga orang itu ke ruang tahta.

****

Setelah memasuki ruang tahta ketiga teman(?) Berreta pun membelalakkan mata karena mereka sangat terkejut dengan ruangan tahta yang besar dan mewah ini, kecuali berreta yang terlihat biasa-biasa saja. Mereka melihat sebuah berjalan menghadap kearah tangga kursi tahta yang di duduki seorang raja, kalau saja Eva masih mengendalikan Berreta maka ia sudah membunuh raja itu dan semua yang ada disekitarnya untuk Experience point dan uang tapi itu sudah tidak di perlukan lagi sekarang.

Story Of The Overpower BeingsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang