Story Of The Overpower Beings

Epilog [Series]

Berreta masih terpaku ditempatnya, ia sebenarnya tidak takut karena ia tidak memiliki perasaan tapi Berreta masih memiliki pikiran dan sekarang ini ia berusaha berpikir untuk mengatasi situasi yang tidak ia sangka-sangka ini.

'Aku pernah melawan Raja Naga saat aku masih level 200, memang aku menang tapi aku sekarat saat memenangkan pertarungan yang tidak seimbang itu'kata Berreta dalam hati.

Di game Ragnarok Reverie, Naga adalah NPC monster yang kuat bahkan seperti dewa di game itu sendiri. Bahkan kalau mau mengalahkannya memerlukan sebuah Party yang semua anggotanya berlevel 100 untuk mengalahkan seekor naga, pengecualian untuk makhluk setengah naga contohnya Wyvern. Naga di Game Ragnarok Reverie dibagi menjadi 5 Class yaitu :
1) Ancient-Dragon.
2) Lord-Dragon.
3) True-dragon.
4) Young-Dragon.
5) Lesser-Dragon.

Diantara Class diatas yang paling ditakutkan oleh pemain adalah Naga Class Ancient-Dragon karena Naga yang mempunyai Class tersebut mempunyai julukan yaitu dewa naga.

Berreta pernah melawan Naga Class Lord-Dragon dan ia menang walaupun ia sekarat di akhir pertarungan itu. Ya, Berreta memang memenangkan pertarungan itu sendiri tanpa dibantu oleh pemain lain, terimakasih kepada Eva karena telah membuat Berreta berlevel 200 saat itu dan kalau saja ia tidak memiliki World Item-nya yaitu Infinity Cloak maka Berreta sudah lama terkena penalty game.

Kembali ke cerita....

Saat berreta berpikir panjang, sang kaisar naga/Dragon Emperor itu mulai mengeluarkan suaranya.

"Salam Makhluk Luar, Aku Adalah Kaisar Naga Yang Di Panggil Eldanava. Salam Kenal!."kata kaisar naga yang mengeluarkan suara yang keras dan lantang.

Berreta pun mundur sedikit agar memiliki ruang pribadi karena ia terlihat dekat dengan sang kaisar naga.

"Salam kenal Kaisar Naga Eldanava aku adalah Berreta Mamba Vajra sang Master Of Shamanism, merasa terhormat untuk bertemu anda."
Kata Berreta sambil berlutut memberi hormat.

Berlutut dan memberi hormat bukanlah gaya Berreta dan Eva saat di game Ragnarok Reverie, kalau ada raja yang menyuruh Berreta tunduk Eva akan membuat Berreta mengutuk Raja tersebut dengan Skill [Santet] dan setelah itu Eva pun membuat Berreta menjajah dan menghancurkan kerajaan yang dipimpin oleh Raja  yang di santet tersebut tersebut.

Berreta melakukan ini karena ia tidak ingin mencari masalah kepada kaisar naga.   

"Hmm...Kau Sangat Unik, Aku Bisa Merasakan Kekuatanmu Lebih Kuat Dariku, Tapi Mengapa Kau Malah Berlutut Kepadaku ?"

Berreta sedikit mengangkat kepalanya melihat wajah sang kaisar naga.

"Aku cuma tidak ingin bersikap tidak sopan di matamu."kata Berreta.

Setelah Berreta mendengar bahwa kekuatannya lebih besar dari Sang kaisar naga ia terasa sedikit tenang.

"Mh-Mh, Kau Memang Sangat Unik Dan Berbeda Dari Yang Lain."

Kaisar mengatakan itu sambil mengangguk-ngangukkan kepalanya.

Berreta berusaha untuk tidak terlalu gegabah karena ia masih tidak yakin kekuatannya lebih kuat dari sang kaisar naga, Berreta berpikir mungkin saja kaisar naga berbohong tentang kekuatannya yang lebih besar dari kaisar naga.

"Baiklah Langsung Ke Pertanyaan Utamanya, Apakah Kau Kesini Untuk Mengambil Senjata Surgawi ?."
Tanya Kaisar naga.

Berreta pun berkesimpulan kalau harta karun yang di bilang oleh Mary adalah Senjata Surgawi tersebut.

Berreta pun mengangguk sambil berkata.

"Itu benar kaisar naga Eldanava."

"Hahahaha tidak perlu bersikap formal begitu, aku sudah pensiun  menjadi kaisar naga." Katanya dengan nada yang biasa berbeda dengan cara bicaranya tadi yang terdengar tegas dan lantang.