Pagi hari yang cerah, secerah senyum [Y/n].
"Aduh lolly, akhirnya lu kembali." kata [Y/n] sembari mengelap motor kesayangannya itu.
"[Y/n], sampai kapan mau bersihin motor hah? " kata sang mama.
"Iya ma, tunggu. Lolly debuan banget nih." kata [Y/n] yang masih melap motornya.
"Motor aja di kasih nama."
"Ya suka-suka [Y/n] dong mak."
"Udah sana mandi, sekolah bukan punya kamu." kata mamanya.
"Tapi kan masih 2 jam lagi baru bell." ya sekarang masih jam 5 pagi, rajin sekali [Y/n] ini.
"Yaudah nggak usah sekolah sekalian."
"Beneran nih mak? [Y/n] boleh libur sendiri?"
"Iya."
"Serius ma?"
"Tapi kamu nggak bakal dapat uang jajan sebulan."
Dan dengan kecepatan kilat, [Y/n] menghilang dari hadapan sang mama.
"Emang ya jaman sekarang, uang mulu yang di pikirin, padahal uang nggak di bawah mati." gumam mamanya.
"YA TAPI KALO NGGAK ADA MONEY [Y/N] SERASA MAU MATI MAK." teriak [Y/n] dari dalam rumah.
"Kok nggak mati kamu? Eh maksud mama kok belum mandi kamu?" tanya mamanya.
"Ini mau ke kamar mandi mak. APA MAMA SURUH [Y/N] MATI??!"
"Nggak usah lebay, mandi sana."
.
.
.
.Untung [Y/n] menuruti perkataan sang mama, jadi sekarang dia bisa bersantai dulu kesekolah, hal yang sangat jarang di lakukan [Y/n].
"Mending gue berangkat sekarang, biar bisa nyalin pr dari Filly." kata [Y/n].
"Tapi kan, Filly juga mageran, pasti dia belum ngerjain juga."
Ceklek
Saat [Y/n] membuka pintu rumahnya, pemandangan pertama yang tersaji adalah Chuuya yang menyender ke motornya."Loh? Ngapain lu disini?" tanya [Y/n].
"Ngejemput lu lah, ngapain lagi?" kata Chuuya.
"Bukan-bukan, motor gue dah balik. Seharusnya lu nggak usah jemput gue." kata [Y/n].
"Dih siapa bilang kamu boleh makek motor." mamanya tiba-tiba muncul entah darimana.
"Mama yang nelpon Chuuya, suruh ngejemput kamu." kata mamanya.
"Lah mak, Lolly kan dah balik."
"Lolly?"
"Nama motor gue."
"Ya terus?"
"Kok [Y/n] nggak boleh naik motor lagi?"
"Udah diem, berangkatnya ama Chuuya aja. Nanti kalo motor kamu di tilang lagi mama nggak mau nebusin. Mana Oda kerja disana, nggak malu kamu?"
"Oy ayo, nanti kita telat." padahal sekarang masih jam 06:05.
"Yaudah, [Y/n] pergi dulu ma."
.
.
."[Y/n]..." panggil Chuuya, saat ini mereka berdua masih diatas motor.
"YA?" karna kencangnya angin [Y/n] terpaksa harus berteriak.
"Gue suka sama lo."
"Apa lu suka milo? Gue juga suka." kata [Y/n].
"BUKAN, GUE SUKA SAMA LO [FULL NAME]." mata [Y/n] terbelalak.
"A-apa."
"G-gue juga suka sama lu." kata [Y/n] sembari memeluk punggung Chuuya.
.
.
."Senyum mulu [Y/n]. Lu nggak salah minum obat?" tanya Filly.
"FILLY-CHAN, CHUUYA PACARAN DENGAN [Y/N]." teriak Dazai yang tiba-tiba muncul.
Filly mengedipkan matanya beberapa kali.
"Tidak usah lebay dasar pemboros perban. [Y/N] ayo pulang."
"Kalian mau pulang?" tanya Filly.
[Y/n] dan Chuuya mengangguk bersamaan.
"WOY GAISE AYO KITA KE KEEPCI CHUUYA SAMA [Y/N] YANG TERAKATIR MEREKA BARU JADIAN." Teriak [Y/n].
Dazai tersenyum senang, Filly memang tau apa maunya.
"Ayo Filly-chan, kita ke keepci." kata Dazai sembari merangkul mesra Filly.
"Wah selamat ya Chuuya, [Y/n]. Gue tunggu di keepci."
"Ayo gaise kita ke keepci ada yang teraktir."
"Chuuya, gue ajak ponakan gue juga ya."
"Chuuya gue ajak nenek gue ke keepci juga ya."
"[Y/n] gue bawa keluarga gue ya."
"WOY ENAK AJA LU BEDUA. DAZAI FILLY JAN KABUR BANTU BAYAR ELAH." teriak [Y/n] dan Chuuya.
End.
Akhirnya end gaes~
Tunggu sequelnya.
JAN LUPA LAIK KOMEN DAN SUB- FHALAW AKUN FILLY~
Next akutagawa x reader school lyfe juga~
Tapi nggak tau kapan publish, tunggu aja.
Bye~
KAMU SEDANG MEMBACA
TsuRempet ◇ Nakahara Chuuya [au]
FanfictionBSD AU SCHOOL Cerita tentang cogan mini yang tsundere menyerempet cabe-cabeann. ⓒFilly 2019 Gambar, character dan sebagainya bukan kepunyaan saya. Saya hanya meminjam untuk kesenangan belaka, tidak memungut apapun dari karya ini