06- First meet

32 9 2
                                    

Jangan lupa Vote sebelum membaca
✩→★

●◎※◎●

Aku mengigit bibir bawahku aku panik sangat panik bagaimana tidak pikiranku yg berjalan lambat ini tidak mengetahui bahwa orang yg kumintai pertolongan bukanlah orang yg tepat

Aku merutuki kesalahanku

"Udh mbak main aja sama kita" Ucap salah satu laki-laki itu sembari mendekat membuatku berjalan mundur

"Devi lar-" Teriakan Farhan terpotong aku menoleh memastikan dirinya baik-baik saja tapi yg ku lihat saat ini adalah Farhan yg habis-habisan menghajar tiga laki-laki yg menghalanginya

'Ga seimbang banget mana bisa satu orang lawan tiga orang sekaligus'

'GREP!' Aku tersentak kaget ketika salah satu laki-laki tadi menahan lenganku kuat di susul oleh temannya yg berambut gondrong menahan lenganku yg satunya

Aku berontak berusaha melepaskannya namun itu sia-sia you know tenaga cowo lebih besar dari pada kami para perempuan

Farhan yg melihatku ditahan oleh kedua lelaki itu langsung berlari berusaha menggapaiku namun sial kaki nya di tarik oleh salah seorang lelaki hingga membuat dirinya tersungkur di aspal

Aku menutup mataku erat berdo'a semoga tuhan memberikan pertolongan pada kami

'BUGH!' Suara pukulan keras dari sebelah kanan dan juga lenganku yg bebas membuatku membuka mataku menoleh ke asal suara

Dan Akhirnya tuhan mendengar do'aku dan dia mengirim Malaikat(?)

'Oh My Godnes' kalimat itu berputar di kepalaku saat melihat visual dari seseorang yg telah menyelamatkan ku dan juga Farhan dengan menghabisi ke-enam lelaki itu dengan tangannya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

'Oh My Godnes' kalimat itu berputar di kepalaku saat melihat visual dari seseorang yg telah menyelamatkan ku dan juga Farhan dengan menghabisi ke-enam lelaki itu dengan tangannya

Batinku tak henti hentinya memuji lelaki yg tidak ku ketahui namanya itu

Hingga tepukan ringan di pundakku menyadarkanku

"Lu ga kenapa-kenapa kan?" Tanya Farhan memastikan dapat kulihat lebam kecil di pelipisnya

Aku menggeleng sebagai jawaban dan dia menghela napas lega

"Cupu ah lo! Lawan bocah sekolah sebrang bisa! Sedangkan lawan Preman kapungan aja ga bisa! Ck" Ucap laki-laki yg sudah menyelamatkanku

"Tadi gua khilap"Ucap Farhan sambil cengengesan

Kalo dilihat lihat sepertinya mereka berdua adalah teman akrab

"Tai" umpatan kasar dari Laki-laki iti membuat atensi ku beralih kepadanya

'Kasar!'

"Cewe baru lo?" Tanya lelaki itu lagi sambil memperhatikan diriku dari atas sampai bawah membuatku sedikit risih dibuatnya

"Bukan bray. Dia tetangga baru gua" jawab Farhan yg hanya di jawab anggukan kecil dari lelaki itu

"Dev!" Aku menoleh dan tanpa ku sadari ternyata lelaki yg tidak ku ketahui namanya itu ikut menoleh ke arah Farhan

Farhan menggaruk tengkuknya "Maksud gua Deva" ucapnya sambil tersenyum kikuk

"Oy napa?" Tanya lelaki yg dipanggil Deva(?)

"Tolong anterin dia pulang ban motor gua bocor kudu gua bawa ke bengkel dulu"

'Oh jadi bener namanya Deva'

Ada kerutan tak suka dari lelaki itu-ah maksudku Deva lalu dia menghela nafas "hm"

Lalu dia berjalan ke arah motor beat yg dia modip habis-habisan membuatku tercengang

"Ck cepetan naek" suruhnya dan aku segera menaiki motornya

"Dev"

"Apa?" Sahut kami berbarengan

"Maksut gua Devi" lanjut Farhan yg di hadiahi decakan malas dari Deva

"Devi hati-hati, salam sama bunda lo ya" ucapnya dan aku mengangguk

Disitulah aku menyadari bahwa nama kami memiliki kemiripan

Hanya berbeda 'i' dan 'a'

















Hanya berbeda 'i' dan 'a'

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

©Tbc💜

See u next chapt🙌💜









DiligitisTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang