psychopath boyfriend ( Doain Aja Di Bikin Drakor :v )

tugas 2

Pukul 02.17 pagi masih sedikit sekali orang yang beraktifitas masih terlihat sangat sepi......angin mulai bertiup kencang dan samar samar mulai terdengar suara rotor dari Helicopter itu artinya kapten Tan sebentar lagi akan datang menjemput rose.
Suara rotor semakin dekat dan angin semakin kencang... helicopter kapten Tan pun terbang semakin rendah.... Sampailah kapten Tan menjemput rose di hotel Hana

"Rose ayo pergi" perintah kapten Tan
"Baik kapten"

Setelah menjemput rose kapten Tan pun segera menuju markas untuk mempersiapkan segalanya

"Baik semuanya.....untuk kesekian kalinya kita akan melawan organisasi hitam itu lagi....kita akan dikirim untuk melenyapkan orang orang organisasi itu..... Menurut informasi yang kita terima lokasi persembunyian mereka ada di mirabel salah satu kota di kanada.... APA KALIAN SIAP?!!" tanya kapten dengan lantang setelah menjelaskan semuanya tadi

"SIAP KAPTEN" jawab lantang semua pasukan

"Kita akan berangkat 10 menit lagi, semua harap bersiap"

"Baik kapten"
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Rose pun memanfaatkan waktu itu untuk sekedar mengirim pesan pada kakek dan neneknya dan juga ray

*Kakek&nenek*
"Kakek aku akan bertugas keluar negri untuk beberapa hari.... Jangan khawatirkan aku.... Salam untuk nenek"
SEND........

*RAY*
" Ray jaga diri baik baik aku akan pulang cepat.... Akan ku usahakan... Jangan lupa minggu ini kau harus pergi terapi kerumah paman lee.... Aku mencintaimu ❤️"
SEND....
.
.
.
.
.
.
"Letnan rose"panggil seseorang

"Sersan kim"

"Maaf mengganggu  tapi pesawat kita sudah datang "

"Benarkah kalo begitu ayo berangkat"
.
.
.
.
.
.
.
.
Di sisi lain ray sudah berada di markas besar milik bossnya

"Ray aku ada tugas penting untuk mu....aku ingin kau pergi ke salah satu markas kita yang berada di kanada..... Aku ingin kau awasi tempat itu kalau perlu hancurkan tempat itu..... Aku punya firasat buruk tentang tempat itu...." perintah boss

"Aku akan laksanakan perintah dengan baik"

"Apa pun yang kau butuhkan bilang saja pada Daniel dia akan mempersiapkannya untuk mu"

"Terimakasih boss"

"Kalau begitu aku pamit pergi" ucap ray seraya mencondongkan badanya
.
.
.
.
.
*Drrttt*
1 pesan telah diterima

"Rose?"

Pesan:
         " Ray jaga diri baik baik aku        akan pulang cepat.... Akan ku usahakan... Jangan lupa minggu ini kau harus pergi terapi kerumah paman lee.... Aku mencintaimu ❤️"
Read...

"Aku juga mencintaimu rose" ucap ray dihati tanpa membalas pesan dari rose

"Hey ray helicopter  yang kau minta sudah siap"

"Bagaimana dengan kopernya?"

"Sudah ku siapkan semuanya... Tapi untuk apa koper itu"

"Nanti kau juga akan tau ....oh trimakasih Daniel"

"Ya ya terserah kau saja ray"
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Setelah sekitar 6 jam perjalanan pesawat pasukan kapten Tan pun sampai di lokasi....

"Baik semuanya laksanakan sesuai dengan apa yang sudah kita rencanakan"

"Baik kapten!"

Pasukan kapten Tan pun mulai bergerak menyusuri bangunan yang menurut informasi  yang mereka dapatkan adalah tempat dimana organisasi itu berkumpul....

Pasukan kapten Tan di bagi menjadi 2 tim
Tim 1 adalah para sniper yang bertugas untuk membidik lawan dari jarak jauh
Tim 2 adalah penyerang dipimpin oleh kapten Tan itu sendiri

Tim 2 mulai menyusuri bagunan tersebut tapi keadanya begitu sepi...

"Kapten bukankah ini aneh?"

"Apa kita salah informasi? "

"Kalian benar ini aneh" jawab kapten Tan

Setelah terus menyusuri akhirnya salah satu anggota tim 2 pun menemukan ruangan berisi 7 sandra yang sedang di sekap tak lama kemudian dia segera memanggil kapten Tan

"Kapten Tan lapor kami menemukan ruangan berisi 7 sandra di dalamnya"

"Ayo kesana"

Kapten Tan dan seluruh timnya pun segera menuju ruangan tersebut....mereka melihat sandra sandra itu mendapat banyak bekas luka bahkan ada yang sampai membusuk

"Jangan khawatir kami akan menyelamatkan kalian"ucap kapten Tan dengan tegas
Tapi apa yang mereka lihat semua sandra itu menangis sambil menggelengkan kepalanya... Kapten Tan dan timnya pun tak tau apa maksudnya karna mulut sandra sandra itu di selotip dan badan mereka diikat
Kapten Tan pun mengabaikan mereka ...
"Sudah ayo kita masuk"

Saat salah satu anggota tim melangkahkan kakinya tepat berada di pintu ruangan dan ....

*DOORR*

suara senapan yang ditembak secara bersamaan tepat mengenai kepala para sandra .....
Semua terkejut melihat peristiwa ini sekarang mereka tau kenapa para sandra ini terus menangis dan menggelengkan kepalanya
Karna jika kami selamatkan mereka maka mereka akan mati

"Sialan!!!!"

FLASHBACK 1 JAM SEBELUMNYA

Setelah 5 jam perjalanan akhirnya helicopter  ray pun sampai di lokasi ray pun segera menyusun rencana

"Jadi tuan ray apa rencana kita"

"Pertama para anggota yang ada disini mereka harus pergi dari sini"

"Tapi tuan ray kita masih memiliki sandra di sini"

"Berapa? "

"Sekitar 7 orang"

"Baiklah antar aku pada mereka"
.
.
.
.
.
.
"Ini dia tuan"

Ray pun mulai melihat seluruh sandra

"Apa anggota di sini menyiksanya setiap hari" tanya ray

"Mungkin tuan"

"Pindah mereka ke ruang isolasi... Lalu ikat dan tutup mulutnya dengan selotip" perintah ray

"Baik tuan"

Tak lama kemudian sandra sandra itu pun sudah selesai di pindahkan ke ruang isolasi

"Kalau boleh aku tau tuan ray untuk apa mereka di pindahkan ?" tanya seorang anggota

"Untuk dibunuh.......aku akan mengaktifkan sistem pendeteksi jika para tentara itu datang maka saat mereka menemukan ruangan ini dan masuk kedalam maka sensor yang ada di pintu akan aktif dan senapan senapan ini akan menebak sandra.....jika para tentara itu tak datang maka sandra ini akan mati kelaparan.... Singkat saja walaupun tentara itu datang ataupun tidak mereka akan tetap mati"

"Jadi kali ini kita tidak akan bertarung?"tanya salah seorang anggota

"Untuk apa aku tidak mau mengotori tanganku" jawab ray singkat

"Lalu rencana kita selanjutnya apa tuan?"

"Ayo kita pergi dari sini"

"Tapi tuan"

"Diam!!!  Dan ikuti saja perkataanku... Karna rencana ini 100% akan berhasil dan tak akan ada korban diantara kita"
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Yosh rampung juga chapter 12
Makasih buat yang udah baca dan yang kasih Bintang 😁
.