BAB 3- Richard cancer

69.1K 4.5K 220
                                    

Jangan lupa vote dan comment.

------

Masa cuti Team life is time sudah berakhir dan pagi ini dia sudah mulai kembali bertugas. Ia masuk ke dalam ruangan kusus untuk Team life is time dengan memakai baju santai karna memang detektif tidak harus menggunakan pakaian formal jadi dia hanya memakai celana jeans dan kaos putih yang di tutupi jaket hitamnya.

"Good morning, komandan"sapa detektif Harry hanya di balas deheman olehnya.

"Dimana detektif Henry?"tanya Riana kepada detektif Harry.

"Dia tadi sudah datang tapi dia pergi lagi entah kemana"balas detektif Harry.

Baru saja Riana mendudukan dirinya di kursi miliknya, suara pintu terbuka sudah terdengar kembali dan kali ini terdengar kencang terlihat detektif Henry masuk lalu menghampiri Riana sambil memperlihatkan koran yang di bawanya.

Riana mengangkat alisnya bingung.
"Lihat ini!" Riana membaca koran di depannya dengan seksama,ia menarik sudut bibirnya saat menangkap artikel bertulisakan.

"Richard cancer pembunuh perdana menteri John walter baru-baru ini melarikan diri, setelah ditangkap 2 minggu yang lalu. Di duga dia kabur ke negara asia tenggara yaitu indonesia"

"Apa maksudnya ini! Bocah tengik itu Beraninya dia melarikan diri"ucap Harry sambil meremas koran tersebut hingga tak berbentuk.

Riana menoleh kearah Henry."Henry, bukannya ini kasus yang di tangani oleh detektif Han dan timnya?"

"Ya Benar detektif"balas detektif Henry membenarkan omongan Riana

"Hubungi detektif Han dan katakan padanya bahwa Team life is time yang akan manangani kasus ini"Perintah Riana membuat kedua orang tersebut tersentak kaget mungkin bicara seperti itu mudah bagi Riana tapi agar detektif han mau memberikan kasus itu?

------

"Apa kau bilang! Dengar aku tidak akan memberikan kasus tersebut kepada detektif asia itu"ucap detektif han kepada bawahannya.Dia memang tidak suka dengan detektif G Menurutnya Riana tidak pantas menjadi detektif di negara eropa tersebut karna Riana berasal dari indonesia.

Riana dan timnya masuk kedalam ruangan tersebut."Maaf detektif tapi ini perintah dari atasan, mereka menginginkan detektif G yang mempimpin kasus ini"ucap Henry membuat semua orang melirik kearah Riana yang sedang berdiri di tembok sambil menenteng jaketnya.

Detektif Han tersenyum sinis kearahnya yang di balas senyuman manis kecil oleh Riana."Kau fikir aku akan memberikan kasus ini kepada komandan mu itu, Tidak akan! Aku tidak perduli walau dari perintah atasan sekalipun"ucap detektif han.

"Ku bilang juga apa dia tidak akan memberikan kasus itu kepada detektif G, Kau tau sendiri bagaimana hubungan mereka setelah meninggalnya detektif Martha"bisik Harry kepada Henry yang ada di sampingnya.

"Diamlah!"ucap Henry lalu menyikut perut Harry.

Harry melotot tak percaya dengan apa yang di lakukan teman satu timnya itu."Sialan kau Henry" ringisnya pelan.

Riana mendekat kearah detektif Han.
"Aku datang kesini bukan untuk meminta persetujuan mu senior, aku datang kesini untuk mengambil semua berkas mengenai kasus pembunuhan perdana menteri john. Kenapa tidak bisa, kalo aku saja sudah mendapat izin dari atasan untuk menanganinya"ucap Riana dingin.

The Detective Is My Wife [TAMAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang