[27/01/2010]
"Jurunhoro keliatan seneng banget, seneng ya bisa ngajak kak miridaram belajar bareng?"
Tanya Eunsang —Si manis berambut merah yang dikenal sebagai sahabat nomor 1 Cha Junho
Junho menganggukan kepalanya semangat. Eunsang tahu, sejak awal masuk MPLS, Junho selalu memperhatikan Midam, dan tanpa diberitahu pun Eunsang tahu kalau Junho menyukai Midam.
"Tapi ga seneng soalnya ada..." Junho mendekatkan dirinya pada Eunsang agar bisa berbisik
"Ka Seorobirin" Ucap Junho nyaris berbisik.
Eunsang pura-pura tidak tahu kalau Jurunhoro-nya itu sedang cemburu jadi ia pura-pura bertanya
"Emang Jurunhoro suka sama ka Miridaram ya?" tanya Eunsang tak kalah kecil, suara Eunsang memang lembut dan kecil, apalagi ketika berbisik, Siapapun yang mendengarnya akan merasa diberkahi.
Junho hanya tersenyum malu sebagai respon dari pertanyaan Eunsang.
"Jurunhoro cuma suka sama ka Miridaram, gak ada yang lain" Lanjut Junho setelah mengakhiri senyuman manisnya.
Ya, Junho tersenyum tulus sementara Eunsang tersenyum palsu menyembunyikan rasa sakitnya.
"Kakak kalau minta anter pulang line aku aja ya" Ucap Seobin ketika mereka akan berpisah di perpustakaan.Midam ada janji dengan Junho sementara Seobin harus bertemu Bu
Yumi untuk latihan."Iya, semangat ya Seobin!" Midam menepuk-nepuk pundak Seobin lembut membuat Seobin tersenyum
"Yaudah ka, aku ke—"
"wOY SEOBIN BANGSAT!"
Sial, teman-teman Seobin mulai berdatangan.
Itu Gichan, Hangyul, Steven dan Moon Junho.
Sebenarnya tak semuanya dari mereka anak nakal sih, hanya Gichan saja yang pernah ditangkap kepolisian dan Steven yang ketahuan mabuk-mabukan.
Kalau Junho bukan goblin, Seobin dan Yuvin —Teman mereka yang satu lagi, tidak terlalu nakal, hanya kenakalan remaja biasa, sering bolos, makan di kelas, Melawan guru dan bertengkar.
"Waduh, pacaran sama kakak manis jadi lebih baik ya anjing" Ucap Steven seraya merangkul pundak Seobin
"Seobin bukan anjing" Bela Midam dengan nada yang datar namun terdengar tegas
"Iya kakak cantiiik, Seobin bukan anjing tapi kaya anjing" Jawab Gichan diiringi tawa khas anak brandalannya.
Ugh, Midam kesal. Midam ingin membawa Seobin dari kumpulan remaja kurang pendidikan itu!
"Ka Midam pulang sendiri? Seobin kan ada latihan pidato, Pulang sama aku aja yuk ka—"
"Lo sentuh ka Midam sama aja lu bunuh diri" Ancam Seobin pada Junho yang menawarkan pulang, Gichan lagi-lagi tertawa.
"Seobin jadi bucin nih" Ejek Gichan, Seobin memang sudah terbiasa dengan teman-teman yang memiki otak di dengkul seperti mereka.
"Kakak masuk aja ya.." Seobin menyuruh Midam untuk masuk ke perpustakaan agar menghindari semua bacotan teman-teman Seobin.
Midam menurut dan ia langsung masuk ke perpustakaan,
Walaupun teman-teman Seobin sering mengejek hubungan Seobin dan Midam, tapi mereka tidak pernah berani menganggu Midam kalau Midam sedang sendirian, Bagaimanapun mereka menjaga nama baik Seobin di depan Midam, kecuali Midam dan Seobin sedang berduaan, itu beda lagi, mereka paling hobi menganggu Seodam yang sedang lovely dovey.
Aneh ya ga?:')
KAMU SEDANG MEMBACA
my half » seodam ft. junsang
FanficEveryone make a mistake. #2 in pd101 (22 juli 2019)