Hadiah? Keributan?

1.7K 143 19
                                    

*Di sisi karma*

-Saat pagi nya hari Minggu-

Lelaki berambut merah itu sedang menyaksikan acara tv dengan sebuah chiki di tangannya,sepertinya dia sedang menikmatinya sampai dia tidak mendengar kalau rumahnya ada yang menekan bell dekat pintu masuknya

"Karma-kun masih tidur ya huft..."
Ucap lelaki berambut biru itu

Lalu seseorang membuka pintu rumahnya, ya, itu adalah ibu dari Akabane Karma

"Oh- Nagisa-kun? Ingin bertemu Karma ya? Masuk masuk dia sedang menonton tv di kamarnya"
Ucap Ibu Karma

Eum... Sifat ibunya baik sekali ya beda banget dengan Karma yang tikahnya kayak iblis KWOKWOKWOK. Dan tiba tiba saja Karma pun turun kebawah dan melihat ibunya sedang mengobrol dengan Nagisa

"Ehh~~? Nagisa-kun? Ada apa kemari?"
Tanya santai karma yang masih mengenakan pakaian tidur itu

"Dasar... Padahal Nagisa sudah menunggumu disini dan kau belum mandi juga"
Ucap ibunya pada Karma dan pergi dari sana meninggalkan mereka berdua

"Yaah~~ aku tidak mendengarnya seharusnya ibu memberi tahuku ke kamar~~" ucapnya dengan nada yang sering ia keluarkan (santai)

"Eemm... Sebenarnya aku di mintai Isogai-Kun dan Maehara-Kun untuk mengajak Karma-Kun berbelanja untuk pesta nanti

"Ohh.. itu kalau begitu tunggu di dalam sebentar aku akan bersiap siap dulu"
Ucap Karma

-Setelah ia bersiap siap-

Karma dan Nagisa pun pergi menjumpai Isogai dan Maehara di depan Cafe yang sering Isogai bekerja disana. Lalu mereka pun berkumpul dan langsung pergi ke Mall

"Pertama aku ingin membeli baju untuk pesta nanti," Ucap Maehara

"Hm.. akupun" balas Isogai bersemangat

-Di tempat Pakaian-

"Nee~ nee~ Nagisa-Kun apakah ini bagus?"
Karma memperlihatkan pakaian Maid pada Nagisa dengan mata nya yang berbinar

"Eh?... Apakah itu untuk Okuda-san? "
Tanya Nagisa

"bukan, tapi ini untukmu coba kau pakai sekarang" Ucap Karma dengan devil smile yang menyerupai Koro sensei itu

"bukan, tapi ini untukmu coba kau pakai sekarang" Ucap Karma dengan devil smile yang menyerupai Koro sensei itu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"H-haaah?! Kenapa harus aku Karma-kun"
Tanya Nagisa dengan Blush di pipi nya

"Karena kau cocok dengan ini "
Jawabnya Polos

Tak lama setelah Isogai dan Maehara membeli baju mereka pun pergi ke toko selanjutnya untuk membeli hadiah, di toko ini banyak sekali hadiah hadiah yang menarik mata dan pandangan namun sepertinya tak ada yang menarik di mata Karma dan karma hanya ikut melihat lihat saja

"Karma.. ada apa ? Kau dari tadi hanya ikut melihat lihat saja apa kau tidak akan memberikan hadiah untuk Okuda-Chan? " Tanya Isogai

"Hadiah? Aku tidak perlu hadiah" ucapnya

"Oh.. kau sudah punya hadiahnya? Lalu untuk apa kau ikut" Tanya Maehara

"Bukannya aku di minta kalian ikut? "
Jawabnya

Yang lain nyengir dan merasa bingung. Biasanya lelaki menyatakan kasih sayangnya dengan memberi hadiah, namun berbeda bagi Karma, ia sama sekali tak membeli hadiah ataupun baju ia hanya ikut dan menjahili Nagisa saja apa yamg ada dalam pikiran Karma?

"Eh? Bukannya itu Kayano, Okuda, Kataoka dan Kanzaki?"
Tanya Maehara dan menunjuk ke arah mereka, dan seketika yang lainnya ikut melirik

"Uwah itu benar sekali apa yang mereka lakukan ya.. " Tanya Isogai

"Mungkin mereka membeli bahan untuk membuat Kue pestanya kan malam ini"
Ucap Nagisa sedikit tersenyum, Para gadis itu sedang menuju ke luar mall dengan bahan bahan yang mereka bawa namun....

"Hm?" Karma menyipitkan mata nya
Karma melihat beberapa lelaki yang di depan Mall itu mengganggu Okuda,Kayano,Kanzaki dan Kataoka, namun sepertinya Isogai, Nagisa, Dan Maehara tidak sadar karena banyak sekali orang orang yang menghalangi pandangan

"Isogai! Ayo keluar wanita wanita itu di Ganggu para preman!" Ucap karma dan langsung berlari ke arah luar mall dengan gesit

"Apa?!" Mereka bertiga terkejut langsung mengikuti karma dengan cepat

Saat Karma berada di Luar mall ia melihat ke 4 gadis itu di tangkap dan di bawa masuk ke dalam mobil, Karena situasi darurat juga Karma pun berlari dan melompat ke bagian pintu gerbong mobil itu, dan tak lama kemudian mobil itu berjalan, Karma hampir saja terjungkal, namun ia berhasil memegang pada besi yang berada di atas gerbong mobil itu itu (semacam truk)

-Di sisi Nagisa-
"KARMA-KUN!!! "
Nagisa berteriak saat Karma melompat ke pintu Gerbong mobilnya

"Gila!! Dia gesit banget!!"
Ucap Isogai

"Tak ada waktu lagi kita harus mengikuti mobilnya! "

Maehara dan yang lainnya pun ikut mengejar kemana mobil itu pergi

Karena mobil itu mempunyai gerbong di belakangnya dan saat mobil itu berhenti di sebuah gedung sepi Karma melompat dan bersembunyi agar tidak ketahuan para preman itu. Namun saat para penjahat itu keluar dari mobilnya dan membuka pintu gerbongnya Karma menendang wajah salah satu preman itu

"Ara.. ara.. ossan.. tidak sopan sekali kau mengambil teman teman ku" ucap Karma tersenyum kejam

"Siapa anak ! ini beraninya kau menghajar teman kami!! Ayo hajar dia ! Dia hanya anak kecil" ucap salah satu preman itu tepatnya yang kepalanya botak

"Hee?? Ossan ingin bermain dengan anak anak ya? Baiklah akan ku layani" Karma memberikan pose bertarungnya pada para preman itu

---------------------------------------

Ossuu...  Thor balik lagi bawain ceritaa ^^

Ansatsu Kyoushitsu Fanfiction : Karma x Okuda Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang