This Is Fate

10. Masih ToD

●kalau tidak tertarik, jangan diutak-atik, ini hati bukan rubik●

Botol itu berhenti tepat didepan Alvaro

"Ini sesi terakhir ya, habis ini udahan" kata Juan

Semua nya mengangguk. Alvaro membuka gulungannya dan mendapat DARE.

"Gue aja yang ngasih Dare" saran Naya

Semua mengangguk setuju " tembak cewek yang lo suka" tambah Naya

Alvaro yang mendengar itu hanya tersenyum dan berkata "sayangnya gue gak lagi suka sama orang, sekarang lagi Jatuh cinta"

Mereka tercengang mendengar penuturan Varo.

"Ya udah sih tembak aja dia, jangan lupa di video dan tunjukin ke kita" usul Rey

Tetiba Varo berdiri dan mengahmpiri Clarissa. Mereka yang melihatnya pun bingung, apasih yang mau dilakukan Alvaro

"Maaf sebelumnya, tapi gue udah jatuh cinta ama lo sejak pandangan pertama" Alvaro memberi jeda sedikit

Ia memegang tangan Clarissa dan berkata "Lo mau jadi pacar gue?"

Haruskah aku mengalah demi teman ku? Tapi aku juga cinta dengannya. Ku harap dia tetap menjaga hati nya untuk ku seperti janji nya dulu-  batin Rey

"Lo gak lagi becanda kan?" Tanya Calrissa bingung

"Wow gue gak nyangka broo" ucap Andre takjub

"Jadi gimana nih?" Tanya Karin

Sebelum menjawab semua pertanyaan itu Clarissa memejamkan matanya sebentar. "Maaf gue gak bisa"

"Why?" Tanya Alvaro

Clarissa mulai menjelaskan

" jauh sebelum lo datang, jauh sebelum gue kanal lo semua. Gue udah ketemu seseorang, dia yang bisa bikin gue ngerasa nyaman, dia yang selalu bikin mood gue berubah. Sampai akhirnya dia bilang kalo dia udah jadian sama perempuan yang dia suka. Disitu gue nyadar kalo dia cuma nganggep gue sahabat doang tapi, gue tetep janji buat ngejaga hati gue buat dia"

"Siap-"

Uapan Dimas terpotong karna Clarissa melanjutkan lagi kisahnya.

"Sampai akhirnya dia ngenalin gue ke temennya. Dari situ gue nyadar kalo gue mulai membuka lembaran baru. Gue ngingkarin janji gue sendiri. Cinta pandangan pertama? Iya itu yang gue rasain. Tapi, kali ini gue kecewa, kenapa? Karna orang yang gue sukai gak sebaik cowok itu. Dia gak pernah peduli ama gue dan gak pernah nyadar sampai sekarang kalo gue cinta dia tapi itu yang buat gue tambah sayang ama dia."

Clarissa mengakhiri kisahnya dengan menangis dan memeluk Andre.

"Maaf" gumam Rey

Setelah kejadian itu mereka memutuskan untuk pulang kerumah masing - masing. Tidak ada yang menagih truth dari Clarissa karna mereka tau itu adalah jawabannya.

Mereka tau keadaan hati Clarissa sedang tidak baik.

❤❤❤

Keesokan harinya....

"Woyyy tanggung jawab uang jajan gue dipotong nih ama nyokap gue" teriak Bimo heboh saat memasuki kelas.

Untung saat ini belum banyak orang dikelas karena masih pagi. Hanya ada beberapa murid yang sedang asik dengan aktivitasnya masing-masing.

Juan dan Rey yang diteriaki seperti itu malah tertawa terpingkal-pingkal.

"Whahahaha mampus lo" ejek Rey