2

3.1K 330 21
                                    

Prilly menelan ludahnya kasar. Bola matanya bergerak ke samping, melirik Ali yang berpindah duduk di sampingnya. Demi keseksian Park Jimin! Jantungnya rasanya ingin keluar dari tempatnya karena sudah tidak tahan lagi berdisco di tempatnya.

Bau parfum Ali yang membuatnya ingin terlelap saking wanginya serta keringat yang dengan lancangnya melewati kening, pipi, dagu dan terus berjelajah ke dada bidangnya, perut kotaknya dan sampai ke ehemmm...pisang hidupnya *eh

Prilly menggeleng pelan. Otaknya ini memang tidak jauh-jauh dari hal-hal yang berbau mesum. Inilah hasilnya karena sering membaca FF 18+ sampai tengah malam demi meresapi tiap kalimat yang tersaji dan menciptakan imajinasi liarnya.

"Lo ngapain geleng-geleng? Mau goyang bang jali?" Celetuk cowok yang duduk di sampingnya, menatapnya dengan sebelah alis terangkat dan senyuman mengejek yang terbit di bibir seksinya yang sialnya lagi bibir Kim Taehyung kalah keseksiannya.

Prilly gelagapan, menggigit bibir bawahnya karena sudah ketangkap basah. "Enghh...eee...a-apa, sih lo suka banget kepoin gue. Jeon Jungkook yang jadi suami online gue aja gak mau tahu banyak tentang apa yang gue lakuin. Lha, lo mau tau banget."

"Manusia jelly lagi. Bisa gak, sih, lo sehari aja kalo ngomong, tuh, gak usah bawa-bawa si manusia jelly. Geli gue dengernya. Suami online lah, doi online lah, jodoh online. Lama-lama jadi manusia jelly online."

Prilly mencubit lengan Ali dengan mata yang melotot kesal. "Mereka punya nama! Mereka bukan manusia jelly tapi manusia yang memiliki banyak talenta seperti boyband kesayangan gue, BTS." Mata Prilly langsung berbinar kala menyebutkan nama boyband kesayangannya yang sukses membuatnya senyum-senyum sendiri dan berani menghabiskan kuota internet 10GB dalam jangka waktu tujuh hari. Pencapaian yang mengesankan dan menguntungkan bagi counter yang menjadi tempat langganan Prilly.

"Eleh, plastik. Jijik gue dengernya."

Prilly menarik bibirnya ke bawah, cemberut. Selalu saja kata 'plastik' yang menjadi pengantar ketidaksukaan non-kpop kepada artis Korea. Padahal tidak semua orang Korea operasi plastik, contoh nyatanya boyband kesayangannya yang tidak memiliki catatan operasi plastik.

"Gak ya."cicitnya sambil memainkan gantungan kunci sepeda motornya yang terpampang jelas wajah boyband kesayangannya.

"Mati akal, kan, lo. Makanya kalo ngefans, tuh, sama artis Indo. Gak oplas, gak lembek, dan gak lipsync."

"Gue bingung, deh, sama pandangan non-kpop, orang yang ngidolain artis Korea di bilang gak cinta tanah air sedangkan mereka yang non-kpop suka nonton video bokep di bilang sudah sewajarnya. Ini otak gue yang gak berfungsi atau hidup kadang perlu di tertawakan?" Prilly menatap Ali sinis.

Sambil mengangkat tinggi-tinggi laptop Prilly untuk mengecek bagian bawah laptop yang terdengar bunyi dari gerakan penyejuk laptop yang mengeluarkan hawa panas, Ali menjawab perkataan Prilly tanpa menoleh sedikitpun.

"Bukannya begitu. Coba, deh, lo pikir tujuan non-kpop yang dominan cowok semua suka nonton video bokep. Itu karena mereka lagi mendalami materi untuk bekal mereka nanti setelah punya istri. Kan gak lucu kalo malam pertama mereka gak ngasih service yang luar biasa ke istrinya. Kan ada teknik-tekniknya, tuh, seperti posisi contoh kecilnya."

Prilly bergedik. "Ih, kok gue jadi pengen muntah, sih, denger perkataan lo."

Ali tersenyum tipis. "Pengen muntah apa pengen tahu." Kali ini Ali memiringkan kepalanya untuk menatap wajah Prilly yang sudah merona.

"Sumpah itu muka lo kayak pantat yang habis di masukin anu," tawa Ali pecah, menunjuk wajah Prilly yang semakin merona.

"Anu? Maksudnya?"

K-POPERSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang