EMPAT BELAS || MASA LALU

177 21 0
                                    

#flasback

"Enzy! jangan macam macam kamu!" Enzy keluar dari kamarnya.

Enzy dikenal sangat baik kepada teman temannya, tetapi tidak dengan keluarganya. Namun, berbeda dengan Wendy. Ia sangat menentang keras saat ia disuruh nikah oleh anak CEO dari YM. Ia masih seorang mahasiswi, ia tidak mau masa depannya hancur karena itu.

"APA YANG KAU BICARAKAN! SURUH SAJA WENDY!" Enzy membentak mama Son. Enzy dengan Wendy adalah anak kembar. Dan itu salah satu faktor Wendy dikirim ke Kanada bersama neneknya.

"DIA MASIH KECIL, KAU SUDAH BESAR" Enzy menghiraukan perkataan mama Son dan menutup pintu kamarnya dengan keras.

"Sudahlah ma.." sungwoon menenangkan mamanya dan menyuruhnya untuk duduk.

Sungwoon keluar ke teras dan mencoba menghubungi Wendy yang ada di Kanada.

"HELLO SON SUNGWOON!" Wendy sangat senang akhirnya kakaknya menelponnya.

"Diamlah son Seung Wan!"

" masih di Kanada?"

Tut Tut Tut

#kanada

"nenek?" tiba tiba saat sedang berbicara dengan kakaknya, nenek Son mengambil ponselnya.
Nenek Son tau jika keluarga Son baik itu mama atau kakaknya pasti disana ada pertengkaran.

"ayo makan.. Jangan teleponan terus" Nenek Son selalu menyembunyikan kebenaran soal keluarga Son yang selalu bak baik saja.

"Tapi nek-" Wendy nurut dan berjalan ke meja makan.

#Sabtu Bali

"Ayo Wendy.. Angkatlah!!" Enzy di gazebo kamar sedang khawatir. Ia ingin adiknya mengangkat telepon darinya.

"halo kak Enzy!" Wendy sangat senang.

"halo Wen.. baik disana?" Wendy hanya mengatakan yang sebenarnya. Ia bercerita jika ia banyak teman, dan bercerita tentang neneknya yang ada disana.

"Wendy.. aku ingin kau berjanji" Wendy di Kanada hanya mengangguk setuju.

"Jaga orang yang bernama Min Yoongi" Wendy bingung, ia tidak pernah sekalipun mendengar nama itu.

"siapa itu kak?"

tut tut tut

"ENZY!, KELUAR" Sungwoon marah marah diluar kamarnya Enzy. Ia dengan santai datang menemui kakak laki lakinya.

"ada apa Son Sungwoon?"

"Lo harus nanda tangani ini" Enzy diberi berkas dan tidak dibaca melainkan di sobek.

"kak kak.. lo udah gue katakan berapakali sih?. GUE GAK AKAN NIKAH SAMA ITU ORANG!" Enzy melempar berkas itu didepan wajah sungwoon.

"LO AJA BELUM PERNAH MELIHAT ORANGNYA! LIHAT DULU" Enzy mendengar perusahaannya saja sudah ingin muntah apalagi orangnya.

"Gak.. kak kalo lo lebih memaksa gue.. gue akan melakukan hal yang gak terduga" Sungwoon tertawa remeh. Ia tau jika adiknya tidak akan melakukannya.

"silahkan saja" Enzy masuk ke kamarnya dengan pintu terbuka. Enzy mengambil ponselnya dan menulis sesuatu dan dikirimkan ke email orang lain. Enzy membuang  ponselnya dan berpaling mengambil benda tajam yang selalu ia bawa kemanapun.

"Zy..zy.. Enzy.. plis.." kakaknta ketakukan. Ia tidak berfikir jika adiknya melakukannya.

"ENZY! LEPAS GAK" Ia memegang tangan Enzy yang sudah mulai menyeseti tangannya.

"gak kak.. lepasin" Enzy mendorong badan sungwoon dan memberhentikan itu.

"Gue udah capek kak.. lo tau kan cita cita gue mau jadi dokter. Dulu keluarga ini sangat mensupport gue ke arah itu. Tapi nyatanya apa? dengan goyahan sedikit karena uang pikiran kalian sudah berbeda. GUE PUNYA HATI KAK.
Gue sayang sama lo, sama mama, terutama Wendy. GUE GAK TENANG KALO WENDY JUGA SEPERTI GUE!"

Skandal || WengaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang