1

19.2K 155 1
                                    

pagi ini elle mendapat telepon dari kediman orang tuanya di california yang mengharuskannya utnuk segera terbang menuju tempat tinggal orangtuanya. Sudah hampir 2 tahun elle sekolah di New York. Sebenarnay elle tidak mau berada berjauhan dari keluarganya terutama dengan mommy, tetapi kakaknya sean mengahurskan agar elle menerima untuk bersekolah jauh dari keluarganya, dari dulu sean memang selalu ingin menjauhi elle dari keluarganya.

Namun elle merasa sedikit aneh, semenjak 2 tahun ia bersekolah disini, ia tidak pernah dibolehkan pulang oleh sean, biasanya hanya mommy dan daddynya yang sering mengunjunginya di New York, elle merasa sedikit aneh.

Sekarang ia sudah mendarat dicalifornia, elle berjalan menyusuri jalan menuju keluar dari bandar dan ternyta sudah ada serra yang menunggunya disana.

Elle tersenyum sambil melambaikan tangan "hai.. shera" sapanya.

sshera adalah asisten pribadinya mommy ells, dia sudah sangat lama bekerja dengan keluarga elle, seingatnya dari ia kecil shera sudah bekerja dengan keluarganya.

Elle dan shera berjalan menuju mobil yang sudah menunggunya didepan pintu keluar bandara, didalam mobil sudah ada edrick sopir keluarganya yang sudah menunggunya dari tadi dan siap mengantarkanya menuju ke kediaman orang tuanya.

Sesampinya dirumah elle tidak meliahat siapapun disana termasuk mommy dan daddy yang menyambutnya, elle menuruni mobil dan berjalan memasuki rumah, sambil melihat kekiri dan kekanan.

"mom....mommy..mommm...daddy" seru ell

shera mengikuti elle dari belankang "mari nona ikuti saya"

Elle sedikit bingung sambil mengangkat alisnya dan segera mengikuti shera menuju ruang kerja daddynya.

Shera mengetuk pintu ruangan kerja daddy elle

"masuk" jawab seseorang yang berada didalam

Setelah shera dan elle masuk keruangan tersebut elle melihat hanya ada kakaknya.

"hai..kak...." sapa elle berbasa basi.

Sean hanya diam tak membalas sapaan darinya

Elle sudah terbiasa dengan itu semua.

"Silahkan duduk nona" seru shere memperailahkan elle untuk duduk

Elle duduk dengan santainya.

"Tugasmu sudah selesai shera!" Seru sean menandakan agar shera meninggalkan mereka.

Lama sean terdiam dan elle hampir merasa bosan berniat pergi meninggalaknya dan ingin mencari keberadaan mommya tetapi tertahan oleh suara deheman sean

" baiklah aku tidak akan berbasa basi denganmu, aku menyuruh mu pulang karena kau akan pindah sekolah dan tidak akan sekolah di sana lagi, untuk semua urusan disana aku sudah amenyuruh asistenku untuk mengurusnya jadi kau tidak perlu repot untuk pergi kesana lagi!"

Elle hanya diam berfikir dan mencerna kata-kata dari sean.

"Baiklah ak sudah selesai kau boleh pergi!" Usir sean

"tunggu, aku belum selesai" seru elle dengan cepat

Dengan malas sean melihat kearah elle berada

"kenapa aku harus pindah kesini dan kenapa tiba-tiba seperti ini??" Tanya elle yang masih belum mengerti

"karna aku mau, dan sekarang kau harus mengikuti semua kata-kataku!!" Balas sean dengan acuh 

"maksudmu?"

Dengan seenaknya tanpa mengeluarkan kata-kata sean langsung pergi begitu saja meninggalkan elle.

Sean dengan santai berjalan keluar dari ruangan meninggalkan elle yang masih belum mengerti dengan ucapanya.

ELLENATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang