"Nis, Anis!!!."
"Iya bu, Anis dikamar."
"Nis nanti anterin kue ke rumah bu Ida ya, kamu sekalian main gih katanya si Rizki udah pulang dari pesantren."
Ha? Rizki udah pulang?
"Iya buuu nanti anis anterin."
"Cepetan ya nanti kesorean."
"Iyaaa."
Yeesss, akhirnya yang aku tunggu-tunggu kepulangan sahabat kecilku si Rizki. Sudah tiga tahun lebih ia mondok di sebuah pesantren semenjak lulus smp, yaps berarti sekarang dia kelas 1 SMA. Wah gimana ya nanti pasti jadi beda dan malu banget jadinya. Aku segera mengambil ponsel untuk memberitahu Reva tentang ini.
Revaaaa lu tau gak?????
√√Tau apaan sih?
Si Rizki udah balik dari pesantren >_<
√√Yang bener?
Beneran lah, nanti gua mau kerumahnya, gmana dong?
Malu tau
√√Santai aja kali hehe..
Jangan salting nanti loh,
rilex ajah...Yaudah, gua berangkat dulu ya nanti gua ceritain lagi. Byee
√√Byeee😅
(Ceritanya chatting di whatsapp :v)
Ku melangkahkan kaki untuk memberanikan diri pergi kerumah dia, iya dia yang dari tadi aku bicarakan. Nanti gimana ya? Ya allah kuatkan diriku >_<.
"Assalamualaikum!!!."
"Waalaikumussalam."
Wahh... Suara laki-laki jangan-jangan...
Cekleekk.....
"Eh anis ada apa kesini?."
Yaelah mas arif kirain siapa😒 (arif ini kakaknya Rizki :v)
"Em.. Ini disuruh ibu anterin kue."😅
"Oh makasih banyak ya, eh nis mau main dulu gak? Rizki udah pulang noh."
"Ee..... Gak deh kata ibu disuruh pulang cepet hehe iya iya suruh pulang cepet." entah kenapa aku jadi gugup.
"Oh yaudah nanti kakak sampein kuenya ke ibu, titip salam buat ibu kamu ya."
"Iya kak, aku pulang dulu ya wassalamualaikum."
"Waalaikumussalam."
Akupun segera kembali pulang kerumah, aarghh... Kenapa sih tadi malah grogi. Padahal kan kesempatan buat ketemu si dia.
***"Nis pr bikin cerpen udah belum?." tanya Reva.
"Belum, baru permulaan. Gua kehabisan ide nih. Mungkin efek laper kali ya?."
"Ah elu ada-ada aja. Yaudah ke kantin yok beli apa kek buat isi perut."
"Yok."
Aku menuju ke kantin bersama Reva, sesampainya disana kami hanya membeli minuman dan camilan untuk kemudian dibawa ke kelas. Saat melewati ruang kepala sekolah aku melihat kerumunan ramai disana, banyak para siswi berkumpul di depan ruang tersebut.
"Fa, itu ada apa ya? Kok rame banget." tanyaku.
"Gak tau, coba deketin yuk gua kepo nih." wah ternyata Reva juga kepo nih maklum lah namanya juga cewe, mereka kan makhluk terkepo didunia.
Kami mendekati kerumunan itu.
"Misi.... Permisi numpang lewat." ucap Reva.
Sembari lewat kami melirik ke arah jendela untuk mengintip ada apa disana sampai membuat para siswi heboh. Dan ternyata saat ku lihat kedalam disana ada........
"Ha???!!! Kok bisa?!." jeritku kaget sampai membuat yang lain ikut curiga.
"Ada apa nis?!."
"Em... Gak papa kok gua cuma kaget tadi ada cicak."
"Yaelah cuma cicak aja teriak sampe segitunya."
"Udah yuk va kita ke kelas."
"Loh kok buru-buru sih? Katanya tadi kepo."
Aku segera menarik tangan Reva kuat-kuat untuk segera menjauh dari sana. Aku sungguh tidak percaya dengan apa yang kulihat barusan. Kok bisa sih dia disini? Kok ibu gak cerita? Kenapa???
"Anis lu kenapa sih kek orang habis liat setan aja?."
"Gue bener-bener gak percaya va, sumpah ini aneh banget, apa gue salah liat ya?."
"Emangnya lu liat apa?."
"Pokoknya ini sulit dijelaskan."
"Apaan sih nis? Lu kok jadi aneh ngomongnya."
Saking terkejutnya aku sampai tidak bisa berfikir jernih. Karena terlalu dipikirkan lama-lama kepalaku terasa pusing. Kalo udah begini cuma satu yang bakal aku lakuin yaitu MAKAN!!!!.
"Gak usah buru-buru nanti keselek." tegur Reva.
"Uhukk... Aduh lu sih pake ngomong segala jadi keselek kan?!."
"Pppftt... Ya elu sih makan kek orang kelaperan."
"Gua kalo lagi mikir ya gini, lampiasinnya ke makanan."
Tiba-tiba seorang murid masuk ke kelas.
"Woiii masuk!!!."
"Ha udah masuk? Kapan belnya?." tanyaku kebingungan.
"Elu sih makan mulu sampe bel segitu kencengnya aja gak kedengeran."
"Hhmmm." aku hanya mendengus kesal.
Kami segera duduk dengan rapi, pasalnya sekarang adalah jam pelajaran Bu siti wali kelas kami yang sangat horor.
Tap..
Tap...
Tap....
Tap.....
Cekleeeekk...
Gleeekk.. (Nelen ludah :v)
"Haaaaa?!!!!!." teriaku dalam hati.
"RIZKI?????!!!!."
To be continue....
KAMU SEDANG MEMBACA
Kumpulan Cerita Cinta💖
Teen FictionBerawal dari sebuah pertemuan yang tak pernah terduga maupun terbayangkan, sang bidadari surgaku. Akankah tuhan mempersatukan kita? atau ini hanya sebuah pertemuan belaka? ya rabb tunjukanlah jalan-Mu.... Berbagai kisah cinta tersaji disini dari mul...