Kill This Boy With Luv [Taennie] [END]

31

Setelah terbangun dari mimpinya itu jennie memutuskan untuk mandi , sarapan dan pergi kesekolah

Sesampainya disekolah , lagi lagi ia bertemu dengan seseorang yang sangat menjengkelkan , siapa lagi kalau bukan jimin.

"Apasih jim pagi pagi udah rusuh aja lo" jennie sangat merasa jengkel terhadap jimin yang pagi pagi sudah bertingkah konyol apalagi mood jennie sedang tidak baik saat ini

"Yaelah jen pagi pagi dah marah marah aja lo cepat tua tau gak sihhh"

"Au ah gelap" jennie meninggalkan jimin

Bel masuk pun berbunyi

Selama pelajaran jennie tidak konsen sama sekali

Badan jennie memang sedang berada di sekolah tetapi pikirannya entah terbang kemana mana

Bel istirahat pun berbunyi

Jennie cs dan jimin pun pergi ke kantin , jiso , rose dan lisa pergi memesan makanan dan tinggal lah jennie dan jimin

"Jimin" jennie membuka suara

"Napa" jimin mengkerutkan dahi nya memang sudah dari tadi pagi jennie bersikap aneh , bukan aneh dalam hal ia bertingkah konyol atau pun tapi aneh yang dimaksug jimin adalah jennie menjadi sangat pendiam , tidak biasanya jennie sediam ini.

"Keknya gua suka sama taehyung deh" jennie menatap ke arah jimin tetapi jimin tidak terlihat terkejut sama sekali

" Gua udah tau kok "

" Kok lo bisa tau?"

" Tau lah dari gaya lo selama ini masa gua gak tau"

"Keknya gua harus moveon jim sekarang , taehyung kan udah punya pacar , lo bisa kan bantuin gua buat move on?"

"Jen , sebenarnya taehyung juga suka sama lo , lo tau kenapa dia tiba tiba menghilang? Dia cemburu jen liat lo sama kai" jennie menundukkan kepalanya dan dapat dilihat bahwa jennie sedang menahan airmatanya agar tidak keluar " sebenarnya selama ini taehyung selalu menghubungi gua  untuk menanyakan kabar lo jen" sambungnya

" Kenapa lo gak kasih tau gua?"

"Dia yang minta untuk gak kasih tau lo jen , dia lagi ingin sendiri dan dia tidak mau mengganggu kebahagian lo sm kai waktu itu. Lo tau gak jen , saat taehyung tau lo jadian sama kai dia  benar benar frustasi bahkan dia sampai mau bunuh diri" isakan jennie sudah mulai terderngar.
"Jen , lo belum terlambat kok jen" jimin mengusap pundak jennie karena isakan jennie sudah mulai membesar. "sebenarnya cewek yang lo liat itu adalah sepupunya taehyung" jennie yang tadinya menunduk sekarang melihat kearah jimin , bagaimana jimin bisa mengetahui soal itu

" Lo kok bisa tau kejadian itu?"

" Tau lahh taehyung yang cerita sama gua" jimin tertawa kecil "gua saranin sih setelah pulang sekolah sebaiknya lo pergi ke rumah taehyung" sambungnya

"Ngapain?"

" Lo gak kangen sama taehyung?"

"Kangen lahh gila lo"

" Makanya pulang sekolah kerumahnya"

"Gak ahh gengsi"

"Gengsi menyesatkan lo jen"

"Kenapa gak dia aja yang samperin gua , dia kan cowok"

"Gua ada disini kok" jennie mengarah ke asal suara tersebut "Taehyung" jennie berlari kearah tehyung dan memeluknya

"Gua kangen sama lo jen" taehyung membalas pelukan jennie

" Gua juga tae" jennie masih dalam pelukan taehyung.