Happy Reading!
Seharusnya dulu aku tak mengenalnya.
Seharusnya aku tak berharap lebih.
...
Sudah hampir 4,5 tahun lamanya aku tak menerima pesan dari kak Diki lagi.
Kini aku berubah menjadi wanita yang cukup dewasa.
Aku rasa dia benar-benar melupakanku, aku rasa aku benar hanya pelampiasannya saja.
Inilah hal yg paling aku takutkan.
Saling mengenal, kemudian saling melupakan.
Aku tak ingin melupakannya.
Sampai hari ini aku masih menunggu pesan darinya dan melihat lihat instagramnya.
Aku mengabaikan ratusan pesan hanya untuk menunggu pesan darinya.
Aku rasa aku mencintainya.
Dia berkembang dengan baik, karyanya semakin dikenal banyak orang. Kutebak sekarang dia sedang menikmati masa jayanya.
Dan mungkin saat ini dia sudah memiliki kekasih.
...
Satu bulan lagi aku menyelesaikan semester tujuhku, kemudian akan meminta ijin selama satu minggu untuk mengunjungi papa yang sedang berada di Surabaya.
Sedangkan mama berada di Singapura.
Aku kangen mereka, namun hanya papa yang ada di Indonesia. Sehingga aku menyempatkan diri mengunjunginya.
Besok penerbanganku. Aku pergi bersama sepupuku, Radit. Dia satu tahun lebih tua dariku.
...
"Surabaya!!!" teriak Radit ketika menuruni pesawat yang mendarat di Bandara Juanda tersebut.
Aku hanya menggelengkan kepala melihat tingkahnya.
Papa! Aku harus telpon papa!
"Halo Naya? Udah sampe?"
"Halo pa, iyanih barusan nyampe sama Radit"
"Ohh begitu ya, yasudah kalau begitu kalian sebaiknya langsung istirahat di apartmen papah,"
"Kodenya seperti biasa ya"
Aku tertawa kecil mendengarnya.
"Oke pah"
Tentu saja aku ingat, itu kan ultah mama.
...
16.38, Surabaya
"Nay, bosen nih. Gimana kl kita pergi jalan jalan?" tanya Radit
Aku hanya diam menatapi ponselku, sesekali mengecek instastory kak Diki.
Instastory terbaru! Aku langsung berdiri membuat Radit terjekut.
"Apaansih. Buat org kaget aja" gumamnya
Aku tersenyum ketika melihat pembaruan instastory kak Diki yg sedang berada di taman bermain.
Akupun menarik tangan Radit.
"Kuy! Kita ke taman bermain!" ajakku semangat
TBC
KAMU SEDANG MEMBACA
2 Minutes We Meet
Short Story[ Hanya 06 Chapter!! ] Berawal dari sebuah aplikasi. Diki Satria : "Hi!" Nayaka : "Hi" Diki Satria : "Kelas berapa?" Nayaka : "2 SMA" Diki Satria : "Jauh ya hehe" Nayaka : "Iya. Tak panggil kk atau gimana?" Diki Satria : "Panggil sayang jg boleh wkw...
