ENAM

89 17 27
                                    


aku mendapatkan banyak masalah hanya karena  sekedar dekat denganmu. berapa banyak masalah lagi yang aku dapatkan ketika aku sudah benar benar mendapatkanmu?

♡♡♡♡♡

Kring        Kring        Kring

"Sekian dari saya, terima kasih dan sampai jumpa lagi dengan pertemuan selanjutnya"

Setelah Bu Arin pergi, para siswa pun berhamburan keluar kelas dan bergegas untuk pulang, termasuk Clara, Rena, Lia, dan Evelyn sekalipun

Mereka berempat keluar kelas dan jalan menuju gerbang. Clara yang sedang bercanda gurau bersama Lia teringat dengan sesuatu.

"Eh bentar,kayaknya hape gue ketinggalan di kelas deh," ucap Clara sambil merogoh Saku rok miliknya.

"Yaela gimana si ra,"

"Gue lupa. Gue tadi naruh hape di kolong meja, terus ga keambil. Kalian duluan aja, gue ntar pulang sendiri"

"Lo yakin Ra?" Tanya Evelyn tak enak.

"Iya yakin, udah duluan sana, gue mau ambil hape dulu" titah Clara kepada para sahabatnya yang dibalas ancungan jempol oleh mereka.

Clara pun bergegas kembali ke kelas dan menuju ke mejanya untuk mengambil hapenya yang tertinggal, "Nah, ini dia"

Clara pun memasukkan hapenya ke tas dan memastikan tidak ada yang ketinggalan lagi.

"Semoga aja gaada yang ketinggalan lagi" gumam Clara. Ia pun berjalan keluar kelas lalu melangkah menuju gerbang Sekolah.

Brukkk

"awwwhh" ringis Clara ketika dirinya terbentur dinding koridor sekolah. Kepala Clara seketika pusing dan matanya sedikit berkunang kunang.

"Eh cabe, bangun lo" bentak Cerlyn sambil menendang kaki Clara. Cerlyn lantas menarik rambut Clara agar bangun dan menutup mulut Clara untuk tidak mengeluh.

"Denger ya. Lo itu cabe, licik, and munafik." ucap Cerlyn sarkastik. Ia pun menyingkirkan tangannya dari Clara agar Clara bisa menjawabnya.

"Maksud lo apa?" desis Clara sambil menahan rasa sakit yang ada di rambutnya akibat tarikan Cerlyn.

"Lo tu gausah pura pura sok gatau . Lo sebenernya suka kan sama Raka?!"

Clara tersentak kaget lantas berusaha melepaskan tangan Cerlyn yang semakin kuat menarik rambutnya

"Apaan si lyn, lo ngaco deh. Lepasin gak!" 

"Jawab bitch!" desak Cerlyn

"awwhh, gu---

"Lo ngapain Lyn?" 

Cerlyn sontak melepas tarikan dari rambut Clara ketika tiba tiba Raka datang dan sudah berada di belakang dirinya.

"gue tanya sekali lagi, lo ngapain?" ucap Raka dengan tatapan tajamnya.

"gu-gue, gue lagi benerin rambutnya Clara, Rak." ucap Cerlyn manis dan menata rambut Clara sedemikian rupa.

"Eum, kayaknya udah deh. gue balik dulu ya, bye Clara, bye Raka" 

Cerlyn pun pergi meninggalkan Clara dan Raka. Ia tidak mau nantinya Raka mengira yang tidak tidak kepadanya dan image Cerlyn di depna Raka rusak.

Clara yang bingung harus apa, akhirnya mulai melangkahkan kakinya hendak meninggalkan Raka sendirian. Tapi sebelum itu Raka sudah mencekal tangan Clara dan mariknya agar menghadap kedirinya.

KARATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang